Anda di halaman 1dari 21

Handling Sitostatika

Anggota Kelompok:
Yen Veronca Tambun
Yerna Delisa
Yevira Dheya Apreza
Zyzy Permata Dian
Febrian Alvio Ramadhan
Penyiapan

1) Memeriksa kelengkapan 2) Memeriksa kondisi obat-


dokumen (formulir) obatan yang diterima (nama 3) Melakukan konfirmasi
permintaan dengan prinsip 5 obat, jumlah, nomer batch, ulang kepada pengguna jika
BENAR (benar pasien, obat, tgl kadaluarsa), serta ada yang tidak jelas/tidak
dosis, rute dan waktu melengkapi form lengkap.
pemberian) permintaan.

4) Menghitung kesesuaian 5) Memilih jenis pelarut yang


dosis. sesuai.
7) Membuat label obat
berdasarkan: nama pasien, nomer
6) Menghitung volume pelarut rekam medis, ruang perawatan,
yang digunakan. dosis, cara pemberian, kondisi
penyimpanan, tanggal pembuatan,
dan tanggal kadaluarsa campuran.

8) Membuat label pengiriman


terdiri dari : nama pasien, nomer 9) Melengkapi dokumen
rekam medis, ruang perawatan, pencampuran
jumlah paket.

10) Memasukkan alat kesehatan,


label, dan obat-obatan yang akan
dilakukan pencampuran kedalam
ruang steril melalui pass box.
Pencampuran Sediaan Sitostatika

3) Menghidupkan
1) Memakai APD 2) Mencuci tangan biological safety
sesuai PROSEDUR sesuai PROSEDUR cabinet (BSC) 5
TETAP TETAP menit sebelum
digunakan.

4) Melakukan 6) Menyiapkan
5) Menyiapkan
dekontaminasi dan tempat buangan
meja BSC dengan
desinfeksi BSC sampah khusus
memberi alas
sesuai PROSEDUR bekas sediaan
sediaan sitostatika.
TETAP sitostatika.
7) Melakukan desinfeksi
8) Mengambil alat
sarung tangan dengan
kesehatan dan bahan
menyemprot alkohol
obat dari pass box.
70%.

9) Meletakkan alat
10) Melakukan
kesehatan dan bahan
pencampuran sediaan
obat yang akan
sitostatika secara
dilarutkan di atas meja
aseptis.
BSC.

12) Membungkus
11) Memberi label yang
dengan kantong hitam
sesuai pada setiap infus
atau aluminium foil
dan spuit yang sudah
untuk obat-obat yang
berisi sediaan sitostatika
harus terlindung cahaya.
14) Memasukan infus
13) Membuang semua
untuk spuit yang telah
bekas pencampuran
berisi sediaan sitostatika
obat kedalam wadah
ke dalam wadah untuk
pembuangan khusus.
pengiriman.

15) Mengeluarkan
wadah untuk pengiriman 16) Menanggalkan APD
yang telah berisi sediaan sesuai prosedur tetap
jadi melalui pass box.
Pakaian pelindung penanganan obat
sitostatika
Pakaian yang dikenakan petugas pada saat
menangani obat-obat berbahaya harus
mampu melindungi petugas dari debu
maupun aerosol obat berbahaya . Pakaian
pelindung yang harus dikenakan oleh
petugas meliputi :

• − Bajupanjang terbuat dari kain yang bebas dari serat.


• − Sarung tangan steril bebas partikel rangkap dua. Cara
memakainya sarung tangan pertama (bagian dalam) di masukkan
ke dalam baju dan sarung tangan kedua (bagian luar) dibiarkan
diluar baju.
• −Respirator
• −Pelindung mata
• − Penutup sepatu dan penutup rambut
Obat-obat sitostatika dapat
menyebabkan iritasi dan
kerusakan jaringan bila terjadi
kontak langsung dengan kulit
atau mata. Apabila hal mi terjadi
maka tindakan pengobatan harus
segera diberikan pada petugas
tersebut.
Label untuk sediaan farmasi yang
mengandung obat sitostatika harus mencantumkan :

1. Nama jenis sitostatika yang terdapat dalam sediaan

2. Jumlah total obat dan jumlah total volume

3. Waktu kadaluwarsa

4. Kondisi penyimpanan

• Obat-obat berbaliaya disimpan dalam tempat kliusus yang terpisah


dengan penyimpanan bahan obat lainnya, serta seminimal mungkin
lalu-lintas menuju ruangan tersebut. Tempat penyimpanan dan alat
yang digunakan untuk mendistribusikan obat-obat tersebut harus
dirancang sedemikian rupa sehingga meminimalkan rusaknya
kemasan obat-obat berbahaya.
Penanganan tumpahan dan kecelakan kerja
Penanganan tumpahan
1) Membersihkan tumpahan di luar BSC dalam ruang steril

• Meminta pertolongan, jangan tinggalkan area sebelum diizinkan.


