NAMA KELOMPOK :
1. HAYATI (1810312015)
2. TIKA SYAHDILLAH DARATU
(1810312031)
3. HANAN AFIFAH RACHMADINI
(1810312039)
Pengecoran (Casting)
1. Cetakan Logam
1. Pengecoran Gravitasi
(Gravity Casting)
Teknik pengecoran
dimana logam cair
masuk kedalam cetakan
dengan gaya gravitasi.
2. Pengecoran Cetak Tekan Teknik pengecoran dengan cara menginjeksikan logam
(Pressure Die Casting) cair ke dalam cetakan dengan tekanan tinggi (7-350
MPa).
3. Pengecoran Sentrifugal Pengecoran sentrifugal dilakukan dengan cara
(Centrifugal Die Casting) menuangkan logam cair ke dalam cetakan yang
berputar.
• Cetakan Non Permanen terdiri atas :
Tanur atau tungku dalam pengecoran logam digunakan untuk “memasak” bahan
baku yang digunakan untuk membuat barang-barang cor logam. Di industri
pengecoran logam, ada 5 macam tanur pelebur yang digunakan.
Tanur Besalen
Tanur tukik
Tanur besalen merupakan tanur yang
Memiliki kapasitas yang lebih besar dari
digunakan ratusan tahun lalu pada awal
tanur besalen. Tanur ini menggunakan
mula industri pengecoran logam.Tungku
bahan bakar kayu dan blower yang
ini berbentuk pipa yang dibuat dari batu
dijalankan menggunakan tenaga diesel.
bata dan dilapisi tanah agar tahan api.
Tanur Kupola
• Selain itu jika produk akan digunakan langsung dan kontak dengan bagian
tubu manusia maka faktor ergonomi, kenyamanan dan keamanan harus
diperhatikan selain faktor teknis. Untuk itu antropometri juga merupakan
faktor penting dalam desain produk.
• Dimensi suatu produk harus memenuhi spesifikasi produk, untuk itu dalam
desain produk cor juga memerlukan alat ukur dan analisa metrologi untuk
dapat menghasilkan suatu produk dengan dimensi yang tepat. Untuk itu
alat ukur yang digunakan harus sesuai dengan kebutuhan, semakin
dibutuhkan keakurasian dan kepresisian produk maka alatukur yang
digunakan harus memiliki resolusi yang tinggi.
Permasalahan Dalam Industri Casting