Anda di halaman 1dari 32

UJI KOMPREHENSIF

Hanny Herenda
135130107111002
EFEK PREVENTIF ARANG AKTIF TERHADAP KADAR HIGH
DENSITY LIPOPROTEIN (HDL) DAN HISTOPATOLOGI
AORTA PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus)
HIPERKOLESTEROLEMIA

Oleh:
Hanny Herenda 135130107111002

Pembimbing 1 : Pembimbing 2 :
Dra. Anna Roosdiana, drh. Dian Vidiastuti, M.Si
M.App.,Sc
Penguji 1 : Penguji 2
drh. Aulia Firmawati, M.Vet Dhita Evi Aryani, S.Farm, Apt.,
M.Farm.Klin
Hiperkolesterolemia

Kadar kolesterol dalam darah berlebih

Disebabkan diantaranya faktor genetik, k


onsumsi diet tinggi kolesterol,
kurangnya aktivitas fisik

Ditandai dengan tingginya kadar


kolesterol total, LDL, TG, namun rendah
HDL

Pengobatan diantaranya dengan obat g


olongan statin
Rumusan Masalah
Apakah arang aktif dapat mencegah hiperkolesterolemia pada
tikus putih (Rattus novergicus) dilihat berdasarkan
pencegahan penurunan kadar High Density Lipoprotein
(HDL)?

Apakah arang aktif dapat mencegah


hiperkolesterolemia pada tikus putih
(Rattus novergicus) dilihat berdasarkan pencegahan ker
usakan gambaran histopatologi aorta?
Batasan Masalah
Hewan Model • asam kholat 0,1%, Arang • 1 x sehari, oral
• tikus putih (Rattus Aktif
norvegicus) jantan • minyak babi 10%, • hiperkolesterol
strain Wistar
PT. Haycarb
2.250 mg/kgBB (P1),
• kuning telur puyuh 4.950 mg/kgBB (P2),
• BB 100-150 gram 6.750 mg/kgBB (P3)
rebus 5%
• kadar HDL pada serum
• umur 8-10 minggu tikus • P4 4.950 mg/kgBB
• 14 hari, force feeding
tanpa diet
dengan sonde lambung
• dari Laboratorium • histopatologi aorta den
gan pewarnaan HE
Farmakologi FK UB Diet
Hiperkolesterol Variabel Perlakuan
Tujuan Penelitian
Mengetahui efek pemberian arang aktif dalam
mencegah penurunan kadar HDL tikus putih
(Rattus norvegicus) dengan diet pakan tinggi
kelesterol

Mengetahui pengaruh pemberian arang aktif


terhadap histopatologi aorta tikus putih (Rattus
norvegicus) dengan diet pakan tinggi kelesterol
Manfaat Penelitian
Kajian ilmiah pemanfaatan arang aktif
untuk pencegahan hiperkolesterolemia
akibat pemberian diet pakan tinggi
kolesterol

Mengetahui efek pemberian arang aktif


dalam mencegah penurunan kadar HDL
serta terhadap gambaran histopatologi
aorta tikus putih (Rattus norvegicus) yang
diberi diet pakan tinggi kolesterol

Literatur pemanfaatan arang aktif


sedbagai pencegahan hiperkolesterole-
mia dalam dunia kedokteran hewan
Kerangka Konsep
Kerangka Konsep

Keterangan :

:Variabel bebas
:Variabel tergantung
:Menstimulasi
:Efek diet
hiperkolesterol
: Efek arang aktif
: Menghambat
Hipotesis Penelitian

Pemberian arang aktif sebagai tindakan pencegahan mampu


mencegah penurunan kadar High Density Lipoprotein (HDL)
pada tikus putih (Rattus norvegicus) hiperkolesterolemia.

Pemberian arang aktif sebagai tindakan pencegahan mampu


mencegah kerusakan pada aorta tikus putih (Rattus norvegicus)
hiperkolesterolemia.
Metodologi Penelitian
Tempat & Waktu Penelitian
WAKTU TEMPAT

APRIL Lab. Farmakologi


Veteriner FKH UB

Lab. Farmakologi
FK UB

Lab. Kessima
Medika

Lab. Fisiologi FK
UB
Jumlah Sampel Penelitian

Rumus Federer
t(n-1) ≥ 15
6(n-1) ≥ 15 Keterangan :
6n-6 ≥ 15 t = jumlah kelompok
perlakuan
6n ≥ 21
n = jumlah ulangan
n ≥ 21/6 yang diperlukan
n ≥4
Rancangan Penelitian

K(-) K(+) 1 2 3 4
Variabel Penelitian
• Dosis arang aktif
• Jumlah diet hiperkolesterolemia
Variabel bebas
• Kadar HDL
Variabel • Gambaran histopatologi aorta
tergantung
• Umur Tikus Strain Wistar
Variabel • Berat badan Pakan
• Jenis kelamin Kandang
kontrol
Tikus (Rattus novergicus) Jantan strain Wistar berumur 8-12 minggu
Bagan diadaptasikan selama 7 hari, pemberian pakan 20g dan minum ad-libitum

Perlakuan (Hari ke 8-21)


Rancangan K(-) K(+) P1 P2 P3 P4

Penelitian Pakan pelet Pakan pelet


dan diet
Pakan pelet,
diet
Pakan pelet,
diet
Pakan pelet,
diet
Pakan pelet,
arang aktif
hiperkoleste hiperkolester hiperkoleste hiperkolester 4.950
rolemia olemia, rolemia, olemia, mg/kgBB
arang aktif arang aktif arang aktif
2.250 4.950 6.750
mg/kgBB mg/kgBB mg/kgBB

Pada hari ke 22 tikus dibedah


Diambil serum Diambil
darah organ aorta
Pengukuran kadar HDL Preparat Histopatologi
dengan spektrofotometri pewarnaan HE

Kadar HDL Gambaran histopatologi

Analisis Data
Hasil & Pembahasan
Analisis Data
Data

Kadar HDL Kerusakan aorta

Uji One Way A


Deskriptif kualit
NOVA
atif
(α = 0,05)

Uji Tukey
Hasil Kadar HDL
Hasil Histopatologi Aorta

TI

TM

TA

Kontrol Negatif
Kontrol
Negatif

Kontrol Positif
K (-) K (+)

Perlakuan 1
K (-) K (+)

Perlakuan 2
K (-) K (+)

Perlakuan 3
K (-) K (+)

Perlakuan 4
P1 P2

Perlakuan 3
Kesimpulan & Saran
Kesimpulan
Pemberian arang aktif dosis 4.950 mg/kgBB pada
hewan coba tikus putih (Rattus norvegicus) yang
diberikan pakan hiperkolesterolemia mampu
mencegah penurunan kadar HDL dengan
peningkatan HDL 42% dibandingkan kontrol positif,
dan mampu mengurangi kerusakan pada
histopatologi aorta tikus putih (Rattus norvegicus).
Saran

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk


mengetahui dosis toksik dari arang aktif
dalam penggunaan sebagai pencegahan
hiperkolesterolemia.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai