Anda di halaman 1dari 21

“PENGECORAN

LOGAM”
WELCOME TO GROUP 2
Disusun Oleh:
1. Fo Era Era Lase
2. Muhamad Yusuf Ramadani
3. Raafa Alianka
4. Velia Juliyani
PENGERTIAN PENGECORAN LOGAM

Proses Pengecoran (casting) adalah salah satu Teknik pembuatan produk dimana
logam dicairkan dalam tungku peleburan kemudian dituangkan ke dalam rongga
cetakan yang serupa dengan bentuk asli dari produk cor yang akan dibuat.
Pengecoran juga dapat diartikan sebagai
suatu proses manufaktur yang
menggunakan logam cair dan cetakan untuk
menghasilkan bagian-bagian dengan bentuk
yang mendekati bentuk geometri akhir
produk jadi.
Klasifikasi Pengecoran

Expendable mold Permanent mold

Pengecoran dengan cetakan sekali Pengecoran dengan cetakan permanent.


pakai.
PROSES PELEBURAN
• Proses peleburan/pencairan logam menjadi tahapan penting dalam proses
pengecoran.

• Material yang dilebur meliputi:


a. Logam dan unsur-unsur paduan,
b. Fluks: senyawa inorganic yang berfungsi membersihkan logam cair dari
gas-gas maupun kotoran (impurities) yang terlarut,
c. Unsur pembentuk terak.
Jenis-jenis tengku peleburan
(secara umum ada 4 jenis tengku peleburan)

2
Tengku induksi
Tengku kupola

1 4
3
Tengku busur listrik
Tengku krusibel
Jenis Teknik Pengecoran Logam

Hingga kini, ada banyak teknik pengecoran untuk logam yang dipakai di seluruh
dunia. Berikut beberapa di antaranya:
1. Pengecoran Permanen
Seperti namanya, teknik pengecoran ini menggunakan cetakan permanen, yakni sebuah
cetakan yang dapat digunakan berulang-ulang.
Biasanya terbuat dari bahan yang kuat seperti logam. Karena menggunakan cetakan
logam, pengecoran yang dilakukan adalah menggunakan suhu rendah.
Hasil pengecoran dengan teknik ini memiliki hasil yang lebih halus sehingga terkadang
tidak membutuhkan teknik pemolesan lebih lanjut.
2. Pengecoran Sentrifugal
Teknik pengecoran ini memanfaatkan cetakan yang berputar. Cetakan yang berputar ini
akan menghasilkan gaya sentrifugal yang dapat mempengaruhi kualitas hasil cor.
• Hasil pengecoran menggunakan teknik ini relatif lebih padat, halus, dan memiliki
kualitas logam yang lebih baik.
• Coran sentrifugal umumnya digunakan untuk mengecor barang yang sifatnya
simetris dengan ketelitian yang tinggi.

3. Pengecoran Cetak Tekan


• Pada teknik pengecoran cetak tekan, logam cair yang dituangkan pada cetakan akan
diberikan gaya tekan dengan bantuan dari luar.
• Ini membuat hasil pengecoran menggunakan teknik ini memiliki kepadatan yang
sangat baik
PENGECORAN LOGAM
Proses pengecoran logam,
meliputi:
• Penuangan logam cair kedalam cetakan,
• Proses pendinginan logam cair dalam cetakan,
• Pengambilan logam yang sudah tercetak dari
dalam cetakan.
HAL PENTING DALAM PENGECORAN
LOGAM
• Aliran logam cair ke dalam rongga cetakan
• Terjadi proses perpindahan panas selama
pemadatan (atau pembekuan) dan pendinginan
logam cair dalam cetakan,
• Pengaruh dari tipe cetakan terhadap hasil
pengecoran.
• Proses pembekuan logam dari kondisi cair.
Solidification of Pure Metals
Producition Step in Sand-Casting
TEKNIK PENGECORAN LOGAM
Ada banyak teknik pengecoran logam yang dapat dipilih. Pemilihan teknik pengecoran ini
tergantung pada logam yang digunakan, ukuran proses, dan kompleksitas pengecoran. Umumnya
dapat dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan sifat dasar desain cetakan. yaitu cetakan sekali
pakai dan cetakan permanen.

• Teknik Cetakan Sekali Pakai


Pengecoran cetakan sekali pakai adalah klasifikasi umum yang mencakup cetakan pasir,
plastik, dan cangkang.

• Teknik Cetakan Permanen


Pengecoran cetakan permanen berbeda dari cetakan sekali pakai dimana cetakan tidak perlu
diperbarui setelah setiap siklus produksi. 
Proses Pengecoran Logam 
Dalam pelaksanaan pengecoran untuk logam sendiri, terdapat beberapa proses yang perlu dilakukan.
1. Pembuatan pola
Proses pertama ini bertujuan untuk membuat pola cetakan yang akan dibuat.
2. Pembuatan cetakan
Selanjutnya, pola yang sudah dibuat tadi, dijadikan dasar pembuatan bentuk cetakan. 3. Peleburan
dan penuangan logam
3. Peleburan dan penuangan logam
Setelah cetakan terbentuk, selanjutnya cairan logam dilebur dan dituangkan ke dalam rongga
cetakan.
4. Post-processing
Ini adalah langkah terakhir yang dilakukan setelah benda logam dikeluarkan dari cetakan.
Kelebihan pengecoran logam

• Komponen besar dapat diproduksi dalam cor satu bagian


• Bahan yang sulit atau mahal untuk dibuat dengan menggunakan proses
pembuatan lain dapat dicetak
• Dibandingkan dengan proses manufaktur lainnya, pengecoran lebih murah
untuk jumlah sedang hingga besar
• Bahan yang meleleh dapat mengalir ke bagian yang sangat kecil sehingga
bentuk yang rumit dapat dibuat melalui proses ini.
• Bisa menuang hampir semua bahan yang mengandung besi atau non-besi.
Kekurangan dari pengecoran logam

• Permukaan yang yang relatif kasar


• Cetakan cangkang memiliki batasan dalam hal ukuran dan pola
• Pola memakan waktu dan mahal untuk dibuat
• Harga die casting bisa sangat mahal untuk jumlah yang lebih kecil hingga sedang
karena biaya die yang tinggi
• Ukuran bagian dan pilihan material tergantung pada proses pengecoran yang dipilih
• Akurasi dimensi dan permukaan akhir yang dibuat dengan proses pengecoran pasir
merupakan batasan dari teknik ini
THANKS YOU
“Hadapisegala rintangan dan jangan pernah
kehilangan. Karena ketika kamu masih
memiliki harapan, disitulah kamu memiliki
masa depan.”

Anda mungkin juga menyukai