Syukur Nikmat

Allah Swt.
Bab X
Surah tentang Syukur Nikmat
Allah Swt.
Surah Az-Zukhruf Ayat 9–13
• (9) Dan jika kamu tanyakan kepada mereka, “Siapakah yang
menciptakan langit dan bumi?” Pastilah mereka akan
menjawab, “Semua nya diciptakan oleh Yang Mahaperkasa,
Maha Mengetahui. (10) Yang menjadikan bumi sebagai
tempat menetap bagimu dan Dia menjadikan jalan-jalan di
atas bumi untukmu agar kamu mendapat petunjuk. (11) Dan
yang menurunkan air dari langit menurut ukuran (yang
diperlukan) lalu dengan air itu Kami hidup kan negeri yang
mati (tandus). Seperti itulah kamu akan dikeluarkan (dari
kubur). (12) Dan yang menciptakan semua berpasang-
pasangan dan menjadikan kapal untukmu dan hewan ternak
yang kamu tunggangi. (13) Agar kamu duduk di atas
punggungnya kemudian kamu ingat nikmat Tuhanmu apabila
kamu telah duduk di atasnya; dan agar kamu mengucapkan,
“Mahasuci (Allah) yang telah menundukkan semua ini bagi
kami padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya.”
(QS. AzZukhruf (43):9–13)
• Ayat 9: Kaum Musyrikin mengakui kekuasaan dan
nikmat Allah Swt., tetapi mereka ingkar untuk
mensyukurinya, yaitu dengan tidak mau
menyembahNya.
• Pada dasarnya hati nurani manusia mengakui adanya
Allah sebagai Tuhan yang Maha Pencipta dan seisi
alam semesta untuk keperluan manusia. Meskipun
demikian, masih banyak orang yang mengingkariNya,
karena mereka tidak mau ingat akan nikmatnikmat
Allah yang diberikan kepadanya.
• Ayat 10: Memaparkan nikmat Allah berupa
terhamparnya bumi sehingga mudah dijelajahi dan
ditelusuri. Dengan terhamparnya bumi, manusia
dapat bercocok tanam, berjalan, dan melakukan
beragam aktivitas lainnya.
• Ayat 11: nikmat yang diuraikan ialah turunnya air
hujan. Kadar intensitas turunnya berbedabeda di
setiap tempat guna terciptanya keseimbangan
kehidupan alam.
• Dengan air hujan ini, Allah menghidupkan bumi yang
awalnya mati. Ketika air
• mendatangi bumi (hujan), maka tumbuhlah tanaman
dan buahbuahan, dll.
• Kemudian, Allah Swt. mengingatkan peristiwa
tersebut menjadi perumpamaan dalam
menghidupkan jasad setelah meninggalnya manusia
pada hari yang dijanjikan (hari Kiamat).
• Ayat 12: Nikmat yang terungkap adalah dan Manusia dapat
dengan mudah mengembangbiakkan hewan ternak dan
adanya kendaraan.
• Penyebutan kata azwaj tidak hanya makhluk yang
bernyawa,tetapi meliputi ciptaanNya yang tidak bernyawa.
Allahtelahmenciptakan semua makhluk berpasangpasangan
dari beragam kelompok, seperti lakilaki dan perempuan, serta
siang dan malam, yang satu sama lain saling memperkokoh
eksistensinya dalam kehidupan.
• Ayat 13: semua nikmat tersebut wajib disyukuri, salah satu
caranya adalah dengan mengucapkan alhamdulillah.
• Karena kekuasaan Allah-lah akhirnya manusia mengetahui
hukumhukum alam (sunatullah) yang memungkinkan manusia
menaklukkan binatang, mengembangbiakkannya, serta
menciptakan alatalat transportasi.
Surah Al-‘Ankabut Ayat 17
• Ayat ini terkait dengan kaum Nabi Ibrahim as. yang
syirik. Mereka diperingatkan bahwa patung dan
berhala yang disembah tidak akan memberikan
manfaat dan mudharat, tetapi hanyalah sesuatu yang
mereka adaadakan kemudian mereka sebut sebagai
sesembahan. Padahal sesungguhnya patung dan
berhala itu termasuk makhluk seperti mereka.
• Sesungguhnya apa saja yang disembah selain Allah
tidak dapat memberikan apa pun, seperti rezeki.
Maka mintalah kepada Allah, Yang Mahakuasa dan
Maha Pemberi, dan sembahlah Dia serta
bersyukurlah kepadaNya.
Hadis tentang Syukur Nikmat
Allah Swt.
Hadis Riwayat Muslim dari Abu
Hurairah
• Hadis ini memberikan cara agar manusia
selalu bersyukur atas nikmat Allah. caranya
dengan memerhatikan orang yang
keadaannya lebih di bawahnya, baik mengenai
bentuk dan rupa tubuh, kesehatan,
kesejahteraan, maupun kekayaannya.
• Seseorang diperbolehkan melihat ke atas
dalam hal ketaatan menjalankan syariat
agama, dalam hal kebaikan yang bernilai
agama, atau dalam hal menuntut ilmu
(terutama ilmu agama).
Hadis Riwayat Abu Dawud dan
Ahmad
• Bersyukur itu dapat ditujukan kepada Allah
Swt. atas segala limpahan rahmat dan nikmat-
Nya, juga dapat ditujukan kepada sesama
manusia atas kebaikan yang diberikannya.
• Hadis ini mengajarkan betapa pentingnya
sikap menerima kebaikan orang lain dan
menyatakan rasa terima kasih kepadanya,
dalam rangka bersyukur kepada Allah Swt.
• Allah tidak menganggap rasa syukur seseorang
jika ia tidak mau berterima kasih terhadap
kebaikan yang telah diterimanya dari
sesamanya.
 Perilaku Mengingat dan
Mensyukuri Nikmat Allah Swt.
• Menurut Imam Ghazali, caranya adalah sebagai
berikut.
– Bersyukur dengan hati, yaitu mengakui dan menyadari
sepenuhnya bahwa segala nikmat yang diperoleh berasal
dari Allah Swt.
– Bersyukur dengan lisan, yaitu mengucapkan dengan jelas
ungkapan rasa syukur dengan kalimat alhamdulillah.
– Bersyukur dengan amal perbuatan, yaitu menggunakan
anggota tubuh untuk halhal yang baik dan memanfaatkan
nikmat yang telah diterima sesuai dengan tuntunan
agama.
• Menurut Imam Ghazali, ada tujuh anggota
tubuh yang penting untuk disyukuri.
– Kaki
– Kemaluan (seksual)
– Perut
– Tangan
– Lidah
– Telinga
– Mata