Anda di halaman 1dari 20

EVALUATION OF HUMAN

MILK TITRATABLE
ACIDITY BEFORE AND
AFTER ADDITION OF A
NUTRITIONAL
SUPPLEMENT FOR
PRETERM NEWBORNS
PENDAHULUAN
Infeksi, sepsis, necrotizing Penurunan
enterocolitis nilai gizi

World ASI pada ASI ibu


Health bayi Berubah dalam 1 bulam
cukup bulan
Organization prematur
protein, lipid, mineral
(seperti sodium, kalsium
dan fosfor), elektroli, dan
sistem imun

Toleransi dan kualitas gizi yang


Human milk bank (HMB)
tinggi
Penilaian Dornic acidity
kualitas (DA)

Studi ini menilai nilai Dornic acidity (DA) pada susu ibu yang disimpan di Human Milk
bank (HMB) setelah dilakukan pasteurisasi dan pemanasan.
METODE
Jenis penelitian

Studi experimental, deskriptif kuantitative

Tempat penelitian

HMB Maternidade Escola Januário Cicco in Natal, state


of Rio Grande do Norte, Brazil

Waktu penelitian

Agustus hingga oktober 2014


SAMPEL

Sampel berjumlah 104 ASI

Selanjutnya sampel akan dilakukan proses


pasteurisasi, pemberian N/9 NaOH-Dornic
solution untuk menilai DA, penambahan
formula nutrisi dan dilakukan delusi.
SAMPEL
 Kriteria eksklusi

ASI dari ibu yang sama

Sampel tidak dapat dilakukan prosedur


penelitian
SAMPEL
 Analisa statistik

one-way ANOVA dan Tukey’s post-test dengan


α = 0.05
HASIL
DISKUSI
 Dalam penelitian ini, DA pada ASI
mentah (3.8◦ D ± 1,3) tidak menunjukkan
perbedaan secara statistik jika
dibandingkan dengan HM setelah
dipasteurisasi (3.6◦ D ± 1,2),
menunjukkan bahwa susu yang telah
dipasteurisasi aman untuk dikonsumsi
oleh bayi yang baru lahir, tanpa adanya
perubahan kandungan nutrisi.
DISKUSI
 Setelahpenambahan suplemen gizi pada
ASI yang telah dipasteurisasi dan
dipanaskan sampai 37 ◦ C, terdapat
peningkatan yang signifikan dari rata-
rata nilai DA (18.6◦D ± 2,2, p<0,05).
Peningkatan ini menetap bahkan setelah
30 menit dilusi (17.8◦ D ± 2,2, p <0,05).
Kedua keduanya memiliki nilai diatas 8◦D
yang merupakan batas yang dianjurkan
untuk dikonsumsi oleh bayi baru lahir.
DISKUSI
 Penggunaan berbagai suplemen pada ASI
dapat meningkatkan risiko infeksi akibat
kontaminasi sekunder dari suplemen
tersebut dan menyebabkan perubahan
osmolaritas makanan serta
mempengaruhi penyerapan nutrisi.
KESIMPULAN
 Penelitianini menunjukkan tidak
terdapat perbedaan Dornic acid yang
signifikan dari ASI mentah dan setelah
pasteurisasi; Namun, pemberian
suplementasi dapat menyebabkan
peningkatan yang signifikan terhadap
tingkat keasaman.
Kritisi jurnal

EVALUATION OF HUMAN MILK


TITRATABLE ACIDITY BEFORE AND
AFTER ADDITION OF A NUTRITIONAL
SUPPLEMENT FOR PRETERM
NEWBORNS
Apakah alokasi subyek penelitian ke kelompok terapi atau
kontrol betul-betul secara acak (random) atau tidak?

Tidak

• Dalam penelitian ini, sampel


penelitian tidak dikelompokkan
dalam kelompok terapi atau
kelompok kontrol.

• Dalam penelitian ini sampel


penelitian diambil dari setiap
tahap pengujian.
Apakah semua keluaran (outcome) dilaporkan?

Ya

Dalam penelitian ini semua


hasil dari penelitian
dilaporkan, mengenai
karakteristik sampel maupun
hasil statistik.
Apakah lokasi studi menyerupai lokasi anda
bekerja atau tidak ?

Tidak

Penelitiaan ini dilakukan di bank


ASI, dimana bank ASI tidak
tersedia di Indonesia khusunya
Banda Aceh
Apakah kemaknaan statistik maupun klinis
dipertimbangkan ataupun dilaporkan?

Ya

• Dalam penelitian ini dilakukan


analisa statistik dengan
menggunakan one-way ANOVA
dan Tukey’s post-test.

• Hasil statistik dipaparkan dalam


tabel hasil.
Apakah tindakan yang dilakukan dapat
dilakukan ditempat anda bekerja atau tidak?

Tidak

Karena tidak tersedianya


bank ASI di tempat saya
bekerja.
Apakah semua subjek penelitian diperhitungkan
dalam kesimpulan?

Ya

• Semua subjek dilaporkan


dan diperhitungkan dalam
penelitian ini.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil telaah kritis jurnal didapatkan dari


6 pertanyaan yang memiliki jawaban “Iya” adalah sebanyak
3 pertanyaan, dan “Tidak” sebanyak 3 pertanyaan, sehingga
dapat disimpulkan bahwa jurnal dengan judul “Evaluation
of human milk titratable acidity before and after addition of
a nutritional supplement for preterm newborns” ini layak
untuk dibaca. Akan tetapi, penelitian ini sulit untuk
diadaptasikan sebagai sebuah penelitian lanjutan di
RSUDZA.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai