Reduktor : Ca Oksidator : S
C. redoks berdasarkan konsep perubahan
bilangan oksidasi (Biloks)
Perhatikan reaksi dibawah ini :
a. Ca + S Ca2+ + S2-
b. 2KMnO4 + 3H2SO4 + H2C2O4 K2SO4 + 2MnSO4 + 2CO2 + H2O
reduksi oksidasi
• zat yang mengalami • zat yang mengalami
penurunan biloks kenaikan biloks
• Contoh : • Contoh :
Fe3+ Fe2+ Cl- Cl2
+3 +2
Biloks menurun
-1 0
Biloks naik
Reduktor, oksidator, hasil reduksi, dan hasil oksidasi
• Reduktor : pereduksi, zat yang mengalami
oksidasi, atau zat yang menyebabkan zat lain
tereduksi
• Oksidator : pengoksidasi, zat yang mengalami
reduksi, atau zat yang menyebabkan zat lain
teroksidasi
reduksi/oksidator
0 -2
• contoh : Ca + S Ca2+ + S2-
0 +2
oksidasi/reduktor
Hasil reduksi : S2- Hasil oksidasi : Ca2+
KONSEP BILANGAN OKSIDASI
Bilangan oksidasi : bilangan yang digunakan untuk
menunjukkan jumlah elektron yang berperan pada unsur
tersebut dalam senyawa
ATURAN BILANGAN OKSIDASI
1. Unsur bebas baik mono atom maupun dwi atom(poliatom)
memiliki biloks = 0
Contoh : Na, C,Mg, Ca, P4, S8, Cl2, F2, Br2, I2 = 0
reduksi
oksidasi
Reaksi konproporsionasi : Reaksi redoks
yang hasil oksidasi dan hasil reduksinya sama
Contoh : reaksi antara hidrogen sulfida dengan belerang
dioksida menghasilkan belerang dan air
-2 +4 0
2H2S + SO2 3S + 2H2O
oksidasi
reduksi
REDOKS ATAU BUKAN??????
Perhatikan reaksi dibawah ini :
1. Ca + S CaS
2. 2KMnO4 + 14HCl 2MnCl2 + 2KCl + 5Cl2 + 7H2O
3. CaCO3 + 2HCl CaCl2 + CO2 + H2O