Prinsip Pembuatan Cetakan GTP
Prinsip Pembuatan Cetakan GTP
GTP
Oleh:
Drg. Fasihul Ngibad
1
Cetakan
Yaitu bentuk negatif dari jaringan di dalam mulut.
Tujuan
1. Mendapatkan landasan GTP seluas mungkin.
2. Mendapatkan stabilitas GTP.
3. Estetik.
4. Retensi.
5. Pemeliharaan kesehatan residual alveolar ridge.
Tekanan saat mencetak > tekanan GT pada jaringan
pendukung > menyebabkan kerusakan .
#
6/19/2019 2
Retensi GTP
1. Tekanan atmosfer > peripheral seal.
2. Adhesi > gaya tarik menarik antara air liur dengan
GTP.
3. Kohesi > gaya tarik menarik antara molekul2 air
liur.
4. Undercut
5. Toleransi penderita > adanya adaptasi otot2
lidah, pipi dan bibir.
#
6/19/2019 3
Macam jaringan yang dicetak:
1. Mukosa dengan perlekatan ketat terhadap sub
mukosa Mukosa bergerak
- bibir kelihatan tipis
- bibir atas masuk
- keriput
- menurunnya sudut mulut.
2. Mukosa dengan perlekatan longgar terhadap sub
mukosa mukosa tak bergerak
#
6/19/2019 4
2. BAHAN CETAK
Pemilihan bahan cetak berdasarkan:
1. Sifat dan posisi jaringan.
2. Tehnik mencetak.
3. Tujuan mencetak.
#
6/19/2019 7
Zinc oxide eugenol pasta
+ Perubahan jaringan minimal / mukostatik.
+ Mencetak detail.
+ Cetakan mudah dikoreksi.
- Memerlukan sendok cetak individual.
- Mudah patah.
- Pengerasan sulit diketahui > dipengaruhi oleh: Suhu dan
kelembaban.
- Tidak mengabsorbsi cairan > cairan berlebihan >
menimbulkan perubahan jaringan.
#
6/19/2019 8
Irreversible hydrocolloid / Alginate
+ Mudah dikerjakan.
+ Sendok cetak perforated / stock tray.
+ Perubahan cetakan kecil.
- Cetakan harus segera dicor.
- Komposisi bubuk & air mempengaruhi
kekerasan.
- Harus cukup tebal > tdk mudah sobek.
#
6/19/2019 9
Rubber impression
+ Untuk mencetak daerah dengan tahanan jaringan tinggi &
rendah.
+ Untuk cetakan 1 / preliminary impression.
+ Untuk cetakan 2 / final impression.
+ Mencetak undercut secara akurat.
+ Elastis.
+ Muko-statik & muko-kompresi.
- Tidak adhesif > dilem.
- Mahal.
#
6/19/2019 10
TEHNIK MENCETAK
1. Berdasar metode pencetakan jaringan.
• Open mouth
• Closed mouth
-sendok cetak perseorangan yg sudah diberi
galengan gigit / GT lama sbg sendok cetak.
-dipakai pada: waktu relining / refitting.
-sendok cetak diisi > masukan kedalam mulut >
gigit / oklusi > keluarkan setelah setting.
#
6/19/2019 11
2. Berdasar tekanan waktu pencetakan.
Muko-statik > sedikit tekanan
Muko-kompressi > tekanan
Muko-fungsional > tekanan selektif.
#
6/19/2019 12
Mencetak Muko-statik.
Residual ridge dalam keadaan istirahat /
bentuk anatomi.
Bahan cetak yg digunakan:
-irreversible hydrocolloid = alginate.
-Rubber base light body= silicon light body.
#
6/19/2019 13
Mencetak Muko-kompresi
Residual ridge dalam keadaan tertekan.
Tujuan
-mendapatkan dukungan maksimal dari basis GT dan mengalirkan
tekanan oklusal pada gigi penyangga dan residual ridge.
-mengurangi gerakan basis GT agar tidak menimbulkan gaya rotasi
pada gigi penyangga.
Bahan cetak yg digunakan
-Impression compound.
-Impression wax and resin.
-Rubber base heavy body.
#
6/19/2019 14
Mencetak Muko-fungsional
2X pencetakan
Residual ridge dalam keadaan istirahat.
Bagian gigi dalam keadaan tertekan. mixed
Menggunakan sendok cetak perseorangan.
Untuk kasus : -immediate full denture
-free- end= kl 1 & 2
Bahan cetak yg digunakan:
-ZOE pasta.
-Rubber base light body= silicon light body.
#
6/19/2019 15
Sendok Cetak
1. SC sediaan / Stock tray
-Perforated / non- perforated
-Untuk membuat cetakan 1 /preliminary impression
2. SC individual / Custom tray.
- Dibuat dari hasil cetakan 1
- Untuk membuat cetakan 2 /final impression.
- bahan: -Shellac base plate.
-Acrylic cold cure.
-Modifikasi stock tray.
-Modelling compoud.
#
6/19/2019 16
#
6/19/2019 17
Mencetak rahang untuk pembuatan GTP
2 macam cetakan:
1. Cetakan 1 / preliminary impression.
2. Cetakan 2 / final impression.
#
6/19/2019 18
1. Cetakan 1 pada: rahang Maksila
* Pembentukan perifer SC individual
-Green stick compound dipanasi.
-Letakan pada perifer SC sebagian demi sebagian.
-Masukkan kedalam mulut.
-Muscle Trimming.
#
6/19/2019 20
2.B. Cetakan 2 pada: rahang Mandibula
-Ambil SC non-perforated/individual tray yang sudah dicetak
bagian perifernya.
-Aduk alginate.
-Bubuhkan adukan pada retromolar & lingual.
-Letakan bahan pada SC
-Masukkan ke dalam mulut.
-Penderita > angkat dan julurkan lidah kedepan.
-Biarkan sampai mengeras.
-Angkat cetakan.
#
6/19/2019 21
#
6/19/2019 22
Membuat Post-dam
• Tujuan:
- Untuk mendapatkan posterior palatal seal.
- Agar bhn cetak tdk mudah mengalir ke
posterior.
• Cara membuat:
1. Pada model study.
2. Pada rongga mulut menggunakan pensil tinta.
#
6/19/2019 23
Pada rongga mulut menggunakan pensil tinta
#
6/19/2019 26
BASE PLATE & OKLUSAL RIM
• Base Plate:
adalah bentuk sementara dasar gigi tiruan, yang
nantinya diganti dengan akrilik.
• Pekerjaan laboratorium .
• Macam bahan: Shellac, acrilik, wax.
• Syarat: rigid, tepat , stabil, tepinya tidak tajam.
• Terbaik: dari akrilik > lebih tepat & stabil .
#
6/19/2019 27
Occlusal Rims/Bite Rim/Galengan Gigit:
• dibentuk diatas base plate untuk
penentuan relasi rahang dan menyusun
gigi tiruan.
• Dibuat dari wax
• Pekerjaan laboratorium.
#
6/19/2019 28
• Garis petunjuk pada Bite rim:
1. Garis Tengah.
sesuai garis tengah muka.
2. Low lip line.
-sesuai tepi bibir atas dalam keadaan istirahat.
-sebagai petunjuk tepi insisal .
3. High lip line:
-sesuai tepi bibir atas dalam keadaan tersenyum.
-mengucapkan ’cheese’.
-sebagai pedoman seleksi gigi.
4. Garis caninus
-garis tegak lurus ala nasi ke sudut mulut.
-petunjuk cusp gigi caninus. #
6/19/2019 29
Tinggi bite rim
Rahang atas
2 mm dibawah bibir atas > tepi insisal gigi atas.
Sejajar garis interpupil
Sejajar garis campher (garis menghubungkan antara ala nasi dengan
tragus ).
* Menggunakan bite fork
Rahang bawah
• Kontak rapat bite-rim atas dan bawah
• Tinggi > mengikuti tinggi gigit #
6/19/2019 30
Bite- fork/Bite Plat
#
#
6/19/2019 32
TERIMA KASIH