Anda di halaman 1dari 5

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

UNIVERSITAS TANJUNGPURA
FAKULTAS TEKNIK
Jl. Ahmad Yani Pontianak 78124 Telp.(0561) 740186, 736439 Kotak Pos 1049

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP TAHUN AKADEMIK 2020/2021


Mata Kuliah / Kode : Material Teknik / TIN-1158
Jurusan / Prodi : Teknik Industri / Teknik Industri
Dosen / Kelas : Dr. Ir. Yopa Eka Prawatya, ST, M.Eng, IPM. / A dan B
Nama : Nurhaniza
NIM : D1061191002
Waktu Ujian :
Sifat Ujian : Take Home Test

Polymer
1. Sebutkan alasan penggunaan bahan polimer secara umum!
Jawab
Polimer merupakan salah satu “bahan teknik‟ yang penting untuk keperluan
konstruksi atau suku cadang, disamping bahan konvensional lainnya seperti logam dan
keramik. Sebagai “polimer komoditas‟, yaitu bahan polimer yang digunakan pada pembuatan
barang keperluan konsumen, misalnya untuk peralatan rumah tangga, mainan, alat kantor, dan
sebagainya, volume kebutuhannya semakin meningkat. Selain daripada itu, bahan polimer
telah dimodifikasi secara fisiko-kimiawi menjadi bahan khusus dengan karakteristik tertentu
seperti untuk pembuatan peralatan kesehatan dan komponen elektronika.
Bahan polimer khusus termodifikasi ini, yang walaupun volume produksinya kecil,
harganya dapat mencapai puluhan kali harga polimer komoditas. Karena latar belakang
kebutuhan diatas, industri bahan polimer kini telah berkembang pesat mencapai pertumbuhan
sampai 7% per tahun. Sampai tahun 1980-an industri tersebut telah memperkenalkan berbagai
bahan polimer teknik, yang pada berbagai penggunaannya, bahan polimer tersebut telah
menggantikan peranan bahan-bahan lain. Sebagai salah satu contoh, dalam dunia industri pipa
distribusi air dan gas, bahan baja, besi, tembaga dan keramik telah digantikan oleh
polipropilena dan polivinil klorida yang lebih murah dan mudah diperoleh.
2. Apakah perbedaan thermoplastics dan thermoset!
Jawab
Thermoplastik merupakan polimer yang bersifat tidak tahan terhadap panas. Polimer akan
meleleh dan melunak apabila dipanaskan, dan mengeras atau membeku apabila didinginkan.
Polimer ini dapat dilakukan daur ulang ke dalam bentuk atau jenis baru. Ikatan antara rantai-
rantai molekul plastic tidak begitu erat, sehingga terjadi pemanasan bisa mejadi lunak dan temperature
diturunkan bisa menjadi keras (mudah dibentuk). C ontoh: Botol plastic, Mainan, Pipa, Karung, dan
Sol sepatu. Sedangkan thermoset berkebalikan dari polimer Thermoplastik yakni merupakan
polimer yang bersifat tahan panas. Polimer ini tidak mampu meleleh atau melunak apabila
dipanaskan. Maka polimer ini tidak dapat dilakukan daur ulang ke jenis baru. Contoh: Asbak,
Steker listrik, Peralatan fotografi, Radio.
3. Foto 3 produk berbahan polymer dirumah anda beserta bagian kode daur ulangnya
(recycling code) dan jelaskan secara singkat mengenai bahan yang digunakan tersebut
berdasarkan bahan perkuliahan material teknik.
Jawab:
Berikut adalah produk berbahan polymer yang ada dirumah:
1) Botol minyak urut

Botol minyak urut merupakan sebuah plastik yang terbuat dari Polyethylene Terephthalate,
termasuk polimer dengan simbol daur ulang dengan kode angka 1 serta kode PETE atau PET
(Polyethylene Terephthalate). Jenis plastik ini hanya bisa digunakan untuk sekali pakai saja.
Tidak disarankan untuk menggunakan berulang kali, apalagi mengisinya dengan air hangat, karena
lapisan polimer dan zat karsinogenik pada plastik dapat larut (lepas) dan menyebabkan kanker
pada organ tubuh manusia.

2) Jerigen minyak goreng

Jerigen merupakan polimer dengan simbol daur ulang dengan angka 2 dan kode HDPE atau
PEHD. Simbol ini digunakan untuk sebuah plastik yang terbuat dari high density polyethylene.
Jenis plastik ini termasuk golongan plastik yang cukup aman digunakan berulang kali, karena
paling sering didaur ulang dengan nilai ekonomi dan proses daur ulang yang sederhana. Tetapi
walaupun bisa digunakan berulang kali, kalian juga harus memperhatikan kebersihan yang tetap
terjaga.
3) Tuperware

Tupeware merupakan polimer dengan simbol daur ulang dengan angka 5 serta kode PP
(Polypropylene). Barang plastik dengan simbol ini baik digunakan sebagai tempat makanan
maupun minuman, karena terbuat dari polypropylene yang sangat kuat dan cukup aman
digunakan meski pada suhu yang panas. Walaupun demikian, jenis plastik ini cukup sulit
untuk didaur ulang, sehingga alangkah lebih baik untuk mengurangi penggunaannya.

Keramik (pilihlah 2 soal, @20 point)

4. Jelaskan bahan-bahan keramik berikut ini:


a. Clay
b. Feldspar
c. Kaolin
d. Silica
e. Talk
Jawab:
Berikut adalah penjelasan dari bahan-bahan keramik:
a. Clay atau tanah liat
Sifat keadaan dari bahan dari clay adalah berbutir kasar, kasar dan tidak
plastik jika dibandingkan dengan lempung sedimenter. Clay mengandung hidrated
alumunium silica ( AI2O3.SiO.H2O) yang berfungsi mempermudah proses
pembentukan keramik, mudah dibentuk, dan mempunyai daya ikat bahan baku
yang tidak plastis.
b. Feldspar
Fledspar yang disusun oleh K2O.AI2SO3.6SiO2 ini merupakan suatu
kelompok mineral yang berasal dari batu karang. Pada saat keramik dibakar,
feldspar meleleh dan membentuk lelehan gelas yang menyebabkan partike-partike
clay bersatu bersama sehingga memnerikan kekerasan dan kekuatan pada keramik.
Feldspard mengandung semua bahan- bahan penting untuk membentuk Glasir.
Glasir sendiri bertujuan untuk memperhalus permukaan keramik, melindungi
keramik,mempercantik dekorasi dan memperindah bila dengan berbagai variasi
warna, Sebagai bahan pelebur ,feldspard merupakan bahan yang tidak plastis,
sehingga dapat mengurangi susut kering dan kekuatan kering.
c. Kaolin
Kaloin merupakan bahan yang dominan untuk pembuatan keramik halus, berwarna
putih, abu-abu, krem hingga kuning. Kaloin terdiri dari mineral utama kaolinit
halloysite, anauxite, dan dickite dan sebagian kecil mineral asesoris seperti
muscovite, biotite, ilmenite, limonite dll.
d. Silica
Silica merupakan bahan yang penting dalam industri keramik. Silika digunakan
untuk proses penghalusan atau memperkecil ukuran dari pasir silika umumnya
digunakan metode milling dan ball mill untuk menghancurkan ukuran pasir silika
yang besar-besar menjadi ukuran yang lebih halus Digunakan dalam industri gelas,
bata, genteng, refraktori dan bahan- bahan keramik halus.
e. Talk
Talk merupakan campuran Magnesium silicate hidrosid yang mempunyai
formula 3MgO4SiO2..H2O. Talk jika dibakar pada suhu diatas 550oC akan
kehilangan air. Talk merupakan pelebur yang baik, dan badan keramik yang
mengandung bahan ini akan cepat padat, disamping itu talk dicampur lempung
dipakai untuk pembuatan alat-alat bantu bakar, cooking ware dan barang-barang
refraktori yang tidak perlu bekerja pada suhue yang sangat tinggi, tetapi juga harus
mempunyai sifat tahan kejut yang baik. Pada pembuatan keramik talk berfungsi
sebagai flux pada bakaran rendah dan menambah daya rekat glasir pada badan
keramik sekaligus mencegah timbulnya keretakan pada glasir.
5. Jelaskan penggolongan keramik berdasarkan:
a. Earthenware
b. Porcelain
c. Terra cotta
d. Stoneware
Jawab:
Berikut adalag penjelasan penggolongan keramik:
a) Earthenware
Earthenware atau gerabah dibuat dari semua jenis bahan tanah liat
yang plastis dan mudah dibentuk dan dibakar pada suhu maksimum 1000°C.
Keramik jenis ini struktur dan teksturnya sangat rapuh, kasar dan masih berpori.
b) Porcelain
Porcelain atau porselin adalah jenis keramik bakaran suhu tinggi yang
dibuat dari bahan lempung murni yang tahan api, seperti kaolin, alumina dan
silika.
c) Terra cotta
Terra cotta atau tanah bakar merupakan keramik glasir yang memiliki
badan berpori dan berwarna merah. Penggunaannya termasuk diantaranya
untuk kendi, pipa air dan hiasan permukaan pada konstruksi bangunan, dan
termasuk diantaranya patung seperti Pasukan Terakota dan arca terakota
Yunani.
d) Stoneware
Stoneware atau keramik batu dibuat dari bahan lempung plastis yang
dicampur dengan bahan tahan api sehingga dapat dibakar pada suhu tinggi
(1200°-1300°C). Keramik jenis ini mempunyai struktur dan tekstur halus dan
kokoh, kuat dan berat seperti batu.

Material Testing (pilihlah 2 soal, @10 point)

6. Jelaskan tujuan pengujian tarik (tensile test).

Jawab:

Melalui pengujian kekuatan tarik diperoleh kurva tegangan (stress) terhadap regangan
(strain). Dari pengujian kekuatan tarik maka didapatkan Modulus elastisitas, Elongation at
Break. Modulus elastisitas adalah ukuran suatu bahan yang diartikan ketahanan material
tersebut terhadap deformasi elastik. Makin besar modulusnya maka semakin kecil regangan
elastik yang dihasilkan akibat pemberian tegangan . Pengujian tarik (tensile test) adalah
pengujian mekanik secara statis dengan cara sampel ditarik dengan pembebanan pada kedua
ujungnya dimana gaya tarik yang diberikan sebesar . Dalam pengujiannya, bahan uji ditarik
sampai putus. Tujuannya untuk mengetahui sifatsifat mekanik tarik (kekuatan tarik) dari
komposit yang diuji. Pertambahan panjangnya yang terjadi akibat gaya tarikan yang diberikan
pada sampel uji disebut deformasi. Dan regangan merupakan perbandingan antara
pertambahan panjang dengan panjang mula-mula yang dinyatakan dalam persamaan.
7. Jelaskan tujuan pengujian impact (charpy test).
Jawab:
Tujuan pengujian impact (charpy test) adalah untuk mengetahui kegetasan atau
keuletan suatu bahan (spesimen) yang akan diuji dengan cara pembebanan secara tiba-tiba
terhadap benda yang akan diuji secara statik.

Anda mungkin juga menyukai