Anda di halaman 1dari 10

 Meter adalah satuan dasar untuk ukuran panjang

dalam sistem SI. Satuan ini didefinisikan sebagai


jarak yang ditempuh dalam perjalanan cahaya di
ruang hampa (vakum) selama
1/299.792.458 detik.
 Disimbolkan dengan “M”
 Ditulis metre dalam ejaan Inggris, dan meter
dalam ejaan Amerika
 Pada abad 18 di Prancis ada dua pendekatan
mengenai meter, yaitu :
1. Satu meter didefinisikan sebagai 1/10.000.000
jarak sepanjang permukaan Bumi dari Kutub
Utara hingga Khatulistiwa melalui meridian
Paris.
2. Satu meter didefinisikan sebagai panjang dari
pendulum dalam setengah periode dalam satu
detik.
 French Academy of Sciences memilih definisi
meridian daripada pendulum karena gaya
gravitasi sedikit bervariasi sepanjang permukaan
bumi, yang berpengaruh pada periode pendulum.
 Namun demikian, prototipe pertama terlalu
pendek 0,2 mm karena peneliti salah perhitungan
karena pemepatan bumi akibat rotasinya.
 Pada 1889, sebuah prototipe internasional baru
dibuat dengan logam platinum dengan 10%
iridium, sampai ketelitian 0,0001 yang diukur
pada titik leleh es.
 Pada 1927, meter didefinisikan dengan lebih teliti sebagai
jarak pada 0oC, antara dua garis sentral yang ditandai pada
batang platinum-iridium disimpan pada BIPM
(BIPM: Bureau International des Poids et Mesures), dan
prototipe dideklarasikan pada CGPM (CGPM: Conférence
Générale des Poids et Mesures) pertama.
 Batang ini tunduk pada standar tekanan atmosfer dan
ditopang pada dua silinder dengan diameter setidaknya 1 cm,
ditempatkan simetris pada bidang horizontal yang sama pada
jarak 571 mm antar keduanya.
 Pada tahun 1960,
ketika laser diperkenalkan, konfrensi umum
tentang berat dan sattuan (Conférence Générale
des Poids et Mesures/CGPM) ke-11 mengganti
definisi meter sebagai 1.650.763,73 kali panjang
gelombang spektrum cahaya oranye-merah atom
krypton-86 dalam sebuah ruang vakum.
 Penggunaan pengukuran ini dipilih karena :
1. Kecepatan cahaya dalam vakum adalah sama di
manapun saja.
2. lebih universal dibandingkan dengan jarak ukur
lilit bumi atau panjang batang logam tertentu.
3. jika batang logam itu hilang atau musnah,
panjang meter standar masih dapat diulangi
dalam laboratorium manapun.
4. secara teori dapat diukur dengan lebih tepat
dibandingkan dengan ukuran yang lain.
 1790, 8 Mei – Pendular
 1791, 30 Maret – Meridional
 1795 – Batang kuningan (Meridional)
 1799, 10 Desember – Batang Platinum
 1889, 28 September – Batang Platinum Iridium (titik
leleh es)
 1927, 6 Oktober – Batang Platinum Iridium (dengan
silinder)
 1960, 14 Oktober – Krypton-86 atom
 1983, 21 Oktober – Cahaya dalam vakum
 https://www.tentorku.com/sejarah-
satuan-panjang-meter/
 https://id.wikipedia.org/wiki/Meter

Anda mungkin juga menyukai