• Beri tanda peringatan di sekitar area.
• Petugas penolong menggunakan Alat Pelindung Diri (APD)
• Angkat partikel kaca dan pecahan-pecahan dengan menggunakan alat seperti sendok
dan tempatkan dalam kantong buangan.
• Serap tumpahan cair dengan kassa penyerap dan buang dalam kantong tersebut.
• Serap tumpahan serbuk dengan handuk basah dan buang dalam kantong tersebut.
• Cuci seluruh area dengan larutan detergent.
• Bilas dengan aquadest.
• Ulangi pencucian dan pembilasan sampai seluruh obat terangkat.
• Tanggalkan glove luar dan tutup kaki, tempatkan dalam kantong pertama.
• Tutup kantong dan tempatkan pada kantong kedua.
• Tanggalkan pakaian pelindung lainnya dan sarung tangan dalam, tempatkan dalam
kantong kedua.
• Ikat kantong secara aman dan masukan dalam tempat penampung khusus untuk
dimusnahkan dengan incenerator.
• Cuci tangan.
2) Membersihkan tumpahan di dalam BSC

• Serap tumpahan dengan kassa untuk tumpahan cair atau handuk


basah untuk tumpahan serbuk.
• Tanggalkan sarung tangan dan buang, lalu pakai 2 pasang sarung
tangan baru.
• Angkat hati-hati pecahan tajam dan serpihan kaca sekaligus
dengan alas kerja/meja/penyerap dan tempatkan dalam wadah
buangan.
• Cuci permukaan, dinding bagian dalam BSC dengan detergent,
bilas dengan aquadestilata menggunakan kassa. Buang kassa
dalam wadah pada buangan.
• Ulangi pencucian 3 x.
• Keringkan dengan kassa baru, buang dalam wadah buangan.
• Tutup wadah dan buang dalam wadah buangan akhir.
• Tanggalkan APD dan buang sarung tangan, masker, dalam wadah
buangan akhir untuk dimusnahkan dengan inscenerator.
• Cuci tangan.
Gambar BSC
Penanganan kecelakaan kerja

1) Kontak dengan kulit:

• Tanggalkan sarung tangan.


• Bilas kulit dengan air hangat.
• Cuci dengan sabun, bilas dengan air hangat.
• Jika kulit tidak sobek, seka area dengan kassa yang dibasahi
dengan larutan Chlorin 5 % dan bilas dengan air hangat.
• Jika kulit sobek pakai H2O2 3 %.
• Catat jenis obatnya dan siapkan antidot khusus.
• Tanggalkan seluruh pakaian alat pelindung diri (APD)
• Laporkan ke supervisor.
• Lengkapi format kecelakaan.
2) Kontak dengan mata

• Minta pertolongan.
• Tanggalkan sarung tangan.
• Bilas mata dengan air mengalir dan rendam
dengan air hangat selama 5 menit.
• Letakkan tangan di sekitar mata dan cuci mata
terbuka dengan larutan NaCl 0,9%.
• Aliri mata dengan larutan pencuci mata.
• Tanggalkan seluruh pakaian pelindung.
• Catat jenis obat yang tumpah.
• Laporkan ke supervisor.
• Lengkapi format kecelakaan kerja.
3) Tertusuk jarum

• Jangan segera mengangkat jarum. Tarik kembali plunger


untuk menghisap obat yang mungkin terinjeksi.
• Angkat jarum dari kulit dan tutup jarum, kemudian buang.
• Jika perlu gunakan spuit baru dan jarum bersih untuk
mengambil obat dalam jaringan yang tertusuk.
• Tanggalkan sarung tangan, bilas bagian yang tertusuk
dengan air hangat.
• Cuci bersih dengan sabun, bilas dengan air hangat.
• Tanggalkan semua APD.
• Catat jenis obat dan perkirakan berapa banyak yang
terinjeksi.
• Laporkan ke supervisor.
• Lengkapi format kecelakaan kerja.
• Segera konsultasikan ke dokter.
Protap Penanganan Jika Obat Jatuh dan Pecah

c. Mengambil pecahan
vial/ampul dengan alat
a. Menutup bekas pakaian b. Mengunakan pakaian penjepit, jangan langsung
dengan kain pelindung dengan tangan kemudian
memasukkan ke dalam
wadah khusus sitostatika.

e. Membersihkan bekas
d. Membersihkan
tumpahan , dengan bahan f. membuang semua bekas
tumpahan sitostatika
kimia (basah dan asam) tumpahan kedalam kantong
dengan kain lap 2 lembar
sampai bersih, kemudian khusus buangan sitostatika
mengarah ketengah
membilas dengan air.
ProsedurTetap Penanganan Limbah Sitostatika

Gunakan Alat Pelindung Diri (APD).

Tempatkan limbah pada kontainer buangan tertutup. Untuk benda-benda tajam


seperti syringe, vial, ampul, tempatkan di dalam kontainer yang tidak tembus benda
tajam, untuk limbah lain tempatkan dalam kantong berwarna dan berlogo cytotoxic.

Beri label peringatan pada bagian luar kantong.


Bawa limbah ke tempat pembuangan menggunakan troli
tertutup.

Musnahkan limbah dengan incenerator 1000ºC.

Cuci tangan.
Daftar Pustaka

American Society Hospital Pharmacists, Safe


Handling of Cytotoxic and Hazardous Drugs Study
Guide, Am.J.Hosp.Pharm.,1990,47:1033-49

Direktur Bina Farmasi Komunitas dan Klinik. 2009.


Buku Pedoman Pencampuran Obat Suntik Dan
Penanganan Sediaan Sitostatika

Anda mungkin juga menyukai