Data Antropometri
LILA
LILA = 26 cm 𝐸𝑠𝑡𝑖𝑚𝑎𝑠𝑖 𝐵𝐵 = x (TB-100)
26,3
26
BB = 59 kg = 26,3 x (160-100)
TB = 160 cm = 59 𝑘𝑔
= 0,9 x 60
= 54 kg
59
IMT = (1,6)2 = 23 kg/m2
ASSESMENT
Data Labotarorium
Penilaian : Pasien mengalami anemia, kadar ureum darah, kreatinin darah dan
kalium tinggi, kadar natrium dan klorida serum rendah
a. Data Fisik
- Lemah
- Nyeri pinggang sejak 4 hari yang lalu
b. Data Klinik
Penilaian : Pasien lemah, nyeri di pinggang sejak 4 hari yang lalu dan tekanan
darah tinggi
Makan nasi 3x sehari dengan porsi nasi 1 gelas (±150 gr) tiap kali makan
Mengonsumsi lauk hewani 1 potong sedang ( ayam ±40 gr) tiap kali
makan
Mengonsumsi tahu dan tempe 1 potong sedang (±50 gr) tiap kali makan
Mengonsumsi buah 2x seminggu ± 100 gr
Menyukai makanan pedas
Menyukai makanan yang pengolahannya digulai dan digoreng
Mengonsumsi cappuccino dan teh setiap hari dengan gula masing-masing
1 sdm (±13 gr)
Mengonsumsi air minum 1 L dalam sehari
Suka mengonsumsi tahu goreng sebagai cemilan yaitu 3 potong kecil
(±45 gr)
*Riwayat Penyakit :
Seorang petani
Mempunyai 4 orang anak
Istri seorang ibu rumah tangga
Penilaian : Keluarga pasien memiliki ekonomi menengah ke bawah
Domain Intake
DIAGNOSA NI 2.1 Asupan oral inadekuat berkaitan dengan penurunan selera makan ditandai
GIZI
dengan asupan E = 87% dan KH = 74%
Domain Clinik
NC 2.2 Perubahan nilai lab terkait gizi berkaitan dengan gangguan fungsi ginjal
ditandai dengan kadar kreatinin darah tinggi (7,6 mg/dl) dan kadar ureum darah
tinggi (122 mg/dl)
Tujuan Diet
= 1890 – 634,5
= 1255,5 /4
= 313,8 gr
Preskripsi Diet
Diet : RP II/II
Implementasi
Kkal, Protein 40,5 gr, Lemak : 52,5 gr dan KH : 313,8 gr dengan diit RP
II/II
Rencana Edukasi
2. Waktu : ± 30 menit
3. Media : Leaflet
20-10-2017 22-10-2017
Berdasarkan hasil pengamatan 2 hari, tidak ada perubahan yang signifikan pada
nilai lab. terkait penyakit pasien.
3. Status gizi
Pengukuran Hasil
20-10-2017 22-10-2017
BB 59 kg 59 kg
TB 160 cm 160 cm
IMT 23 kg/m2 23 kg/m2
= 1890 – 6324,5
= 1255,5 /4
= 313,8 gr