Anda di halaman 1dari 13

Teks cerpen

By Azizah,Muthiah,Niz, dan Tasya


Pengertian teks cerpen

Cerpen atau dapat disebut juga cerita pendek merupakan suatu prosa negatif fiktif yang mempunyai jumlah kata

kurang dari 10.000 kata

Cerpen adalah suatu karya sastra pendek yang menceritakan kisah cerita dari suatu tokoh yang di dalamnya terdapat

permasalahan serta solusi dari masalah tersebut.


Abstrak

Koda (coda) Orientasi

Struktur

Teks Cerpen

Resolusi Komplikasi

Evaluasi
Abstrak

Abstrak merupakan ringkasan atau inti cerita.

Orientasi

Orientasi merupakan struktur yang berisi pengenalan latar cerita.

Komplikasi

Komplikasi berisi urutan kejadian, dimana antar kejadian hanya dihubungkan secara sebab akibat, artinya peristiwa yang satu disebabkan atau menyebabkan terjadinya peristiwa yang lain.

Evaluasi

Pada tahapan evaluasi konflik yang terjadi di arahkan pada pemecahannya sehingga mulai tampak penyelesaiannya.

Resolusi

tahapan yang mengungkapkan solusi dari berbagai konflik yang dialami tokoh.

Koda
bagian teks cerpen yang berisi nilai-nilai atau pelajaran yang dapat dipetik oleh pembaca dari sebuah

teks.
Unsur

Kebahasaan

Ungkapan / Idiom Peribahasa Majas


Majas

•Majas atau gaya bahasa adalah cara pengarang atau seseorang yangmempergunakan bahasa sebagai

alat mengekspresikan perasaan dan buah pikiran yang terpendam di dalam jiwanya.

Ungkapan / Idion

•kecil hati = penakut

•besar hati = (-) sombong, (+) bangga

•berat hati = kurang suka melakukan sesuatu pekerjaa/terpaksa,dll

peribahasa

•Menang jadi arang, kalah jadi abu. Kalah ataupun menang sama-sama menderita.

•Bagaikan abu di atas tanggul. Orang yang sedang berada pada kedudukan yang sulit dan mudah jatuh.

•Ada padang ada belalang, ada air ada pula ikan. Di mana pun berada pasti akan tersedia rezeki buat kita.
Aspek Kebahasaan

Kosakata

Gaya Bahasa

Kalimat Deskriptif

Bahasa Tidak baku dan tidak formal


Kosakata

•Pemilihan diksi yang benar dan sesuai menjadi penting sebagai tolak ukur kualitas

cerpen yang dihasilkan, serta menambah keserasian antara bahasa dan kosakata yang

dipakai dengan pokok isi cerpen yang ingin disampaikan kepada pembaca.

Gaya Bahasa

•Aspek ini berfungsi untuk meningkatkan efek makna dengan jalan memperkenalkan serta

membandingkan suatu benda atau hal lain tertentu dengan benda atau hal lain yang lebih

umum. Penggunaan gaya bahasa ini akan menimbulkan makna konotasi.

Kalimat Deskriptif

•Salah satu ciri linguistik yang membangun teks cerita pendek adalah penggunaan kalimat yang

berfungsi melukiskan/mengambarkan keadaan dan peristiwa.

Kalimat tidak baku dan tidak formal

•Penulis menggunakan bahasa yang tidak formal karena cerita pendek mengisahkan kehidupan

sehari-hari. Bahasa tidak formal membuat cerita pendek terasa lebih nyata.
Ciri-ciri teks cerpen

Memiliki bentuk tulisan yang padat, singkat dan lebih pendek dibandingkan dengan novel.

Tulisannya kurang dari 10.000 (sepuluh ribu) kata.

Sumber cerita berasal dari kehidupan sehari-hari, baik itu pengalaman pribadi maupun pengalaman orang lain.

Penokohannya begitu sederhana, singkat serta tak mendalam.

Tidak melukiskan seluruh kehidupan pelaku karena mengangkat masalah tunggal saja.

Tokoh dilukiskan mengalami konflik hingga dengan penyelesaian konflik tersebut.

Cerpen habis dibaca sekali duduk dan hanya mengisahkan sesuatu yang berarti bagi si pelaku.

Penggunaan kata sangat ekonomis dan mudah untuk dikenal oleh masyarakat.

Meninggalkan kesan yang mendalam dan efek terhadap perasaan pembaca.

Menceritakan satu kejadian dari terjadinya perkembangan jiwa dan krisis, namun tak sampai menimbulkan perubahan nasib.

Memiliki alur tunggal dan lurus.


9 Frictions
Aku adalah seorang murid disebuah SMA favorit di daerahku. Aku mempunyai beberapa teman yaitu Cepy, Afif, Rifki, Gery, Riki

dan Irfan.

Pada hari jumat kami mendapat tugas IPA untuk membuat percobaan seputar Bioteknologi, akantetapi kami tidak lekas

mengerjakannya pada hari itu! karna kami memiliki kesibukan masing-masing akhirnya kami sepakat akan mengerjakan tugas itu pada hari kamis

pulang sekolah minggu depan dan itu juga dilaksanakan berbarengan dengan latihan tari.

Mulanya kami akan ikut latihan tari dulu di sekolah karena memang sedang diadakan latihan untuk persiapan sendra tari dua

bulan lagi, tetapi karna salah seorang kami yang merayakan ulang tahun Rizal mengundang kami untuk ikut acara ultahnya. Akhirnya kami ikut

merayakannya, yaaa walaupun sebenarnya tujuan kami hanya ingin mencicipi kue ulang tahunnya saja, Karena keasyikan makan kue akhirnya kami

lupa ada jadwal latihan tari yang harus dilakukan. hihihi. akhirnya kami bergegas ke rumah Gery tanpa afif karena dia sedang ada urusan lain.
Sesampainya dirumah Gery aku beristirahat sejenak sembari menunggu Rifki dan Irfan Tertinggal dibelakang, Tidak lama berselang Irfan dan Rifki sampai yang berbarengan dengan Gery yang

membawakan seikat rambutan dan air dingin, Sontak kami langsung menikmati suguhan yang diberikan Gery. Tidak lama sesudahnya Irfan mendapat telfon dari Afif yang katanya minta dijemput di depan komplek karena ingin

ikut mengerjakan tugas. Karena mempertimbangkan jarak rumah Gery dan depan komplek sangat jauh akhirnya kami sepakat untuk menjemput Afif dan mengerjakan dirumah Rifki karena rumah rifki memiliki jarak paling

dekat dengan depan komplek.

Bersama dengan Afif kami menuju rumah Rifki, Sesampainya disana kami beristirahat sejenak dirumah rifki yang berada di lantai atas. Kami bercakap cakap layaknya sedang mengadakan rapat, padahal hal yang dibahas tidak

begitu penting sih hehehe, Tidak lama berselang Rifki memanggil ibunya untuk meminta dibawakan makanan dan minuman untuk kami. Bukkk bawain makanan saa minuman dong, pinta Rifki pada ibunya. Iya-iya bentar. Jawab

ibunya. Jangan lupa fantanya sekalian bisikku pada Rifki, hehehhe..

Akhirnya kami pergi kebawah untuk berlatih tari, sambil sesekali menyantap makanan yang diberikan ibu Rifki. hehehe.. memang sih pada awalnya kami hanya bercanda. eh tidak taunya rifki benar-

benar meminta makanan pada ibunya.

Pada saat diperjalanan hujan pun turun kembali kami akhirnya berteduhh di sebuah saung yang tidakk jauh dari tempat pembuatan roti. Rifki dan Irfan memutuskan utk pergi ke rumah pembuat roti

tersebut agar tugas kami cepat selesai jadi aku, Ceppy , Gery dan Riki pun menungguu di saung yang juga merupakan pos ronda. setelah beberapa menit Irfan dan Rifki keluar menghampiri kami pada saat keadaan masih

gerimis, Kami berharap semuanya sudah beres dan selesai, akan tetapi masih ada proses yakni mengoven roti, dan ternyata dirumah itu hanya membuat adonan roti saja yang nanti akan di oven di toko yang letaknya agak jauh

dari tempat pembuatan adonan itu. Kami pun pergi walau keadaan masih gerimis, sesampainya di toko Rifki mengusulkan agar roti dibentuk seperti kata-kata 9F, akhirnya kami pun setuju ,tetapi Riki mengusulkan kata kata 9

Fiction yang memiliki arti 9 Fiksi. Jujur saja aku tidak terlalu paham mengapa ia memilih kata-kata itu namun kami menyetujui usulannya tersebut. karena Rifki khawatir hujan akan semakin lebat akhirnya ia menyuruh kami

untuk pulang kerumah masing-masing dan sisanya dia yang mengerjakan, maka kami pun menyetujui dan pulang kerumah kami masing masing.

Keesokan harinya setelah kue jadi, Kami menyerahkannya sebagai tugas boteknologi kami. Tidak disangka-sangka ternyata kami mendapatkan nilai terbaik dikelas.
9 frictions
Abstrak : Pada paragraf 1

Orientasi : pada paragraf 2

Komplikasi : pada paragraf 3 dan 4

Evaluasi : pada paragraf 5

Resolusi : pada paragraf 6

Koda : pada paragraf 7


Sekian

&

Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai