Disusun oleh :
CHAIRUNISA ZATA YUMNI (1102013149)
Pembimbing :
DR PRASILA DARWIN SPKJ
DEFINISI GMO
• Gangguan kesadaran
• Orientasi waktu, tempat, orang.
• Kelainan dalam bahasa.
• Halusinasi (relative sering)
• Gangguan mood
• Gangguan tidur
Kriteria Diagnosis
1. Epilepsi
Epilepsi berupa suatu kondisi yang berbeda-
beda ditandai dengan kejang yang tiba-tiba
dan berulang (parsial atau umum).
• Diagnosis pasien mengalami dua atau
lebih kejang yang tidak dipicu.
• Terapi phenobarbital, phenytoin
2. Trauma kepala
Trauma kepala dapat mengarahkan ke
diagnosis demensia oleh trauma kepala
atau gangguan mental karena kondisi
medis umum yang tidak ditentukan
• Gejala klinis gangguan kognitif dan
perilaku
• Terapi antidepresan dan antikonvulsi
3. Tumor otak
Sekitar 50% pasien dengan tumor otak mengalami
gejala mental, Meningioma kemungkinan dapat
menyebabkan gejala fokal karena lesi menekan
daerah korteks yang terbatas.
Gejala klinis :
• Gangguan fungsi intelektual
• Keterampilan berbahasa
• Daya ingat
• Persepsi
4. Penyakit Infeksi
Penyakit infeksi merupakan salah satu penyebab
yang banyak menimbulkan gangguan mental
organik, adapun contoh dari berbagai penyakit
infeksi tersebut antara lain:
a. Meningitis kronis
b. Ensefalitis herpes simpleks
c. Neurosifilis
d. Penyakit infeksi lain seperti typhoid fever
5. Gangguan Endokrin
Gangguan endokrin yang terkait tiroid seperti
hipertioridisme ditandai oleh kecemasan, dan
sindrom depresif teragitas. Pasien juga mengeluh
mudah lelah, insomnia, penurunan berat badan,
gemetan, palpitasi. Gejala psikiatrik yang serius
adalah munculnya gangguan daya ingat, orientasi,
dan pertimbangan, kegembiraan manik, waham
dan halusinasi.
6. Gangguan Metabolisme
Ensefalopati metabolic adalah penyebab disfungsi
organic yang sering dapat menyebabkan
perubahan proses mental, perilaku, dan fungsi
neurologis. Diagnosis harus dipertimbangkan bila
terjadi perubahan perilaku, pikiran dan kesadaran
yang baru saja dan cepat. Tanda yang paling awal
kemungkinan adalah gangguan daya ingat, dan
gangguan orientasi.
7. Gangguan Nutrisi
• Gangguan nutrisi yang terjadi antara lain
defesiensi niasin, tiamin dan kobalamin.
• defisiensi niasin apatiss, iritabilitas, insomnia,
depresi, dan delirium.
• defisiensi tiamin apatis, depresi, iritabilitas,
kegelisahan, dan konsentrasi yang buruk.
• defisiensi kobalamin apatis, depresi, iritablitas
dan kemurungan sering ditemukan.
8. Gangguan Kekebalan
• Gangguan kekeblan utama yang mengenai
masyarakat pada umumnya adalah Lupus
Eritematosus Sistemik (LES)
• Lupus eritematosus sistemik adalah suatu
penyakti autoimun yang melibatkan peradangan
pada berbagai system organ. Gejala
neuropsikiatrik utama adalah depresi, insomnia,
labilitas emosional, kegelisahan, dan konfusi.
TERIMA KASIH