Audit internal didasarkan pada logika, yang melibatkan penalaran dan penarikan
kesimpulan.
SUFFICIENT
Sudahkah auditor internal
memperoleh cukup bukti?
RELIABLE Apakah berbagai bukti
Apakah bukti berasal dari yang berbeda tetapi
sumber yang dapat terkait, saling menguatkan
RELEVANT dipercaya? Apakah satu sama lain?
Apakah bukti itu relevan auditor internal langsung
dengan tujuan audit? mendapatkan bukti?
Apakah secara logis
mendukung kesimpulan
atau saran auditor internal?
PANDUAN
• Bukti yang diperoleh dari pihak ketiga independen lebih dapat diandalkan
daripada bukti yang diperoleh dari personil auditee.
• Bukti yang dihasilkan oleh suatu proses atau sistem dengan kontrol yang efektif
lebih dapat diandalkan daripada bukti yang dihasilkan oleh suatu proses atau
sistem dengan kontrol yang tidak efektif.
• Bukti yang diperoleh langsung oleh auditor internal lebih dapat diandalkan
daripada bukti yang diperoleh secara tidak langsung.
• Bukti yang terdokumentasi lebih dapat diandalkan daripada bukti tidak
terdokumentasi.
• Bukti yang tepat waktu lebih dapat diandalkan daripada bukti yang tidak tepat
waktu.
• Bukti yang kuat lebih memadai daripada bukti yang tidak kuat atau bertentangan.
• Sampel yang lebih besar menghasilkan bukti yang lebih memadai daripada
sampel yang lebih kecil.
PROSEDUR AUDIT
Tugas spesifik yang dilakukan oleh auditor internal untuk mengumpulkan bukti yang
diperlukan untuk mencapai tujuan audit.
Memberikan
dukungan utama
untuk komunikasi
Memfasilitasi auditor internal
1 Membantu dalam 2 pengawasan
perikatan dan
3 4 kepada auditee,
manajemen senior,
merencanakan dan Menunjukkan
melakukan peninjauan ulang dewan komisaris,
apakah tujuan
perikatan pekerjaan yang dan pihak ketiga
perikatan tercapai
selesai yang sesuai.