Anda di halaman 1dari 16

PEMBUATAN KERAMIK

KELOMPOK 5
Terdiri dari :
1. Muhammad Sampurna Jaya (073.17.041)
2. M.Denish Ariano (073.17.042)
3. Rachmaputri Faidatulaila (073.17.048)
4. Ainun Jariah (073.17.062)
5. Yohanes Balatando (073.16.068)
KERAMIK
Bahan keramik terdiri dari fasa yang merupakan senyawa antara
unsur logam dan bukan logam. Senyawa ini mempunyai ikatan ionik
dan/atau ikatan kovalen.jadi sifat-sifatnya berbeda dengan logam.
Kebanyakan fase keramik mempunyai struktur kristalin. Dibanding
dengan logam, struktur kristal bahan keramik lebih rumit.

Gambar Keramik
SIFAT KERAMIK

1. Keras
2. Kuat
3. Stabil pada temperature tinggi tetapi keramik bersifat getas dan
mudah patah
BEBERAPA KERAMIK YANG PENTING SEBAGAI BAHAN TEKNIK
ANTARA LAIN

• Refractory ( batu tahan api)


batu tahan api mempunyai sifat tahan terhadap temperatur tinggi, tetap stabil
tidak berubah walaupun pada temperature tinggi, mempunyai konduktifitas panas Yng
rendah (menghambat perambatan panas), juga kuat, keras tetapi getas.
DARI SIFAT KIMIANYA BATU TAHAN API
DIBAGI MENJADI
• Batu tahan api asam, biasanya terbuat dari quartz dan mengandung banyak silica.
Memiliki titik lebur antara 1650-1730 C. memulai melunak 1550 C. digunakan pada
konventor bassemer dan dapur lain yang menggunakan acid lining.
• Batu tahan api basa banyak mengandung magnesia (MgO) dibuat dari
dolamit/magnesit. Batu tahan api dolomit dapat tahan sampai 1800-1950 C.
• Batu tahan aoi netral banyak mengandung alumina (AL2O3) dan silica dibuat dari
kaolinit dapat tahan antara 1600-1670 C.
GLASS (KACA)

• Kaca merupakan materi bening ( tembus pandang) yang biasanya di hasilkan dari
campuran silikon atau bahan silikon dioksida, yang secara kimia sama dengan
kuarsa. Biasanya dibuat dari pasir. Suhu lelehnya adalah 2000 C.
• Memiliki sifat sifat transparan, non toxic intert ( tidak bereaksi dengan berbagai
bahan kimia). Tidak mengakibatkan kontaminasi yang cukup keras.
JENIS KACA
• Soda lime glass merupakan kaca yang paling banyak di produksi, karena harga
murah, tahan terhadap devitrifikasi ( terjadinya bagian/partikel kristalin pada kaca)
dan relative tahan air.
• Lead glass digunakan untuk high quality tableware keperluan optic, tabung lampu
iklan dan juga untuk pembuatan benda seni.
• Borosilicate sangat stabil terhadap bahan kimia, sangat tahan terhadap termal shock,
mempunyai tahan listrik tinggi.
• Higth silica glass sangat tahan terhadap termal shock dan temperatur tinggi sampai
900 C, harganya mahal sehingga tahan digunakan untuk keperluan khusus.
ABRASIVES
• Abrasives adalah bahan yang digunakan untuk menghakuskan permukaan benda
lain dengan cara menggosokan bahan abrasive kepermukaaan yang akan dihaluskan
sehingga terjadi pengikisan.
• Bahan abrasives terbuat dari berbagi oksida dan karbida yang sangat keras seperti
alumina, silica, dll.
CEMENT (SEMEN)

semen adalah semacam bahan perekat, berupa serbuk yang bila dicampur
dengan air menjadi pasta dan setelah didinginkan beberapa saat akan menjadi keras.,
ada semen yang untuk menjadi keras memerlukan banyak air seperti misalnya
Portland cement.
PROSES PEMBUATAN KERAMIK
1. Pengolahan bahan
Tujuan pengolahan bahan ini adalah untuk mengolah bahan baku dari
berbagai material yang belum siap pakai menjadi badan keramik plastis yang telah
siap pakai. Pengolahan bahan dapat dilakukan dengan metode basah maupun kering,
dengan cara manual ataupun masinal. Didalam pengolahan bahan ini ada proses-
proses tertentu yang harus dilakukan antara lain pengurangan ukuran butir,
penyaringan, pencampuran, pengadukan (mixing), dan pengurangan kadar air
2. Pembentukan
Tahap pembentukan adalah tahap mengubah bongkahan badan tanah liat
plastis menjadi benda-benda yang dikehendaki. Ada tiga keteknikan utama dalam
membentuk benda keramik: pembentukan tangan langsung (handbuilding), teknik
putar (throwing), dan teknik cetak (casting).
3. Pengeringan
Setelah benda keramik selesai dibentuk, maka tahap selanjutnya adalah
pengeringan. Tujuan utama dari tahap ini adalah untuk menghilangkan air plastis yang
terikat pada badan keramik. Ketika badan keramik plastis dikeringkan akan terjadi 3
proses penting: (1) Air pada lapisan antarpartikel lempung mendifusi ke permukaan,
menguap, sampai akhirnya partikel-partikel saling bersentuhan dan penyusutan
berhenti; (2) Air dalam pori hilang tanpa terjadi susut; dan (3) air yang terserap pada
permukaan partikel hilang.
4. Pembakaran
Pembakaran merupakan inti dari pembuatan keramik dimana proses ini
mengubah massa yang rapuh menjadi massa yang padat, keras, dan kuat. Pembakaran
dilakukan dalam sebuah tungku/furnace suhu tinggi.
5. Pengglasiran
Pengglasiran merupakan tahap yang dilakukan sebelum dilakukan
pembakaran glasir. Benda keramik biskuit dilapisi glasir dengan cara dicelup, dituang,
disemprot, atau dikuas. Untuk benda-benda kecil-sedang pelapisan glasir dilakukan
dengan cara dicelup dan dituang; untuk benda-benda yang besar pelapisan dilakukan
dengan penyemprotan. Fungsi glasir pada produk keramik adalah untuk menambah
keindahan, supaya lebih kedap air, dan menambahkan efek-efek tertentu sesuai
keinginan.
KEGUNAAN KERAMIK
1.Sebagai Finishing Ruang
Orientasi fungsi keramik menjadi semakin jelas ketika kita membicarakan finising
ruang
2. Penutup lantai
Tampaknya fungsi keramik yang paling popular adalah sebagai penutup lantai.
Beragam jenis, bentuk dan ukuran keramik untuk penutup lantai.
3. Penutup Dinding
Bosan dengan tampilan dinding yang hanya ditutupi cat? Ada alternative menarik
lain yang bisa anda coba. Gunakan keramik sebagai pengganti wallpaper dan cat dinding
untuk menutup dinding bangunan Anda
4. Pelapis Meja Kerja di Dapur
Keramik juga bisa dipakai sebagai pelapis meja kerja di dapur Anda. Tidak
percaya? Coba buktikan sendiri.

Anda mungkin juga menyukai