Internal

Bleeding Oleh :
NERS MUDA FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS AIRLANGGA
2019
INTERNAL BLEEDING
Internal bleeding / perdarahan internal
adalah kehilangan darah dari sistem
vaskular, dan darah terkumpul ke dalam
rongga atau ruang tubuh. Perdarahan ini
tidak terlihat dari luar (Rianthi, 2015).
Dalam hal ini, kita akan membahas
perdarahan di dalam rongga perut.
PENYEBAB

Kecelakaan mobil/motor

Jatuh dari ketinggian

Kecelakaan industri

Terkena benda tajam

atau tumpul
 TANDA & GEJALA
• Hipotensi • Nyeri tekan
• Takikardi • Nyeri pinggang
• Penurunan jumlah urin • Tampak jejas
• Mual muntah • Perut terasa penuh
• Nyeri perut kanan atas dan • Hematuria
bisa menjalar ke tengah
 KOMPLIKASI
• Penderita akan cepat kehilangan darah

• Anemia

• Sesak napas

• Kematian
PENATALAKSANAAN
Penanganan Awal Trauma Tajam
Primery Survey
1. Bila terjadi luka tusuk, maka
ABCDE tusukan tersebut tidak boleh
(Airway, Breathing, dicabut kecuali dengan adanya
tim medis.
Circulation, Dissability, 2. Apabila ada luka terbuka balut
Exposure) luka dengan kain kemudian
tekan
Pre Hospital 3. Penanganan pada luka tusuk
(pisau) yaitu dengan melilitkan
kain/kasa pada daerah antara
Penanganan Awal Trauma pisau
Tumpul : 4. Bila terdapat organ yang
1. Stop makan dan minuman keluar, maka organ tersebut
2. Imobilisasi jangan dimasukkan kembali ke
3. Kirim ke rumah sakit dalam, cukup balut organ
tersebut dengan kain bersih
atau kasa steril
 PEMBEDAHAN

• Laparotomi eksplorasi

• Thoracotomy

• Craniotomy

• Fasciotomy
 PERAWATAN
INTRA HOSPITAL
• Pemberian cairan intravena dan transfusi
• Tes pencitraan (biasanya USG, CT scan / keduanya)

POST HOSPITAL
Istirahat dan menghindari situasi yang menyebabkan
perdarahan berulang
(misalnya: istirahat yang cukup, menghindari alkohol).
THANK YOU