PEMBELAJARAN SISTEM MODUL

PENDIDIKAN KESETARAAN
Drs. KUSTOPO, M.Pd.
Penilik PAUD Dikmas
Dinas Pendidikan Kota Semarang
UPTD Pendidikan Kecamatan Semarang
Selatan
SISTEM MODUL SEBAGAI KEKHASAN DAN KEUNGGULAN
PEMBELAJARAN PENDIDIKAN KESETARAAN

Peserta didik

Pendidik/Tutor
PEMBELAJARAN
KESETARAAN Tempat belajar
UNIK
Waktu belajar

Cara belajar
SISTEM PEMBELAJARAN YANG DIBUTUHKAN

Ingin
PEMBELAJARAN
memenuhi Semua
berbagai SISTEM
Terlayani
keunikan MODUL

1. Tatap Muka
2. Tutorial
3. Mandiri
4. Daring
5. Luring
APA ITU PEMBELAJARAN SISTEM MODUL
DALAM PENDIDIKAN KESETARAAN
• Pembelajaran sistem modul adalah
pembelajaran yang sebagian atau seluruhnya
didasarkan atas penggunaan modul
• Modul mencakup suatu satuan bahasan
tertentu yang disusun secara sistematis,
operasional dan terarah untuk digunakan
peserta didik, disertai dengan pedoman
penggunaannya
• Dalam pembelajaran modular di Pendidikan
Kesetaraan, peserta didik dapat belajar secara
individual, berkelompok, tutorial maupun
tatap muka
• Sistem pembelajarannya dilakukan secara
konvensional, tutorial, mandiri, daring dan
luring
• Modul pada pendidikan kesetaraan dipelajari
secara urut, jika modul yang lebih rendah
belum tuntas atau belum lulus, maka belum
bisa naik ke modul yang lebih tinggi dan harus
mengulang mempelajari kembali
• Peserta didik dapat menyesuaikan kecepatan
belajarnya sesuai dengan kemampuan masing-
masing
 APA BEDANYA
MODUL PENDIDIKAN KESETARAAN
DENGAN MODUL SEKOLAH FORMAL

• SEKOLAH FORMAL • PEND. KESETARAAN

• Buku penunjang • Wajib
• Bebas memilih • Secara urut
• Bahan ajar • Bahan uji kompetensi
• Dipelajari bersama • Mandiri
• Ujian/tes bersama • Ada percepatan
 KEUNGGULAN
PEMBELAJARAN SISTEM
MODUL

• Efektif dan ekonomis

• Penilaian komprehensif
• Fleksibel: jadwal, kebutuhan
• Belajar mandiri, kelompok
• Bersifat andragogik, pedagogik
• Menekankan tanggung jawab pribadi
 MODUL DIRANCANG
UNTUK BELAJAR MANDIRI

• Mudah dipahami/dipelajari
• Mudah dikerjakan tugas-tugasnya
• Dapat dikontrol oleh tutor
• Siapa pandai, cepat selesai
• Dapat diakses secara manual maupun
elektronik
 TANTANGAN DAN SIASAT

• Peserta didik memiliki perbedaan

• Tutor perlu membimbing untuk peserta didik
usia sekolah
• Tutor perlu menganalisis karakteristik peserta
didik; ketersediaan media, alat, sarana, dan
evaluasi
 CAPAIAN HASIL
• Memahami materi yang disampaikan
• Memiliki pengetahuan
• Memiliki keterampilan
• Lulus sesuai ketentuan
• Dapat lulus lebih cepat
 Komponen modul

1.Pengantar 2.Tujuan

3.Petunjuk modul 4.Tes awal

5.Unit pembelajaran: -
uraian, tugas, soal 6.Evaluasi akhir dan
latihan rubric penilaian
-
 Evaluasi dalam modul
1. Penilaian sikap (attitude)
 Ditekankan untuk mengembangkan, membangun dan
menguatkan perilaku/karakter
 Dilakukan dalam bentuk observasi, evaluasi diri,
penilaian teman sejawat
2. Penilaian pengetahuan (knowledge)
 Tes tulis (saat tatap muka, tutorial, mandiri)
 Tes lisan (saat tatap muka, tutorial)
 Tes penugasan (saat tatap muka, tutorial, mandiri)
3. Penilaian keterampilan (skill)
 Keterampilan dalam tindakan dan berpikir
 Tes praktek
 Projek dan portofolio
 Tahap penulisan
modul

Perencanaan

Analisis konteks:
Analisis materi dan Analisis kapasitas
social, budaya,
calon pengguna pengguna
ekonomi

Penulisan dan
ujicoba

Mengacu pada Berorientasi Tematik dan

Ujicoba
standar modul kecakapan hidup induktif

Revisi

Keterbacaan dan
Sesuai standar Sesuai silabus dan
sesuai dengan
nasional/kurikulum RPP
konteks pengguna