Anda di halaman 1dari 7

NAMA : SAYEPUL MALIK - 17303063

ALFA GEIHAN - 17303226

P57 KERNICTERUS
 P57.0 Kernicterus due to isoimmunization
 P57.8 Other specified kernicterus
Excl: Crigler-Najjar syndrome (P83.2)
 P57.9 Kernicterus, unspecified
 PENGERTIAN

Kernikterus adalah kerusakan otak pada bayi, akibat tingginya


kadar bilirubin dalam darah.
Bilirubin yang menjadi penyebab timbulnya penyakit kuning ini,
jika tidak tertangani dapat menumpuk pada otak.
Bilirubin adalah pigmen kuning yang ada di dalam darah, urine,
dan tinja manusia.
 PENYEBAB

Kernikterus disebabkan oleh tingginya kadar bilirubin dalam darah


(hiperbilirubinemia). Bila kondisi ini dibiarkan, bilirubin bisa menyebar hingga ke otak
dan menyebabkan kerusakan otak permanen.
Bilirubin adalah limbah yang dihasilkan secara alami, saat tubuh mendaur ulang
sel darah merah. Kadar bilirubin melebihi nilai normal, lazim terjadi pada bayi yang
baru lahir, karena tubuhnya perlu beradaptasi untuk membuang bilirubin.
Bilirubin yang tinggi membuat tubuh menjadi kuning. Kondisi ini disebut juga
penyakit kuning, dan diperkirakan dialami oleh 60% bayi. Penyakit kuning dapat
sembuh dalam beberapa hari bila mendapat penanganan. Namun bila dibiarkan,
kadar bilirubin bisa semakin tinggi, dan memicu kernikterus.
 GEJALA
 Demam.
 Gerakan mata yang tidak normal, sehingga tidak dapat melirik ke
atas.
 Kaku di seluruh tubuh.
 Otot yang tegang.
 Gangguan dalam pergerakan.
 Tidak mau menyusu.
 Suara yang melengking saat menangis.
 Mudah mengantuk.
 Tampak lemas.
 Kejang.
 Gangguan pendengaran.
 PENGOBATAN

Pengobatan kernikterus bertujuan untuk mengurangi kadar bilirubin dalam darah dan
mencegah terjadinya kerusakan otak. Salah satu metode pengobatan kernikterus
adalah dengan mencukupi asupan ASI. Kecukupan ASI akan membantu
pembuangan bilirubin melalui urine dan tinja.
 PENCEGAHAN

 Menangani penyakit kuning dengan segera adalah langkah pencegahan paling


tepat untuk kernikterus. Bila terdapat tanda penyakit kuning, segera periksa kadar
bilirubin pada bayi Anda. Jika kadar bilirubin tinggi, skrining akan dilakukan untuk
mengetahui kemungkinan hemolisis (kerusakan sel darah merah). Selain itu,
penting untuk kontrol dalam 2-3 hari pasca keluar dari rumah sakit.
<<..TERIMAKASIH..>>
!!..JANGAN LUPA BAHAGIA..!!!

Anda mungkin juga menyukai