Anda di halaman 1dari 14

BAHAN-BAHAN TOKSIK TERHADAP

SEL
Kelompok 4
21401101011 Puja Lina Ma’rufa
21401101013 Syauqy Kholilurrahman
21401101022 Millah Mahfudhoh
21401101024 Alif Ramadhan
21401101026 Irsyad Nurudin
AGEN INJURI SEL
 Fisik :
 Trauma mekanik (benda tajam, benda tumpul, beban berat)
 Suhu ekstrem (panas, dingin) dll
 Kimia
 Solvent (Pelarut)
 Over / defisiensi nutrisi
 Over / defisiensi hormone
 Obat
 Logam berat
 Radikal bebas dll
 Biologis
 Mikroorganisme (Virus, Bakteri, Parasit)
 Imun system disorder
 Defect genetic/kromosom dll
 Radiasi
 Sinar X,
 Sinar UV dll
Jejas pada sel bisa disebabkan karena iskemia, paparan bahan
toksik , berbagai infeksi, dan trauma.
Definisi Toksik
 Racun 1; yang dapat menyebabkan sakit atau mati (kalau
dimakan, dihirup 2; zat yang merusak atau menghambat aksi
katalis atau enzim; (KBBI)
 Bahan toksik atau racun adalah bahan kimia yang dapat
berbahaya bagi kesehatan atau jiwa manusia

Kutipaan dari Paracelsus di abad ke-16 bahwa "semua zat adalah


racun; dosis yang tepat membedakan racun dari obat “
 Bahan Toksik di lingkungan, diserap oleh tubuh melalui
 Inhalasi
 Konsumsi
 kontak kulit
 Bahan Toksik dapat diekskresikan urin atau feses atau dapat
menumpuk di tulang, lemak, otak, atau jaringan lain.
 Bahan Toksik dapat bereaksi di tempat masuk, atau didistribusi
ke sel lain.
 Bahan toksik menyebabkan kerusakan parah pada tingkat sel
dengan mengubah
 permeabilitas membran
 osmotik homeostasis,
 Dan paparan bahan toksik dapat berujung pada kematian
keseluruhan organisme, bahkan dalam jumlah sedikit ex.
Cyanida
 Lethal atau tidaknya sel yang terpapar bahan toksik,
tergantung pada
 Jenis bahan paparan
 Dosis bahan paparan
 Jenis sel yang terpapar
 Mekanisme detoksifikasi contohnya oleh liver, di ekresikan
melalui urin dan bilirubin
 Agen yang berpotensi toksik lainnya ditemui setiap hari di
lingkungan; contohnya
 polusi udara
 insektisida
 CO
 Asbes
 Etanol dll
 Banyak obat terapi dapat menyebabkan jejas sel pada pasien
yang rentan atau jika digunakan secara berlebihan
Toxic Injury
Dalam Basics Pathology Robins disebutkan bahwa, Mekanisme Jejas
Sel yang di sebabkan oleh bahan toksik, secara umum terbagi menjadi
dua

1. Bahan toksik kimia langsung mengikat molekul atau organel sel


contohnya pada keracunan klorida merkuri, merkuri mengikat
kelompok sulfhidril dari berbagai membran sel protein, menyebabkan
penghambatan transport ATP-dependent dan peningkatan
permeabilitas membran.
Banyak agen kemoterapi antineoplastik juga menyebabkan
kerusakan sel karena efek sitotoksik. Dalam hal ini, kerusakan
terbesar terjadi pada sel-sel yang digunakan, menyerap,
mengeluarkan senyawa.
2. Mekanisme kedua, bahan toksik tidak secara aktif langsung pada
target selnya tetapi harus terlebih dahulu dikonversi ke reaktif
metabolit toksik, kemudian bereaksi pada target sel. Biasanya
diselesaikan oleh sitokrom P-450 di RE sel hati dan organ
lainnya. Metabolit juga dapat menyebabkan kerusakan membran
dan cedera sel dengan langsung, yang paling penting pada
mekanisme cedera sel melibatkan pembentukan radikal bebas.
Contoh, Karbon tetraklorida (CCl4) dulu banyak digunakan dalam
industri laundry, CCl4 dikonversi ke radikal bebas toksik CCl3
Solvent
Solvent adalah subtansi yang melarutkan zat terlarut
Teori Dasar : “Like dissolve like”
senyawa polar hanya akan larut dalam senyawa polar. Senyawa nonpolar akan
larut dalam senyawa nonpolar. Sedangkan senyawa polar tidak akan larut
dalam senyawa nonpolar.

F.e: water, ethanol, methanol, chloroform, hexane, benzene, toluene.

Solvent based on constanta dielectric divided to


1. Protik polar solvent
2. Aprotik polar solvent
3. Non polar solvent
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai