Anda di halaman 1dari 25

VORTEX MIXER DAN ROTATOR

(SHAKER)
VORTEX MIXER

Vortex mixer adalah


alat sederhana yang
umumnya
digunakan di
laboratorium untuk
menghomogenkan
cairan pada botol
kecil
FUNGSI VORTEX MIXER

Fortex mixer berfungsi untuk


menghomogenkan, melarutkan suspensi
pada tabung atau mengaduk larutan pada
tabung reaksi, sehingga benar-benar
homogen.
JENIS-JENIS VORTEX MIXER

 Infrared vortex mixer-wizard


 Vortex mixer classic

 Mini vortex mixer


INFRARED VORTEX MIXER-WIZARD

Sistem inframerah (IR) mendeteksi


adanya tabung tes dan instrumen secara
otomatis sehingga alat bergetar untuk
menghomogenkan larutan.
VORTEX MIXER CLASSIC

Cara kerja alat ini dengan


cara menyentuh dan
menekan secara tegak lurus
bagian lempeng kepala pada
vortex mixer.
MINI VORTEX MIXER
BAGIAN-BAGIAN VORTEX MIXER

tempat tabung
Karet /Lempeng kepala
Tombol pengontrol
kecepatan

Tombol On/Off
FUNGSI BAGIAN VORTEX MIXER
 Tempat tabung : berfungsi sebagai tempat
meletakkan tabung reaksi cairan yang
dihomogenkan.
 Karet/Lempeng kepala : untuk memulai proses
penghomogenan larutan dengan cara
menekannya.
 Tombol pengontrol kecepatan : berfungsi untuk
mengatur cepatnya proses pengadukan atau
penghomogenan cairan atau larutan.
 Tombol switch (On/Off) : berfungsi untuk
menyalakan dan mematikan alat.
PRINSIP KERJA

Prinsip alat ini yaitu ‘mixing’ atau


menghomogenkan cairan agar komposisinya
rata dengan menggunakan motor listrik.
CARA KERJA

 Pastikan alat yang akan digunakan dalam


keadaan bersih dan kering.
 Siapkan 1 buah tabung yang berisi cairan yang
ingin dihomogenkan.
 Letakkan diatas vortex mixer.

 Tekan sedikit karet/lempeng kepala


kemudian vortex akan bergetar
menghomogenkan cairan.
PERAWATAN VORTEX MIXER
 Pastikan alat dalam keadaan kering dan tidak
berada pada tempat yang lembab.
 Ditempatkan di ruangan yang berbeda/terpisah
dari alat lainnya dan beralas rata.
 Vortex mixer dapat dibersihkan dengan
menggunakan detergen dan kemudian diseka.
 Disimpan di ruang terpisah dan beralas rata.
 Yang terpenting adalah jaga kebersihan motor
dibawah karet agar tidak sampai basah atau
berjamur. Dan setelah digunakan lepas karet
agar motor dibawahnya tidak lembab.
ROTATOR (SHAKER)
 Shaker adalah alat yang digunakan
untuk mengaduk atau mencampur
suatu larutan dengan larutan yang
lain sehingga bersifat homogen
dengan gerakan satu arah.
 Shaker mencampur larutan dengan
gerakan naik turun
 Sitter adalah alat yang digunakan
untuk mencampur larutan dengan
cara memutar.
 Rotary Shaker adalah alat yang
digunakan untuk inkubasi bakteri.
 Rotator (shaker) dapat digunakan
untuk menghomogenkan larutan
dalam jumlah banyak.
PRINSIP ROTATOR (SHAKER)

Motor berputar untuk menggerakkan tuas


yang dihubungkan dengan poros pada
sebuah plat. Ketika motor berputar, secara
otomatis mekanik rotator (shaker) bisa
langsung menggerakkan plat tersebut
dengan gerakan memutar dan satu arah.
JENIS-JENIS ROTATOR (SHAKER)

Incubator shaker Orbital Shaker


JENIS-JENIS ROTATOR (SHAKER)

Waterbath Mini Shaker Termo Shaker


orbital shaker
JENIS-JENIS ROTATOR (SHAKER)

Tube Rotator Compact Speed General rotator


digital waving rotator
rotator
BAGIAN-BAGIAN

kabel listrik
beling penjepit
penjepit
pengatur waktu

pengatur kecepatan
CARA MENGGUNAKAN

 Pastiakan alat yang akan diguanakan dalam


keadaan bersih dan kering
 Bahan yang ingin dihomogenkan diletakkan
pada wadah atau keranjang shaker
 Saat semuanya sudah tersusun rapi,
erlenmeyer atau media yang akan
dihomogenkan dijepitkan pada penjepit
 Saat menjepit pada kedua ujung beling
penjepit sambil diputar dan bersamaan itu
juga penjepit di geser agar merapat pada
erlenmeyer yang digunakan
 Setelah semuanya siap, shaker dihubungkan
dengan arus listrik
 Shaker dinyalakan dengan menekan tombol
on/off yang ada pada shaker
 Suhu dan timer pada shaker diatur sesuai
pada petunjuk pengocokan
 Proses pengocokanpun dilakukan
PERAWATAN

 Pastikan motor rotator dalam keadaan kering,


tidak berada pada tempat yang lembab dan
usahakan setelah digunakan tutup dengan
pembungkusnya.
 Rotator (shaker) dapat dibersihkan dengan
menggunakan detergen dan kemudian diseka.
TROUBLE SHOOTING
 Karet/lempeng kepala rusak  ganti dengan yang
baru.
 Motor tidak bisa dijalankan  periksa saklar dan
tombol switch sebelum digunakan. Jika motor
rusak, motor dapat diperbaiki oleh teknisi yang
berpengalaman. Jika masih tidak bisa dijalankan,
motor diganti dengan yang baru.
 Kecepatannya tidak menentu  Perbaiki dengan
teknisi yang berpengalaman. Jika masih tidak
stabil, dapat diganti dengan yang baru.
KALIBRASI

 Kalibrasi dapat dilakukan dengan cara


sebagai berikut:
-Menggunakan tachnometer
Bila kecepatan antara tachnometer sama
dengan alat pengukur pada rotator
menunjukkan angka yang sama, berarti alat
dalam keadaan baik.
PERBEDAAN
Perbedaan Vortex Mixer Rotator (Shaker)

Prinsip Menggunakan getaran Menggunakan goyangan

Kecepatan Lebih besar Cukup besar

Pengaturan Waktu Tidak ada Ada

Jumlah Larutan yang Sedikit Banyak


dihomogenkan

Anda mungkin juga menyukai