Anda di halaman 1dari 11

Teknologi Keramik

Pembuatan Wuwungan
1.Khusnul Diah Pratiwi (121180116)
2.Gedwina Kurnia Putri Suyono (121180085)
Keramik dikenal
masyarakat secara
terbatas terkait pada
barang-barang gerabah
seperti periuk, belanga,
kendi, dan sebagainya.
Namun apa itu
sebenarnya keramik?
Keramik adalah bahan paduan metalik dan non metalik.
Menurut definisi luas keramik berarti semua material kecuali
metal atau material organik. Keramik dapat di bedakan kepada
dua jenis yaitu: Keramik tradisional dan Keramik industri. Bahan
keramik ini memiliki sifat tahan terhadap gesekan (keausan),
temperatur tinggi dan sangat  keras dan kuat. Pada masa kini
bahan keramik mengalami perkembangan yang begitu pesat.
Keramik telah di gunakan dalam bidang teknik, berbagai jenis
material/komponen yang berkaitan dengan technology telah
dapat dihasilkan dari bahan keramik ini.
Definisi pengertian keramik terbaru mencakup semua bahan
bukan logam dan anorganik yang berbentuk padat (Yusuf,
1998:2). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia keramik
memiliki arti barang-barang yang terbuat dari tanah liat, dicampur
dengan bahan-bahan lain dan kemudian dibakar.
Material yang kuat, keras
dan juga tahan korosi,
namum memiliki kerapatan
SIFAT KERAMIK
yang rendah dan juga titik
lelehnya yang tinggi.
Keterbatasan utama
keramik adalah
kerapuhannya. Di dalam
keramik, karena kombinasi Keramik dikenal sangat baik
Si f at M e k an ik
dari ikatan ion dan sebagai isolator. Keramik 
kovalen, partikel-
partikelnya tidak mudah
lain  dapat menghantarkan 
Sif at Te r mal elektron  bia  energi 
bergeser.
ambangnya dicapai, dan
Sifat termal bahan oleh karena itu disebut
keramik adalah kapasitas Si f at E le kt r ik semikonduktor.
panas, koefisien
ekspansitermal, dan
konduktivitas termal.
Sebagian besar keramik
memiliki titik leleh yang
tinggi. Akan tetapi
perubahan temperatur
yang besar dan tiba-tiba
dapat melemahkan
keramik.
Bahan Keramik

Tanah Liat Kaolin Kuarsa Feldspar


Kira-kira 70% atau Jenis lempung Bahan baku Merupakan
80% dari kulit bumi yang kuarsa dapat kelompok
terdiri dari batuan mengandung diperoleh dari mineral yang
merupakan sumber mineral batuan atau berasal dari
tanah liat. Tanah liat kaolinit dan pasir kuarsa batu karang
banyak ditemukan di terbentuk dengan yang ditumbuk.
areal pertanian melalui proses kandungan
terutama pelapukan. silica tinggi.
persawahan.
Keramik Modern dihasilkan untuk
memenuhi beberapa keperluan daripada
aspek ketahanan terhadap temperatur
yang tinggi dan bahan kimia, ciri-ciri
mekanik dan elektrik yang istimewa.
Bahan-bahan ini terbagi kepada keramik
oksida dan keramik bukan oksida.
Keramik Modern Beberapa contoh keramik oksida ialah
alumina (Al2O3), Silika (SiO2), Zirkonia
(ZrO2) dan Barium Titanat (BaTiO2).
Bahan jenis ini wujud secara alami di
dalam batu-batuan dan mineral. Keramik
bukan oksida termasuklah nitrida
(Si3N4,TiN dan BN) dan karbida (SiC, TiC
dan B4C).
Sebelum perang dunia kedua, keramik
tradisional meliputi industri keramik yang
berdasarkan tanah liat. Ia merangkumi
hasil tembikar, tanah liat semen,
refraktori, dan hasil yang berkaitan
dengan silikat. Tembikar adalah sebutan
Keramik Tradisional umum yang digunakan bagi kumpulan
hasil keramik yang di sediakan secara
pembakaran. Lebih kurang 40% daripada
industri refraktori terdiri daripada hasil
tanah liat yang di bakar, dan selebihnya
adalah refraktori yang tidak berdasarkan
tanah liat.
Apa Itu Wuwungan?
Wuwungan berasal dari kata wuwung
(bahasa Jawa) yang berarti bagian atas dari
atap rumah. Wuwungan sering kita jumpai di
atap rumah-rumah tradisonal yang bergaya
joglo atau rumah-rumah kampung biasa.
Hiasan ini terbuat dari gerabah dengan
berbagai bentuk seperti Naga, Ayam,
Gunungan, dan Mahkota. Wuwungan
biasanya dipasang pada kerpus -
perpotongan antar sudut pada atap rumah.
P R O S E S P E M B UATA N
WUWUNGAN

a)Pemilihan b)Pengolaha c)Pencetakan d)Pengering e)Penghalusan f)Pembakara


Bahan Baku n Tanah Wuwungan an Permukaan n
Wuwungan
Harus memakai Tanah liat Proses • Pengeringan Cara Tungku
tanah liat yang yang telah pencetakan menggunakan menghaluskan pembakaran ini
memiliki dibersihkan wuwuwngan sinar permukaan dibuat secara
kandungan lantas diolah juga harus matahari. wuwungan dari permanen. Pada
senyawa kaolin sedemikian dikerjakan • Pengeringan sisa-sisa tanah saat proses
(Al2O3 2SiO4.2H rupa melalui menggunakan dengan cara yang pembakaran
2O). proses mesin diangin- menempel bisa tengah
penggilingan. pencetakan dari anginkan . dilakukan berlangsung,
Hasil yang semen. Setelah dengan suhu di
diperoleh dicetak, disisiki/kesik dalamnya bisa
lebih halus wuwungan mencapai 600
dan rata. dapat diukir. derajat celsius.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai