Anda di halaman 1dari 21

PENGANTAR LABORATORIUM MEDIK

PENGOPERASIAN ALAT-ALAT GELAS


KELOMPOK 6
ANGGOTA :
1. MIRANTI
2. YETI PURNAMA SARI
3. DIAN SARI HATALA
4. LUKMAN SANGAJI
5. FAUZAN HASAN SAOLISSA
6. SANDHRA FRISCILIA LATURETTE
7. WIDIA GRALDA LARWUY
8. NURMALA SARI KILWALAGA
9. LENCHY KILAY
10.DWI FEBRIANI
11.NAOMI RACHEL LARWUY
12.ATIKA ASDIN
PENGERTIAN ALAT ALAT GELAS
LABORATORIUM
• Alat-alat gelas dalam laboratorium merupakan alat gelas
yang digunakan dalam praktikum karena sifat dari alat
gelas yang tahan terhadap panas yang dihasilkan dari
reaksi bahan kimia yang terjadi, selain itu alat berbahan
dasar kaca ini memudahkan para praktikan dalam
mengamati proses perubahan warna yang terjadi terhadap
hasil reaksi kimia yang terjadi, dan alat yang terbuat dari
kaca pada laboratorium ini tidak mudah bereakssi dengan
bahan-bahan kimia sehingga menjadi keunggulan tersendiri
dalam penggunaan alat gelas saat melakukan praktikum di
laboratorium.
GELAS KIMIA/BEAKER GELAS
• Gelas Kimia/Beaker GlassTerbuat dari borosilikat.
• Fungsi :
• - Untuk mengukur volume larutan yang tidak memerlukan
tingkat ketelitian yang tinggi
• - Menampung zat kimia
• - Memanaskan cairan
• - Media pemanasan cairan Ukuran alat ini ada yang 50
mL, 100 mL, 250 mL, 300 mL, 500 mL dan 1 L
CARA PENGOPERASIAN BEAKER
GLASS
• Cairan yang akan Anda
masukkan ke dalam gelas ini
harus sesuai dengan takaran
yang dibutuhkan dalam
laboratorium.
• dalam memasukkan cairan ini
tidak boleh berlebihan dan juga
tidak boleh kurang. Sebab, hal
ini nantinya akan berpengaruh
terhadap eksperimen yang
dilakukan.
GELAS UKUR
• Gelas UkurTerbuat dari borosilikat.
• Fungsi :
• - Untuk mengukur volume zat kimia dalam bentuk cair
secara tidak teliti dan tidak masuk dalam
perhitunganUkuran alat ini ada yang 10 mL sampai 2 L
PENGOPERASIAN GELAS UKUR
• Untuk larutan yang tidak berwarna, maka anda hanya
perlu melihat batas meniscus cekung pada bagian
bawahnya. Pastikan bahwa gelas ukur tersebut berada
pada bidang yang memiliki permukaan datar.
• Dengan begitu, meniscus bisa dibaca sejajar dengan
mata anda.
• Cara membaca skala yang terdapat pada gelas ukur
dengan melihat ukuran yang sudah tertera pada gelas itu
sendiri. Untuk anda yang membutuhkan keakurasian
tinggi, maka selalu pastikan bahwa gelas ukur tersebut
sudah diletakkan pada permukaan yang rata.
ERLENMEYER
• ErlenmeyerTerbuat dari
borosilikat
• Fungsi :
1. Tempat mereaksikan bahan
kimia
2. Untuk menyimpan dan
memanaskan larutan
3. Untuk pembiakan mikroba
4. Tempat untuk menitrasi
larutan
PENGOPERASIAN ERLENMEYER

• cara menggunakan Erlenmeyer :


• - Pegang leher Erlenmeyer, masukkan larutan yang akan
di encerkan/titrasi.
• - Diguncangkan dengan perlahan dan hati-hati serta lihat
perubahan warna.
TABUNG REAKSI

• Tabung ReaksiTerbuat dari berbagai


macam jenis gelas. Antara lain borosilikat,
soda, fiolax, suprmax. Soda Glass tidak
tahan pemanasan, Fiolax Glass tidak peka
terhadap perubahan panas dan pemanasan
setempat. Tabung reaksi yang terbuat dari
Fiolax dan Soda glass umumnya
berdinding tipis, sedangkan tabung reaksi
yang terbuat dari Borosilikat dan
Supermax tahan pemanasan.
• Fungsi : mencampur bahan kimia dan
memanaskan bahan kimia
PENGOPERASIAN TABUNG
REAKSI

• Cara pertama, dipanaskan terlebih dahulu tabung reaksi


tersebut ke dalam gelas kimia dan kemudian
menggunakan kompor / heater pembakar spiritus untuk
proses pemanasan. Cara yang terakhir agar selalu
memegang tabung reaksi dengan menggunakan jepit
oleh penjepit tabung.
PIPET TETES
• Terbuat dari bahan soda
jernih . Namun terdapat
pula yang terbuat dari
plastik.
• Fungsi : mengambil dan
memindahkan cairan
dalam jumlah kecil
PENGOPERASIAN PIPET TETES

• dengan memencet terlebih dahulu karet pada ujung pipet.


Setelah Anda memencetnya secara perlahan, maka
masukkan ujung bawahnya yang memiliki diameter kecil
ke cairan atau larutan. dengan memencet terlebih dahulu
karet pada ujung pipet. Setelah Anda memencetnya
secara perlahan, maka masukkan ujung bawahnya yang
memiliki diameter kecil ke cairan atau larutan.
PIPET SKALA

• Terbuat dari bahan soda


jernih.
• Berfungsi : Mengambil dan
memindahkan cairan dalam
jumlah tertentu
PENGOPERASIAN PIPET SKALA

• Untuk menggunakan pipet ukur, dibutuhkan rubber bulb atau


elektronik pipet kontroler. Rubber bulb berupa karet yang
digunakan untuk menghisap larutan dari dalam pipet ukur
• Cara mengunakan pipet skala:
• Pasang/hubungkan pipet ukur dengan rubber bulb/elektronik pipet
kontroler. Pastikan terpasang dengan benar.
• Ambil larutan yang ingin dipindahkan,sesuaikan volumenya dan
pindahkan ke wadah yang diinginkan
PIPET VOLUME/PIPET GONDOK

• Terbuat dari bahan soda


jernih. Berfungsi :
Mengambil dan
memindahkan cairan
dalam volume tertentu
secara tepat dan teliti.
PENGOPERASIAN PIPET VOLUME/PIPET
GONDOK
• Mulailah dengan membilas pipet volume menggunakan cairan yang akan dipindahkan. Caranya
adalah dengan memasukkan sedikit cairan yang akan dipindahkan ke dalam tabung kemudian
posisikan pipet secara horizontal. Lalu putar sedemikian rupa agar cairan menyentuh semua
permukaan dalam pipet. Buang cairan tersebut ke tempat pembuangan.
• Pasang bulb atau penyedot karet pada bagian ujung atas pipet, jangan terlalu kencang memasangnya
karena nanti akan sulit untuk dilepas.
• Tekan bulb kemudian masukkan ujung bawah pipet volume di bawah permukaan cairan yang akan
dimasukkan lalu perlahan lepaskan tekanan bulb hingga cairan masuk di atas batas garis
• Cara menggunakan pipet volume selanjutnya adalah copot bulb dengan cepat kemudian segera tutup
ujung atas pipet menggunakan jari Anda agar cairan yang sudah masuk tidak keluar lagi
• Dengan perlahan, buang kelebihan cairan dengan cara membuka jari hingga cairan keluar sedikit-
sedikit sampai mencapai garis batas volume-nya.
• Jika ada sisa cairan yang menempel pada bagian luar pipet, sentuhkan pada wadah cairannya. Lalu
masukkan cairan di dalam pipet ke dalam wadah lain dengan cara membuka jari Anda sepenuhnya.
Kebanyakan pipet volume didesain sudah memperhitungkan sisa sedikit cairan yang tertinggal di
bagian bawah ujung pipet. Jadi jangan khawatir volume cairan di wadah baru berkurang.
• Setelah menggunakan pipet volume segera bersihkan dengan pencuci dan bilas dengan air.
LABU UKUR

• Terbuat dari borosilikat


• Fungsi : Membuat larutan
tertentu dengan volum
yang setepat-tepatnya.
Kadang juga dipakai untuk
pengenceran sampai
volume tertentu.
PENGOPERASIAN LABU UKUR
• Siapkan semua bahan untuk dilarutkan, mulai dari zat, air suling, hingga
labu ukur.
• Setelah semua bahan siap, maka ambil labu tadi yang telah Anda siapkan
sesuai dengan ukuran dan kebutuhan.
• Masukkan zat yang ingin Anda encerkan ke dalam labu ukur yang telah
Anda tinggalkan sebelumnya.
• Tambahkan air bersih atau air suling ke labu pengukur sampai air mencapai
tanda batas di luar skala labu pengukur.
• Setelah itu, campur larutan dengan mengocok labu ukur secara perlahan.
Pastikan larutan dapat tercampur rata.
• Larutan telah berhasil digabungkan dan anda bisa menggunakannya.
• Jika demikian, masukkan larutan yang dibuat sebelumnya ke tempat yang
telah disesuaikan. Jangan lupa untuk menyimpannya di tempat yang bersih .
BURET

• Terbuat dari gelas


borosilikat dan soda.
• Fungsi: Memberikan
secara tetes demi tetes
sejumlah volume larutan
yang diketahui
konsentrasinya dengan
teliti pada proses titrasi
CARA PENGOPERASIAN BURET

• Cuci buret hingga bersih, bebas lemak maupun debu.


• Buret diklem pada tiang buret dalam posisi tegak lurus dengan datar air.
• Periksa kran buret, kran harus mudah diputar dan tidak bocor. Bila kran sukar diputar atau
bocor, lepaskan kran tersebut dan olesilah permukaannya dengan vaselin.
• Bilaslah buret dengan larutan yang akan dipakai untuk titrasi, kemudian isi buret dengan
larutan yang sama sampai diatas titik nol.
• Alirkan larutan dengan membuka kran dan usahakan kolom pipa dibawah kran terisi larutan
( tidak terdapat gelembung udara ).
• Atur tinggi cairan sampai meniskusnya tepat pada angka nol atau angka lain dan catatlah angka
mula - mula ini.
• Mulailah titrasi, tangan kiri memegang kran sambil memutarnya dan tangan kanan memegang
labu erlenmeyer yang berisi cairan yang akan dititrasi. Selama titrasi labu erlenmeyer digoyang
- goyang dengan gerakan berputar agar larutan yang menetes dari buret segera bercampur.
Demikian seterusnya sampai titik akhir dicapai ( ditandai dengan adanya perubahan warna ).
• THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai