Anda di halaman 1dari 34

RANCANGAN AKTUALISASI

OPTIMALISASI LAYANAN BIMBINGAN KONSELING


MELALUI PEMANFAATAN WHATSAPP
DI MTSN 1 BANDUNG BARAT

Nama : Rusdah Sarifah


NIP. : 19921025 201903 2021
Pangkat/Golongan : Penata Muda / Golongan III
Unit kerja : MTsN 1 Bandung Barat

LATSAR GOLONGAN III ANGKATAN 1


Tahun 2019
Komponen Layanan BK

Layanan Dasar Layanan Responsif Layanan Peminatan Dukungan Sistem


• Proses pemberian • layanan jangka pendek dan Perencanaan • Kegiatan manajemen,
bantuan kepada semua • konseling • mengimplementasikan tata kerja infrastruktur
peserta didik individual,,konseling rencana pribadi, sosial, dan pengembangan
• Pengembangan sikap, kelompok, konsultasi, belajar, dan karir. keprofesionalan
pengetahuan, dan konferensi kasus • Membantu peserta konselor secara
keterampilan ,referal, advokasi. didik belajar berkelanjutan
• Bimbingan kelompok, • Dilaksanakan melalui memahami • administrasi,
bimbingan klasikal, dan media adalah konseling pertumbuhan dan menindaklanjuti
bimbingan lintas kelas melalui elektronik dan perkembangannya asesmen, kunjungan
• Dilaksanakan melalui kotak masalah. sendiri dan mengambil rumah, menyusun dan
media adalah papan tindakan secara melaporkan program
bimbingan, leaflet dan proaktif terhadap bimbingan dan
media lainnya. informasi konseling, membuat
evaluasi
Layanan Bimbingan Konseling

Penggunaan
Media handphone pada
Perilaku indispliner layanan: peserta didik
Kotak kian meningkat,
Masalah peserta didik
Bidang layanan BK: menghabiskan
Pribadi, Sosial, Perilaku maladaftif waktu luangnya
Belajar, Karir. untuk bermain
instrumen games dan sosial
media BK yang media
Permasalahan Masalah puberitas berfungsi
peserta didik sebagai
sarana bagi Kotak Masalah
konseli untuk tidak dipakai
menyampaikan oleh peserta didik Kotak
Identitas sosial masalah dan Masalah
pertanyaan- Online
pertanyaan Merasa Malu, berbasis sosial
secara tidak Takut dan media
langsung, khawatir untuk WhatsApp
Peran sosial mengisi kotak
masalah secara
langsung
Deskripsi isu
Gagasan
Identifikasi isu Isu
Pemecah Isu

• Perilaku indispliner, • Kotak masalah tidak • Optimalisasi Media


Perilaku maladaftif, digunakan oleh peserta Layanan Kotak Masalah
Masalah puberitas, didik Melalui Pemanfaatan
Identitas sosial, Peran Sosial Media WhatsApp
sosial
• Tertutup untuk
menyampaikan masalah
• Menghabiskan waktu
luangnya untuk
menggunakan gadget
untuk bermain games
dan sosial media
• Kotak masalah tidak Rancangan aktualisai
digunakan, Peserta didik
takut dan malu untuk
mengisi kotak masalah
• Kekhawatiran peserta
didik mengenai
kerahasiaan kotak
masalah
RANCANGAN AKTUALISASI

Kegiatan :
1. Melakukan konsultasi dengan Kepala Madrasah
2. Pendataan nomor handphone peserta didik
3. Instalasi aplikasi WhatsApp di handphone
4. Melakukan sosialisasi media kotak masalah online
5. Inventalisir pengaduan kotak masalah online
6. Tindak lanjut hasil kotak masalah melalui layanan bimbingan
konseling
7. Menulis laporan bimbingan dan konseling yang telah
dilakukan
1. Melakukan konsultasi dengan Kepala
Madrasah

Menemui
Kepala
Madrasah
guna
menyampaika
n rencana
aktualisasi
Menuliskan hal
Dukungan dan apa saja yang
bimbingan dari menjadi saran
Kepala dan masukan
Madrasah dari Kepala
Madrasah
Persetujuan
Kepala
Madrasah
tentang
rencana
aktualisasi
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas vertikal
Mengkomunikasikan rancangan kegiatan sebagai bentuk tanggungjawab
pada tugas guna mendapatkan kepercayaan dari pimpinan
Melaksanakan tanggung jawab ASN dalam penyediaan Pelayanan Publik
 Nasionalisme

Mengamalkan pancasila ke-4, yaitu menghormati atasan dilingkungan kerja


 Etika Publik

Mewujudkan nilai sopan santun


 Komitmen Mutu

Terselenggaranya efektifitas dalam melaksanakan pekerjaan


 Anti Korupsi

Implementasi nilai-nilai tanggungjawab, transparansi informasi


Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

 Unggul dalam mutu


 Mencetak kader-kader bangsa yang berdisiplin
tinggi, berahklak mulia, berbudi pekerti luhur,
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
 Menerapkan manajemen partisipasif untuk
menampung kreatifitas warga madrasah.
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Menjalin komunikasi yang efektif guna meningkatkan


profesionalitas dalam bekerja.

Bekerja sesuai prosedur, salah satunya dengan


melakukan konsultasi dengan atasan.
Pendataan nomor handphone peserta didik

Mempersiapkan
format isian
untuk data
nomor
handphone
peserta didik

Data nomor Memanggil


handphone peserta perwakilan kelas
didik untuk memberikan
format data

Pengarahan
pada perwakilan
kelas untuk
melaksanakan
pendataan
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Melatih tanggungjawab pada peserta didik untuk
melaksanakan tugas
 Etika Publik

Mewujudkan nilai sopan santun


 Anti Korupsi

Mengimplementasikan transparansi informasi


Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

 Unggul dalam mutu


 Mencetak kader-kader bangsa yang berdisiplin
tinggi, berahklak mulia, berbudi pekerti luhur,
beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa.
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Memberi kepercayaan pada peserta didik untuk


mendiri melakukan suatu tugas yang bersifat amanah
guna mewujudkan karakter berIntegritas
Instalasi aplikasi WhatsApp

Menginstal Mendownloa
aplikasi d aplikasi
WhatsApp WhatsApp

Memperoleh
Aplikasi WhatsApp
siap pakai
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Menunjukan perilaku konsisten dan dapat diandalkan
 Komitmen Mutu

Membuat inovasi demi terciptanya layanan bimbingan


konseling yang efektif dan efisien
Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

Memberikan bekal keterampilan dasar yang menjadi


tuntutan dunia secara global.
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Sebuah inovasi dalam menjalankan layanan


bimbingan konseling guna mempermudah peserta
didik mendapatkan layanan
Sosialisasi kotak masalah online

Menentukan jadwal Sosialisasi


Melakukan Sosialisasi pasa wali kelas dan
guru
Melakukan sosialisasi disetiap kelas mengenai
inovasi pelayanan bimbingan konseling
menggunakan media kotak masalah online

Peserta didik Mendapatkan link untuk


mengakses kotak masalah online
Peserta didik mendapatkan akses untuk
mengirim pesan via WhatsApp dengan format
yang sudah ditentukan
Peserta didik mengetahui Tentang kotak
masalah online
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Mewujudkan transparansi informasi
 Nasionalisme

Menerapkan musyawarah, memberikan informasi


tanpa diskriminatif dan amanah
 Etika Publik

Mewujudkan tanggungjawab
Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

 Mengembangkan bakat siswa baik secara


akademis maupun non akademis serta
mengupayakan adanya kelas akselensi
(percepatan belajar).
 Memberikan bekal keterampilan dasar yang
menjadi tuntutan dunia secara global.
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Pewujudkan nilai profesionalitas yaitu bekerja secara


disiplin, kompeten, dan tepat waktu dengan hasil
terbaik
Inventalisir pengaduan kotak masalah
online
Mendata pesan yang masuk
Mengklasifikasi jenis masalah
Membuat skala prioritas
permasalahan peserta didik

Peserta didik tertampung dalam media sosial


WhatsApp
Peserta didik difasilitasi untuk mempermudah
peserta didik terbuka mengungkapkan
permasalahan yang dialami
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Mewujudkan tanggungjawab untuk emnuntaskan
aktualisasi
 Etika Publik

Mengedepankan kenyamanan
 Komitmen Mutu

Pelayanan bimbingan konseling yang efektif dan


efisien serta inovatif dalam meningkatkan kinerja.
Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

 Menumbuhkan semangat keunggulan baik bagi


peserta didik maupun seluruh warga sekolah.

 Memberikan bekal keterampilan dasar yang


menjadi tuntutan dunia secara global.
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Menanamkan rasa integritas terhadap peserta didik


dimana peserta didik menyampaikan pesan dengan
jujur. Dengan mengutamakan keselarasan antara hati,
pikiran, perkataan, dan perbuatan.
Tindak lanjut hasil kotak masalah melalui
layanan bimbingan konseling
 Identifikasi masalah
 Identifikasi latar belakang peserta didik
 Menentukan metode pendekatan bimbingan dan konseling
 Menentukan waktu pelaksanaan layanan
 Pelaksanaan layanan diruang konseling
 Mempersiapkan catatan khusus untuk mempermudah
pembuatan laporan bimbingan konseling.

Optimalisasi layanan bimbingan konseling baik dalam bentuk


bimbingan dan konseling individu maupun kelompok.
Mempermudah terjangkaunya layanan bimbingan konseling
bagi peserta didik
Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Bertanggungjawab menindaklanjuti hasil aktualisasi
melalui layanan bimbingan konseling
 Nasionalisme

Mengamalkan pancasila ke 2, dengan mewujudkan


proses layanan bimbingan konseling yang beradab dan
penuh kepedulian, toleransi dan tanpa diskriminatif.
 Etika Publik

Menjaga kerahasiaan data pribadi peserta didik


 Komitmen Mutu

Pelayanan yang efisien


Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

Unggul dalam mutu, santun dalam perilaku ikhsan


dalam pelayanan
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Menanamkan nilai profesionalitas yaitu bekerja


secara disiplin, kompeten, dan tepat waktu dengan
hasil terbaik
Menulis laporan bimbingan dan konseling

1. Mempersiapkan format laporan bimbingan dan konseling sesuai


dengan kebutuhan
2. Mempersiapkan catatan khusus yang dipakai saat layanan
bimbingan konseling berlangsung
3. Menulis laporan bimbingan dan konseling

Laporan Konseling Individu


 Laporan Konseling Kelompok

 Laporan Bimbingan Kelompok


Nilai-nilai dasar
 Akuntabilitas
Netral dalam menulis laporan, menyajikan laporan secara
objektif.
 Etika Publik

Menjaga kerahasiaan data pribadi peserta didik


 Komitmen Mutu

Memakai standar laporan berdasarkan Panduan


Operasional Pelaksanaan Bimbingan konseling (POP BK)
 Anti Korupsi

Membuat laporan dengan penuh tanggungjawab dan


jujur dalam pengisian laporan
Kontribusi pada Visi Misi Organisasi

Menerapkan manajemen partisipasif untuk


menampung kreatifitas warga madrasah
Penguatan Nilai-nilai Organisasi

Menciptakan budaya kerja yang bertanggungjawab


secara tuntas dan konsekuen
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai