Anda di halaman 1dari 17

Mengorganisasikan

Perusahaan Bisnis
Kelompok 3 :
Dewi Sartika
Lisma Trinitatis
Nurul Maulida
Ratna Wati
Apakah Organisasi Itu?
Spesifikasi
pekerjaan yang
harus dilakukan di
dalam organisasi
beserta cara-cara
mengaitkan
pekerjaan satu
dengan lainnya.
Bagan Organisasi
Diagram yang menggambarkan struktur perusahaan dan
memperlihatkan posisi karyawan dalam organisasi
perusahaan

Rantai Komando
Hubungan pelaporan di dalam perusahaan
Faktor Penentu Struktur Organisasi
1. Misi
2. Strategi Organisasi
3. Skala Perusahaan
4. Aspek-aspek lingkungan Organisasi
Perusahaan Kecil Perusahaan Besar
Unsur-unsur Pembentuk Struktur Organisasi
Tahap pertama dalam membangun struktur bisnis, baik berskala
besar maupun kecil:
1.Spesialisasi
Proses mengidentifikasikan pekerjaan-pekerjaan khusus yang
harus dilakukan dan menentukan siapa yang akan
melakukannya menghasilkan spesialisasi pekerjaan .
Spesialisasi dan Pertumbuhan
Spesialisasi pekerjaan merupakan fenomena alamiah dari
pertumbuhan organisasi.
Unsur-unsur Pembentuk Struktur Organisasi
2. Departementalisasi
Proses mengelompokkan pekerjaan kedalam unit-unit yang
logis.
a. Departementalisasi Fungsional: Membagi organisasi
berdasarkan fungsi atau kegiatan kelompok.
b. Departementalisasi Produk: Membagi Organisasi berdasarkan
produk atau jasa tertentu yang dihasilkan.
c. Departementalisasi Proses: Membagi Organisasi berdasarkan
proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa.
d. Departementalisasi Pelanggan: Membagi organisasi untuk
menawarkan produk dan memenuhi kebutuhan kelompok
pelanggan tertentu.
e. Departementalisasi Geografis: Membagi organisasi
berdasarkan wilayah yang dilayani perusahaan.
Bentuk Departementalisasi Majemuk
Presiden

Departementalisasi
Wakil Presiden Wakil Presiden Wakil Presiden Berdasarkan
Pemasaran Produksi Keuangan Fungsi

Manajer Proyek Manajer Proyek Manajer Proyek Departementalisasi


Berdasarkan
Texas Oregon Florida
Geografis

Produksi Produksi Produksi Produksi Produksi Produksi


Departementalisasi
Konsumen Industri Konsumen Industri Konsumen Industri Berdasarkan
Produk
Unsur-unsur Pembentuk Struktur Organisasi
3. Menetapkan Hierarki Pengambilan Keputusan
Memutuskan siapa yang akan diberikan tanggung jawab untuk
membuat keputusan tertentu dan siapa yang memiliki wewenang atas
kelompok atas kelompok tertentu .
Pada Umumnya, perkembangan Hierarki dihasilkan dari proses 3 tahap:
a. Menetapkan Tugas
1. Tanggung jawab
2.Wewenang
b. Melaksanakan Tugas
1. Delegasi
2. Akuntabilitas
c. Mendistribusikan Wewenang
1. Organisasi Tersentralisasi
2. Organisasi Terdesentralisasi
3. Organisasi Tinggi dan Datar
4. Rentang Kendali
Proses Delegasi
1. Menetapkan tanggung jawab (responsibility),
kewajiban melakukan tugas yang diberikan
2. Memberikan wewenang (authority), atau
kekuasaan membuat keputusan yang diperlukan
guna menyelesaikan tugas
3. Menciptakan akuntabilitas (accountability),
kewajiban yang dimiliki karyawan untuk
menyelesaikan tugas secara baik
Tiga Bentuk Wewenang
1. Wewenang Lini
Struktur organisasi yang wewenangnya mengalir dalam
rantai komando dari pucuk pimpinan perusahaan ke
bawahannya.
- Departemen Lini
2. Wewenang Staf
Wewenang yang didasarkan pada keahlian yang biasanya
melibatkan tugas memberikan saran dan nasihat kepada
para manajer lini.
- Anggota Staf
3. Wewenang Komite dan Tim
Wewenang yang diberikan kepada komite atau tim kerja
yang terlibat dalam kegiatan harian perusahaan
- Tim Kerja
Bentuk-bentuk Dasar Struktur Organisasi
1. Struktur Fungsional
Struktur organisasi yang wewenangnya ditentukan oleh
keterkaitan antara fungsi dan kegiatan kelompok.
2. Struktur Divisional
Struktur organisasi di mana divisi-divisi korporat beroperasi
sebagai bisnis yang bersifat otonom dibawah naungan
korporasi yang lebih besar.
3. Struktur Matriks
Struktur organisasi yang dibentuk dengan cara
menumpangtindihkan satu bentuk struktur pada bentuk
struktur lain.
4. Struktur Internasional
Pendekatan struktur organisasi yang dikembangkan untuk
merespons kebutuhan memproduksi, membeli, dan
menjual di pasar global.
Bentuk-bentuk Dasar Struktur Organisasi
Desain Organisasi Abad ke-21
1. Organisasi Tim
2. Organisasi Maya
3. Organisasi Pembelajaran
Organisasi Informal
Jaringan kerja interaksi sosial sehari-hari diantara
karyawan perusahaan yang tidak terkait dengan
struktur wewenang formal perusahaan itu.
1. Kelompok Informal: Sekelompok individu yang
saling berinteraksi
2. Desas-desus dalam Organisasi: Sistem alur
komunikasi informal yang menyebarkan informasi
ke seluruh organisasi
3. Intrapreneuring: Proses menciptakan dan
mempertahankan inovasi serta fleksibilitas
lingkungan berskala kecil di dalam organisasi yang
besar.
Sesi Pertanyaan :
Sekian,
Terima kasih 😊

Anda mungkin juga menyukai