Anda di halaman 1dari 38

KONSELING PASIEN

TUGAS FARMASI KLINIS


EKO PERMANA
201551395
PENGANTAR

Rata-rata ketidakpatuhan terapi obat : 40%


1/3: minum semua obat yang diresepkan
1/3: minum sebagian dari yang diresepkan
1/3 : tidak minum sama sekali
Fakta
 Dari lebih 200 studi:
 50% pasien di luar RS, salah cara memakai obat
 Dept.of Health & Human Service 1990:
 48% masyarakat tidak taat memenuhi regimen terapi obat
 32% tidak mengambil obat refill
 30-60% pasien ,salah cara memakai obat
 25% pasien akan memakai obat dengan cara yang merugikan
kesehatannya
 Literatur mutakhir
 5.5% pasien rawat inap, akibat tidak taat minum obat
 Sejak 1969 (FDA)
 Terjadi 400.000 adverse drug reaction
 20% dari ini masuk RS atau meninggal
Pendahuluan
Tujuan Counseling:
Meningkatkan pemahaman pasien tentang
pemakaian obat yang benar 
Meningkatkan ketaatan pasien (compliance)

Meningkatkan efektifitas terapi
Patient outcome

Pasien taat

Counceling

Komunikasi Farmasi Klinis Etika & Hukum

Farmakologi Toksikologi Farmakoterapi

Farmakokinetik Farmakodinami
Ilmu Pendukung counseling
Farmakoterapi
Farmakologi :
Farmakodinamik,
farmakokinetik
Patofisiologi dll
Ilmu komunikasi
Counseling sebagai komponen
Pharmaceuticl Care
The American Society of Health System
Pharmacists’ guidelines on pharmacist-conducted
patient counseling state that:
 Pharmacist-conducted patient counseling is a
component of pharmaceutical care and should be
aimed at improving therapeutic outcomes by
maximizing proper use of medication
Keuntungan Pasien

Meningkatkan ketaatan & mengurangi


kerugian ketidak taatan
Mengurangi kesalahan cara pakai obat
Lebih yakin bahwa obat aman dan efektif
Tambahan penjelasan mengenai penyakitnya
Sebagai referensi untuk rencana terapi non
obat
Keuntungan Farmasis

Perlindungan hukum bagi farmasis


Pemeliharaan status profesi sebagai
anggota tim kesehatan
Meningkatkan kepuasan kerja
Tambahan servis pelayanan dapat
meningkatkan unggulan kompetisi
Counseling
Key words
 Memberikan advis
Diskusi timbal balik dan bertukar
pendapat
Bersifat interaktif
Helping process
 Tujuan
Kesembuhan pasien
Counseling (2)
Bertukar informasi
Usaha merubah keyakinan pasien
tentang kesehatan
Perasaan dan pikiran pasien
Nonjudgmental, peduli,
unconditionallyPasien akan
berkembang kemampuannya
Counseling (3)
Membantu pasien menyesuaikan
diri
dengan pengobatannya
dengan penyakitnya
Mencegah atau meminimalkan
efek samping
Barrier melakukan Counseling
 Situasi
Kondisi kerja, ekonomi
 Cognitive
Kurang pengetahuan, kurang mampu
 Legalitas
Belum diakui lingkungan
 Attitudinal
Gambaran farmasis mengenai diri dan
profesinya
Barrier

 Fisik
Ruangan
Fisik pasien
 Psikologis
Pendidikan
Rasa takut
 Komunikasi
Verbal, non verbal
Mendengarkan  penting
dalam konseling
 Ignoring
Tidak memperhatikan orang lain
 Pretending
Berpura-pura mendengarkan
 Selective listening
Hanya bagian tertentu yang
didengarkan
 Attentive listening
Memperhatikan kata-demi kata
 Empathic listening
Empathic Listening
 Mendengarkan untuk memahami
 Mendengarkan melalui kacamata mereka
 Memahami secara emosional & intelektual
 Komunikasi kita diwakili
10% kata-kata kita
30% suara kita
60% bahasa badan (body language)
 Tidak hanya mendengarkan dengan telinga tetapi dengan
mata dan hati
 Mendengarkan perasaan dan makna
Apa Metodanya?
Three Prime Questions
Final Verification
Show and Tell
“Open Ended Questions”
Three Prime Questions

Bagaimana penjelasan Dokter tentang


obat Anda?
Bagaimana penjelasan Dokter tentang
cara pakai obat Anda?
Bagaimana penjelasan Dokter tentang
harapan setelah minum /memakai obat
Anda?
Bagaimana penjelasan Dokter
tentang obat Anda?
Masalah & simptom apa yang
ingin dihilangkan?
Apa yang harus dilakukan
Tujuan terapi
Perubahan lifestyle
Bagaimana penjelasan Dokter tentang cara
pakai obat Anda?
 Berapa kali minum obat kata dokter ?
 Berapa banyak minum obat kata dokter?
 Berapa lama harus diminum?
 Apa kata dokter bila lupa satu dosis?
 Bagaimana menyimpan obat?
 Apa arti 3 x ?
 Dosis dan cara pakai
Instruksi khusus
Bila lupa minum
Diet khusus
Bagaimana penjelasan Dokter tentang harapan
setelah minum /memakai obat Anda?
 Apa yang anda harapkan?
 Bagaimana anda tahu bahwa obat bekerja /tidak?
 Apa yang harus dilakukan bila obat tidak bekerja?
 Efek samping yang bagaimana yang harus
diperhatikan ?
 Apa yang harus dilakukan kalau hal tsb terjadi?
 Apa yang harus diperhatikan selagi minum obat ini?
 Harapan & efek samping
Apa yang harus diinformasikan ke dokter
Kapan harus ke dokter
Final Verification
Meminta pasien untuk mengulang
instruksi
Untuk meyakinkan bahwa pesan
tidak ada yang terlewat
Koreksi bila ada miss informasi
Show and Tell

Untuk obat yang pernah dipakai


Untuk memastikan pemahaman
pasien
How??
Hilangkan barrier
Pertukaran informasi, feelings,
beliefs, values, ideas.
Dua arah
Metoda khusus
Explore DRP (Drug Related
Problem)
Faktor penting
Karakter Pasien
Karakter obat
Karakter penyakit
Karakter situasi
Pasien
Anak, remaja, dewasa, manula
Pendidikan
Ekonomi
Daya ingat, pendengaran
Emosi
Putus asa
Takut dsb
Obat
Contoh:
Jangka panjang
Tidak menyembuhkan tetapi mengontrol
Tidak boleh dihentikan sendiri
Banyak kombinasi
Banyak side efek
Banyak keterbatasan pada komplikasi
atau kombinasi penyakit
Penyakit
Contoh:
Kronis, jangka panjang
Tidak dapat disembuhkan, tetapi
dapat dikontrol
Penyakit lain yang menyertai
Perkembangan penyakit
Compliance sangat menentukan
Situasi
Pasien menolak counseling
Waktu sangat kurang, prioritas?
Keadaan tidak memungkinkan
DIAGRAM LANGKAH KONSELING

PASIEN YANG DIPILIH

PERKENALAN & PENJELASAN


TUJUAN KONSELING

OTC RESEP RAWAT JALAN RESEP RAWAT INAP

DITANGANI OLEH DISARANKAN KE RESEP


APOTEKER DOKTER BARU ULANG AWAL PULANG

OBAT NON OBAT PRIME QUESTIONS SHOW & TELL


TECHNIQUES TECHNIQUES

Membongkar EXPLORE & IDENTIFIKASI


‘fenomena gunung es’ MASALAH MINUM OBAT

KOMUNIKASI DENGAN EMPATI & RESPONS


(ACTIVE LISTENING)

VERIFIKASI AKHIR

KEMBANGKAN & FOLLOW UP


Counseling untuk apa saja
Pasien rawat inap
Pasien pulang
Pasien rawat jalan
Resep baru
Resep ulang
Obat bebas
Wawancara pasien rawat inap
 Data demografi
 Obat-obat masa lalu, yang sedang
dipakai dan kegunaannya
(resep/otc)
 Alergi, efek samping lain
 Keluhan
 Kebiasaan
Counseling pasien pulang
Three Prime Questions
Yakinkan akibat non-compliance
Kebiasaan sehari-hari
Final Verification
Resep Baru Rawat Jalan
Three Prime Questions
Final verification
Resep Ulang (refill)
Show and Tell
Obat Bebas
Fenomena Tip of the Iceberg
Identification DRP
Verification
OBAT BEBAS
 Disease or disorders
 Sign of underlying disease
 Psychological or social problems, anxiety
 Side effect of drugs
 Refill request (polypharmacy)
 Non compliance
 Request for preventive treatment
 Combinations of the above
Kesimpulan
 Pakai metoda Three Prime Questions,
Verification, Show & Tell
 Pahami kondisi pasien, penyakit dan obatnya
 Hilangkan barrier
 Banyak baca , baca, baca
 The more you study, the more you find out
you don’t know,
 but the more you study, the closer you come.

Anda mungkin juga menyukai