Anda di halaman 1dari 34

REDOKS DAN

ELEKTROKIMIA
Setyaningsih
MATERI YANG AKAN DIBAHAS :
1. PERKEMBANGAN KONSEP REAKSI OKSIDASI, REDUKSI DAN REDOKS

2. PENGERTIAN DAN MENENTUKAN BILANGAN OKSIDASI ATOM UNSUR

3. REAKSI AUTOREDOKS ( DISPROPORSIONASI ) DAN REAKSI KOMPROPORSIONASI


( ANTI AUTOREDOKS)

4. PENYETARAAN REAKSI REDOKS


A. CARA BILANGAN OKSIDASI
B. CARA ION ELEKTRON / ½ REAKSI

5. STOIKIOMETRI REDOKS

6. SEL VOLTA

7. SEL ELEKTROLISIS
Peta Konsep
Perkembangan konsep reaksi
oksidasi, reduksi, dan redoks

Gambar : proses perkaratan besi


Gambar : Pembakaran gas LPG gambar : Buah apel setelah dibelah beberapa
lama berubah menjadi kecoklatan. Apa
penyebab perubahan warna pada daging buah
apel dan kulit pisang yang dibiarkan di udara
terbuka
Activity 1
Why don’t you exercise your rhyme abilities?
Write at least 6 words that rhyme with the first ones!

1. Cow
Konsep Reaksi Oksidasi Reduksi, antara lain :

1. Konsep Oksidasi Reduksi Ditinjau dari penggabungan dan pelepasan Oksigen,

Reaksi oksidasi Reaksi reduksi

 Reakis oksidasi adalahReaksi antara suatu  Reaksi reduksi adalah : Reaksi

zat dengan oksigen pelepasan oksigen dari suatu zat

 Contoh :  Contoh ;

2 Mg (s) + O2 (g) →2 MgO (s) 2CuO (s) → 2Cu (s) + O2 (g)

CH4 (g) + 2 O2 (g ) → CO2 (g) + 2 H2O (g) 2Fe2O3 (s) → 4 Fe (s) + 3O2 (g)

C6H12O6(aq) + 6 O2 (g) → 6 CO2 (g) + 6 H2O (l)


2. Konsep Oksidasi Reduksi Ditinjau dari Pelepasan dan Penerimaan Elektron

Reaksi oksidasi Reaksi reduksi

 Reaksi Oksidasi adalah : reaksi yang disertai  Reaksi Reduksi adalah : reaksi yang disertai

pelepasan elektron penerimaan elektron

 Contoh :  Contoh :

Na → Na + + 1 e S + 2 e → S 2-

Ca → Ca 2+ + 2 e Br2 + 2 e → 2 Br -

Fe 2 + →Fe 3+ + 1 e N + 3 e → N 3–
( perhatikan penulisan reaksi oksidasi , pelepasan Sambil diingat kembali penulisan pembentukan
elektron , elektron ditulis disebelah kanan tanda panah ion negative
reaksi )

Sambil diingat kembali penulisan pembentukan ion

positif
1. Konsep oksidasi reduksi ditinjau dari perubahan bilangan

oksidasi (biloks)

Reaksi Oksidasi : Reaksi Reduksi :

Reaksi Oksidasi : Reaksi Reaksi reduksi : Reaksi

disertai kenaikan biloks disertai penurunan biloks


1. Bilangan oksidasi 1 atom H = + 1

( Kecuali dalam senyawa Hidrida , biloks atom H = - 1 )

Senyawa Hidrida adalah senyawa yang terdiri dari logam dan Hidrogen ,

misal : NaH , CaH2 , AlH3

2. Bilangan oksidasi 1 atom O = -2

Kecuali :

 dalam senyawa Peroksida , biloks atom O = - 1 )

Senyawa Peroksida adalah senyawa yang kelebihan oksigen , misal : H 2O2, Na2O2,

BaO2

 dalam senyawa OF2 , biloks atom O = +2


3. biloks unsur logam selalu positif

 biloks logam gol. IA = + 1

( Li +, Na +, K +, Rb +, Cs+)

 biloks logam gol. IIA = +2

( Be 2+, Mg 2+, Ca2+, Sr 2+, Ba 2+ )

 dalam senyawa , Ag +, Zn 2+ , Al3+

4. biloks unsur bebas ( tidak bersenyawa ) = o

misal : biloks N2, H2, P4, O2, Fe, Ba, Zn = 0

5. jumlah total biloks senyawa = 0

6. jumlah total biloks ion = muatan ion


REDUKTOR DAN
OKSIDATOR
• Reduktor /pereduksi/ daya reduksi
zat yang mengalami oksidasi
• Oksidator/pengoksidasi/daya oksidasi zat yang
mengalami reduksi
TUGAS 1
Tentukan bilangan oksidasi unsur yang bergaris bawah pada senyawa berikut ini :
a. AsO43-
b. ZnO22-
c. H3AsO4
d. Ag2S2O3
e. AlSbO4
f. [Co(NH3)(CN)5]2-
g. [Cr(H2O)2Cl4]-
h. [Mn(NH3)3Cl]+
i. [Ag(H2O)2]+
j. [Ni(H2O)(CN)3]-
k. [Fe(NH3)2(CN4)]2-
l. Al2(C2O4)3
m. (NH4)2SO4
REAKSI AUTOREDOKS ( DISPROPORSIONASI )
DAN REAKSI KOMPROPORSIONASI ( ANTI
AUTOREDOKS)
01 Reaksi autoredoks (disproporsionasi )
Adalah reaksi redoks , dimana zat oksidator = zat reduktor
Contoh :
Br2+ 6 KOH → NaBr + 5 NaBrO3 + 3 H2O

02 Reaksi komproporsionasi
A
: dalah reaksi redoks , dimana hasil oksidasi = hasil reduksi
Contoh :

Pb + PbO2 + 2H2SO4 → 2PbSO4 + 2H2O


TUGAS 2
Tentukan Oksidator, Reduktor, Hasil oksidasi dan hasil reduksi
reaksi redoks berikut !

1. MnO + PbO2 + HNO3 →HMnO4 + Pb(NO3)2 + H2O


2. Cr2O72- + C2O42- → Cr3+ + CO2
3. MnO42- → MnO2 + MnO4-
4. CuS + HNO3 → Cu(NO3)2 + S + NO + H2O
5. Bi2 O3 + NaOH + NaClO  NaBiO3 + NaCl + H2O
6. As2S5 + HNO3 → H3AsO4 + H2SO4 + NO2 + H2O
7. Al (s) + KNO3 (aq) + KOH (aq) + H2O (l) KAlO2 (aq) + NH3 (g)
PENYETARAAN REAKSI REDOKS

Reaksi redoks dikatakan setara jika :

1. Jumlah atom – atom ruas kiri = jumlah atom ruas kanan


2. Jumlah muatan ruas kiri = jumlah muatan ruas kanan

Penyetaraan reaksi redoks dibedakan 2 cara , yaitu :

1. Cara bilangan oksidasi ( biloks)


2. Cara setengah reaksi ( ion electron )
Suasana larutan dibedakan 2 , yaitu : suasana asam atau susasan basa
CARA
BILANGAN
OKSIDASI
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons
by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Setarakan Reaksi Berikut
CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+ ( basa)

1. Tulis persamaan reaksi redoks yang CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+


akan disetarakan

2. Tentukan bilangan oksidasi masing – CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+


masing atom

3. Samakan jumlah atom yang mengalami perubahan CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+
bilos

4. Tentukan reaksi oksidasi dan reduksi dan CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+
hitung selisih perubahan biloks
5. Samakan selisih perubahan biloks CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+
dengan cara mengalikan

6. Hitung jumlah muatan ruas kiri dan


ruas kanan CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+

7. Samakan jumlah muatan ruas kiri dan


ruas kanan dengan cara :
A. Tambahkan ion H+ jika suasana asam CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+
( diruas yang kekurangan muatan )
B. Tambahkan ion OH- jika suasana
basa ( di ruas yang kelebihan muatam

8. Kemudian tambahkan H2O diruas


yang kekuraangan atom H CrO42- + Fe2+ → Cr2O3 + Fe3+
Setarakan reaksi redoks berikut :

1. K2Cr2O7 + H2SO4 + H2C2O4 → Cr2(SO4)3 + K2SO4 + CO2 +


H2O2.
2. IO3- + NO2 → I2 + NO3- ( suasana asam )
3. KMnO4 + H2SO4 + H2C2O4 → K2SO4 + MnSO4 + CO2 +
H2O
CARA
SETENGAH
REAKSI
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons
by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Setarakan Reaksi Berikut
Al + NO3-  AlO2- + NH3 (basa)

1. Tulis persamaan reaksi redoks


yang akan disetarakan
2. Tentukan bilangan oksidasi masing
–masing atom dan samakan jumlah
atom yang mengalami perubahan
biloks

3. tentukan reaksi oksidasi dan


reduksi dan selisih perubahan
biloksnya

4. Tuliskan masing-masing reaksi


oksidasi dan reduksi secara terpisah
5. Tentukan jumlah elektron yang dilepas
dan diterima , berdasarkan perubahan
biloksnya

6. setarakan muatan dengan menambahkan :


H+, jika suasananya asam (ingat posisi H +
pada sisi / ruas yang sama dengan elektron)
b. OH- , jika suasananya basa (ingat posisi
OH- pada posisi/ ruas yang berlawanan
dengan elektron

7. setarakan jumlah atom H dengan


menambahkan H2O di ruas yang kekurangan
atom H
8. samakan jumlah elektron pada r okisdasi dan
reduksi dengan cara kalikan dengan suatu
bilangan kemudian jumlahkan kedua reaksi
tersebut
CrI3 + KOH + Cl2  K2CrO4 +
KIO4 + KCl + H2O
TUGAS 3
A.Setarakan reaksi berikut dengan Bilos
1. K2Cr2O7 + SnCl2 + HCl  CrCl3 + SnCl4 + KCl + H2O
2. KMnO4 + HCl  MnCl2 + Cl2 + KCl + H2O
3. Mn + PbO2 + HNO3 → HMnO4 + Pb(NO3)2 + H2O
4. FeS + NO3-  Fe3+ +S + NO ( asam )
6. Al + NaOH + H2O  NaAl(OH)4 + H2
7. HgS + HNO3 + HCl  HgCl2 + NO + S + H2O
8. ClO3 + KCl + H2SO4 → K2SO4 + Cl2 + H2O
9. CuS + HNO3  Cu(NO3)2 + S + NO + H2O
10. As2O3 + Zn  AsH3 + ZnO22- (basa)
Setarakan reaksi redoks berikut :

1. K2Cr2O7 + H2SO4 + H2C2O4 → Cr2(SO4)3 + K2SO4 + CO2 +


H2O2.
2. IO3- + NO2 → I2 + NO3- ( suasana asam )
3. KMnO4 + H2SO4 + H2C2O4 → K2SO4 + MnSO4 + CO2 +
H2O
B. Setarakan reaksi berikut dengan setengah reaksi
1. Bi2O3 + ClO-  BiO3- + Cl- ( basa)
2. MnO4- + SO32-  Mn2+ + SO42- (asam)
3. FeS + NO3-  Fe3+ +S + NO ( asam )
4. NH3 + Cr2O72-  N2 + Cr2O3 (basa)
5. H2O2 + MnO4- → Mn2+ + O2 (asam)
6. Ion klorat + ion iodida menghasilkan endapan
iodine dan ion klorida ( asam )
7. Ion permanganat + ion sulfit menghasilkan
endapan mangan (IV) oksida + ion sulfat ( basa)
STOIKIOMET
RI REDOKS
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and includes icons
by Flaticon, and infographics & images by Freepik
Langkah Langkah
1. Menuliskan reaksi yang setara
2. Menghitung jumlah mol yang diketahui
3. Menghitung jumlah mol yang ditanyakan,\
Mol ditanya = x mol yang diketahui
4. Mengubah satuan mol kesatuan yang diinginkan
1. Sebanyak 23,9 gram PbO2(Ar. Pb = 207, O = 16) dilarutkan dalam asam
klorida dengan reaksi sebagai berikut :
PbO2 + HCl  PbCl2 + H2O + Cl2
Berapa volume gas klor yang dihasilkan dalam kondisi standar?
2. Sebanyak 4,47 gram kalium klorida dilarutkan ClO3 dalam asam sulfat
0,2 M dengan reaksi berikut :
ClO3 + KCl + H2SO4  K2SO4 + Cl2 + H2O
Berapa volume asam sulfat yang digunakan ?
3. Untuk menentukan kadar timah di dalam contoh bijih timah, diambil 1 gram bijih tersebut
kemudian dilarutkan dalam asam klorida sehingga ion timah berubah menjadi Sn 2+. Larutan
disaring dan dibersihkan dari ion pengganggu lainnya. Pada titrasi dengan larutan KMnO 4 0,01
M sebanyak 20 mL. Jika Ar Sn= 118, tentukan kadar Sn dalam bijih tersebut > reaksi yang terjadi
adalah :
Sn2+ + MnO4- + H + →Sn4+ + Mn2+ + H2O

4. Sebanyak 10 mL larutan H2O2 dititrasi dengan larutan KMnO4 0,02 M ternyata


menghabiskan KMnO4 18,6 mL . Hitunglah molaritas H2O2 ?
H2O2 + MnO4- + H+ → Mn2+ + H2O + O2.

5. Untuk menentukan kemurnian kristal KMnO 4 diambil kristal KMnO4 kemudian dilarutkan
kedalam 100 cm3 aquades. Larutan yang terjadi diambil 25 cm 3 kemudian dititrasi
dengan larutan H2C2O4 0,1 M menghabiskan 10 cm3 larutan H2C2O4 . Jika reaksi
yang terjadi adalah MnO4- + C2O42- → Mn2+ + CO2
Hitunglah berapa persen kemurnian KMnO didalam kristal tersebut ? Ar K=39;
5. Untuk menentukan kemurnian kristal KMnO 4 diambil kristal KMnO4 kemudian
dilarutkan kedalam 100 cm3 aquades. Larutan yang terjadi diambil 25 cm 3 kemudian
dititrasi dengan larutan H2C2O4 0,1 M menghabiskan 10 cm3 larutan H2C2O4 . Jika reaksi
yang terjadi adalah MnO4- + C2O42- → Mn2+ + CO2
Hitunglah berapa persen kemurnian KMnO 4 didalam kristal tersebut ? Ar K=39;
Mn=55;O=16

6.Cuplikan bijih yang mengandung logam besi seberat 2 gram dilarutkan dalam
asam dengan reaksi :Fe + 2H+ → Fe2+ + H2
Larutan yang mengandung Fe2+ tersebut diambil separuhnya kemudian diasamkan
dan dititrasi dengan larutan KMnO4 0,1M ternyata memerlukan larutan KMnO 4
sebanyak 20 mL . Reaksi yang terjadi adalah:
Fe2+ + MnO4- → Fe3+ + Mn2+
Tentukan kadar besi dalam cuplikan tersebut!Ar Fe=56
Untuk menentukan kadar timah di dalam contoh bijih timah, diambil 1
gram bijih tersebut kemudian dilarutkan dalam asam klorida sehingga ion
timah berubah menjadi Sn2+. Larutan disaring dan dibersihkan dari ion
pengganggu lainnya. Pada titrasi dengan larutan KMnO 4 0,01 M
menghabiskan sebanyak 20 mL. Jika Ar Sn= 118, tentukan kadar Sn dalam
bijih tersebut > reaksi yang terjadi adalah :
Sn2+ + MnO4- + H + →Sn4+ + Mn2+ + H2O

Anda mungkin juga menyukai