Anda di halaman 1dari 18

Assalamualaikum wr wb

Here is where your presentation begins


Kelompok 6
Nama : 1. Neisya enjelina (062040412312)
2. Sukar Apriyanto (0620404118)
Kelas : 2 EGD

Here is where your presentation begins


Keramik
Here is where your presentation begins
Definisi Keramik

Keramik pada awalnya berasal dari bahasa Yunani,keramikos, yang


artinya suatu bentuk dari tanah liat yang telah mengalami proses
pembakaran. Definisi pengertian keramik terbaru mencakup semua bahan
bukan logam dan anorganik yang berbentuk padat.
Komposisi
Keramik !
Komposisi keramik pada
umumnya terdiri dari 4 :
Tanah Liat (clay), Kwarsa
(flint), feldsfar, dan serbuk
kaca (cullet).
 
1. Clay/Tanah

Fungsi tanah liat :

mempermudah proses pembentukan keramik


 
Sifat dan keadaan bahan :

berbutir kasar ,rapuh ,dalam keadaan basah mempunyai sifat plastis tetapi bila
dalam keadaan kering akan menjadi keras ,bila dibakar akan menjadi padat dan
kuat ,sangat tahan api.
2 .Kwarsa (flint), Kwarsa merupakan bentuk lain dari batuan silica (SiO2)
 
Tujuan pemakaian kwarsa ini ialah:

Mengurangi susut kering, jadi mengurangi retak-retak dalam pengeringan.


,Mengurangi susut waktu dibakar dan mempertinggi kwalitas. ,Merupakan rangka selama
pembakaran.

Sifat-sifat dan keadaan bahan :

Memiki ukuran partikel yang halus . Sifat plastis yang tinggi .Memiliki kekuatan, kering yang
tinggi ,Penyusutan pada saat pengeringan dan pembakaran tinggi. ,Warna setelah pembakaran
abu-abu muda karena unsur besinya lebih tinggi dibanding kaolin.,titik lebur tinggi sekitar
1728°C

 
.
3. Feldspar

Feldspar adalah suatu kelompok mineral yang berasal dari batu


karang yang ditumbuk dan dapat memberikan sampai 25 % flux
(pelebur) pada badan keramik. Bila keramik dibakar, feldspar akan
meleleh (melebur) dan membentuk leburan gelas yang
menyebabkan partikel tanah dan bahan lainnya melekat satu sama
lain. Pada saat membeku, bahan ini memberikan kekuatan pada
badan keramik.

4. Serbuk Kaca/Cullet

 Cullet adalah serbuk kaca yang sangat kecil. Kaca biasanya


dihasilkan dari campuran silicon atau bahan dioksida (SiO2) yang
merupakan benda amorf, dibentuk melalui prosesan pemadatan dari
peleburan tanpa kristalisasi.
Sifat Keramik
Secara umum sifat keramik meliputi :
 
1.   Keras, kuat, tetapi bersifat getas atau mudah pecah.
2.   Tahan terhadap korosi.
3.   Kapasitas panas yang baik dan konduktivitas panas yang
rendah.
4.   Sifat listriknya dapat menjadi isolator, semikonduktor,
konduktor bahkan superkonduktor.
5.    Dapat bersifat magnetik dan non magnetik.
 
Jenis-jenis Keramik

Pada prinsipnya keramik dibagi menjadi 2:

1.Keramik tradisional
2. Keramik halus
■ Keramik tradisional

● Keramik tradisional yaitu keramik yang dibuat dengan


menggunakan bahan alam, seperti kuarsa, kaolin, dll. Yang
termasuk keramik ini adalah: barang pecah belah
(dinnerware), keperluan rumah tangga (tile, bricks), dan
untuk industri (refractory).
●  
●  
■ Keramik halus

● Fine ceramics (keramik modern atau biasa disebut keramik


teknik, advanced ceramic, engineering ceramic, techical
ceramic) adalah keramik yang dibuat dengan menggunakan
oksida-oksida logam atau logam, seperti: oksida logam
(Al2O3, ZrO2, MgO,dll). Penggunaannya: elemen
pemanas, semikonduktor, komponen turbin, dan pada
bidang medis.
Jenis Keramik Menurut Kepadatan

1. Gerabah (Earthenware) 2. Keramik Batu (Stoneware)

Dibuat dari bahan lempung plastis yang


Dibuat dari semua jenis bahan tanah
dicampur dengan bahan tahan api sehingga
liat yang plastis dan mudah dibentuk
dapat dibakar pada suhu tinggi (1200°-
dan dibakar pada suhu maksimum
1300°C). Keramik jenis ini mempunyai
1000°C. Bata, genteng, paso, pot,
struktur dan tekstur halus dan kokoh, kuat
anglo, kendi, gentong dan
dan berat seperti batu. Keramik jenis
sebagainya termasuk keramik jenis
termasuk kualitas golongan menengah.
gerabah.
4. Keramik Baru (New
3. Porselin (Porcelain) Ceramic)
Adalah jenis keramik bakaran
suhu tinggi yang dibuat dari Keramik yang secara teknis, diproses
bahan lempung murni yang untuk keperluan teknologi tinggi
tahan api, seperti kaolin, seperti peralatan mobil, listrik,
alumina dan silika. Oleh konstruksi, komputer, cerobong
karena badan porselin jenis ini pesawat, kristal optik, keramik metal,
berwarna putih bahkan bisa keramik multi lapis, keramik multi
tembus cahaya, maka sering fungsi, komposit keramik, silikon,
disebut keramik putih. bioceramic, dan keramik magnit.
Proses pembuatan keramik

1. Penyiapan bahan mentah


meliputi : penggalian bahan mentah,
penimbunan dan penggilingan.

2. Pembentukan Produk Keramik

3. Pengeringan keramik keramik

4. Pembakaran Keramik

 
Aplikasi Kegunaan Keramik
Hampir sebagian besar orang telah
menggunakan produk-produk yang terbuat dari
keramik, entah itu untuk kebutuhan rumah
tangga seperti mangkok, piring, cangkir, teko,
tempayan dll. Atau keramik yang digunakan
untuk bahan bangunan, seperti batu-bata,
genteng keramik, tegel keramik , pipa-pipa
keramik untuk pembuangan. Ada juga keramik
yang digunakan untuk keperluan keperluan
khusus dan dibuat secara khusus pula misalnya
keramik isolator yang digunakan untuk
kebutuhan industri perlistrikkan. 
Kesimpulan
Keramik merupakan suatu bentuk dari tanah liat yang telah
mengalami proses pembakaran yang pada umumnya terbuat dari
tanah liat, kwarsa, feldsfar, dan serbuk kaca. Sifat keramik
ditentukan oleh struktur kristal, komposisi kimia dan mineral
bawaannya yang secara umum

meiliki sifat :
Keras, kuat, tetapi bersifat getas atau mudah pecah.
Tahan terhadap korosi.
Kapasitas panas yang baik dan konduktivitas panas yang rendah.
Sifat listriknya dapat menjadi isolator, semikonduktor, konduktor
bahkan superkonduktor.
Dapat bersifat magnetik dan non magnetik.

Keramik biasanya digunakan untuk kebutuhan rumah tangga


seperti mangkok, piring, cangkir, teko, tempayan dll. Atau keramik
yang digunakan untuk bahan bangunan, seperti batu-bata, genteng
keramik, tegel keramik , pipa-pipa keramik untuk pembuangan.
 
 
 
 
 
Any Question
?
Thanks!

Anda mungkin juga menyukai