0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
28 tayangan7 halaman
[Ringkuman]
Dokumen tersebut membahas tentang tradisi dan budaya masyarakat di Indonesia yang berkaitan dengan pernikahan, mulai dari proses pra-nikah seperti pingitan, tukar cincin, imunisasi, puasa, hingga acara pernikahan seperti tumpeng dan siraman. Kebanyakan tradisi tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan calon pengantin, memastikan kesiapan mereka, serta mempererat silaturahmi antar keluarga.
[Ringkuman]
Dokumen tersebut membahas tentang tradisi dan budaya masyarakat di Indonesia yang berkaitan dengan pernikahan, mulai dari proses pra-nikah seperti pingitan, tukar cincin, imunisasi, puasa, hingga acara pernikahan seperti tumpeng dan siraman. Kebanyakan tradisi tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan calon pengantin, memastikan kesiapan mereka, serta mempererat silaturahmi antar keluarga.
[Ringkuman]
Dokumen tersebut membahas tentang tradisi dan budaya masyarakat di Indonesia yang berkaitan dengan pernikahan, mulai dari proses pra-nikah seperti pingitan, tukar cincin, imunisasi, puasa, hingga acara pernikahan seperti tumpeng dan siraman. Kebanyakan tradisi tersebut bertujuan untuk menjaga kesehatan calon pengantin, memastikan kesiapan mereka, serta mempererat silaturahmi antar keluarga.
Lisa Nuril Musyrifa Nur Aisyah Fitri Nur ‘ Aini Putri Retno Nuraini Zahrotun Munawaroh MENGIDENTIFIKASI SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN PRANIKAH No. Kegiatan Masyarakat Tujuan Masyarakat Interpretasi Rasionalisasi + - N 1. Melakukan Kedua calon Seorang perempuan yang pingitan pengantin tidak boleh akan melakukan saling ketemu selama √ pernikahan agar 1 minggu supaya tidak kesehatannya leih terjaga terjadi hal– hal yang di waktu hari tidak di inginkan. pernikahannya.
2. Tukar cincin Supaya tahu bahwa Seorang laki-laki yang
kedua calon pasangan memakai cincin emas sudah ada ikatan. √ dapat mengganggu fungsi normal dari otak dan menyebabkan pikun sebelum masanya. 3. Melakukan Sebagai salah satu Penting , karena bila immunisasi TT syarat untuk mengurus wanita tersebut hamil bayi pada calon pernikahan dan dalam √ yang di ahirkan nanti akan pengantin wanita rangka mempersiapkan terhindar dari penyakit kehamilan yang sehat. tetanus neonatorum. 4. Melakukan Supaya waktu dinas Puasa dapat puasa baik pada pengantin wanita mendetoksifikasi racun calon pengantin terlihat pangling ( lebih √ dalam tubuh dan maupun perias cantik) . meninkatan kekebalan pengantin tubuh. 5. Di jodohkan Supayah mendapatkan Agar mencegah jodoh yang sesuai penyakit-penyakit dengan harapan orang √ keturuan. tua dan kelak menjadi keluarga baik . karena keluarga sudah tahu bibit , bebet dan bobot dari calon pasangan.
6. Pacaran Karena sekarng bukan Pacaran dapat
zamannya lagi siti menyebabkan nurbaya . jadi kedua √ penyakit-penyakit calon pasangan harus seksual. saling kenal . saling mencintai dan menyayangi. 7. Calon pengantin Supaya waktu acara bila calon wanita 1 hari resepsi pernikahan pengantin tidak sebelum hari tidak terjadi hujan. √ mandi badannya pernikahannya akan baud an bisa tidak boleh terkena penyakit mandi kulit.
8. Midodareni Supaya mendapatkan Supaya tubuh menjadi
(mandi air restu dari para lebih wangi tanpa kembang tujuh sesepuh dan suapaya √ pengharum yang rupa ) tubuh calon pengantin mengandung zat kimia. berbau harum dan wangi seperti bunga. MENGIDENTIFIKASI SOSIAL BUDAYA MASYARAKAT YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERKAWINAN
No. Kegiatan Tujuan Masyarakat Interpretasi Rasionalisasi
Masyarakat + - N 1. Budaya Tumpeng. Mempererat Dalam tumpeng mengandung banyak gizi silaturahmi serta yang di butuhkan oleh tubuh. bermakna √ keselamatan, kesuburan , dan kesejahteraan. 2. Upacara Siraman Agar para calon Agar calon pengantin bebas dari kuman- pengantin kuman. membersihkan diri √ dan hati sehingga semakin mantab untuk melangsungkan pernikahan esok harinya.