Anda di halaman 1dari 19

METODE

ANALISIS
KUANTITATIF
INTERNAL AUDITING
YETI RAKHMAWATI
R
Belajar dari Riset dan Model Operasi
Model – model Riset Operasi (RO)
• Deskriptif. Klasifikasi variabel dan tunjukkan
hubungan – hubungannya.
• Prediktif. Prediksi berdasarkan keterkaitan antara
variabel, bagaimana perilaku variabel- variabel
jika suatu atau lebih variabel berubah.
• Perencanaan. Putuskan cara terbaik
menggabungkan atau mengubah hubungan
antara variabel untuk mencapai beberapa hasil
yang diinginkan.
PROSEDUR AUDIT ANALITIK

Prosedur audit analitis – PAA (Analytical Auditing


Procedures-AAP) disebut juga prosedur analitis,
adalah study dan perbandingan hubungan –
hubungan diantara berbagai informasi, baik
keuangan maupun nonkeuangan. (Lawrence B et al,
2003 : 56)
Analisis Tren
Analisis tren (trend analysis) merupakan bentuk khusus
dari PAA yang digunakan terutama untuk menganalisis
perubahan dalam saldo – saldo akun, informasi
keuangan lainnya, atau informasi operasional dari waktu
ke waktu.

Analisis tren sering disebut “analisis horizontal” karena


kegunaan utamanya adalah menelusuri saldo akun atau
elemen operasi dari waktu ke wku sehingga menambah
perspektif yang dibutuhkan untuk analisis auditor internal
Analisi Rasio

Analisi rasio (ratio analysis) Adalah bagian terpisah dari


analisis tren yang terutama digunakan untuk
membandngkan hubungan anara akun laporan
keuangan pada satu titik waktu.

Dua metode analisis rasio yang umumnya digunakan


oleh auditor :
1. Laporan dalam presentase (common-Size
Statement).
2. Rasio – rasio keunagan.
Analisis Regresi

Analisis regresi (regression analysis) digunakan untuk


menguji hubungan antara dua atau lebih variabel.
Analisis ini mengukur perubahan dalam satu variabel
seiring dengan perubahan pada variabel lain.
Analisis regresi sederhana hanya menggunakan dua
variabel.
Misalnya, pertambahan usia anak cenderung dikuti
pertambahan tinggi badan. Salahsatu disebut
variabel bebas atau independen. Dalam contoh anak
usia merupakan variabel independen. Variabel lain
disebut variabel terikat atau dependen. Variabel ini
berkaitan dengan variabel independen-tinggi badan
anak – anak cenderung tergantung pada usia
mereka.
Kuadrat Terkecil
Metode kuadrat terkecil (least squares method).
Metode ini merupakan alat matematis yang
digunakan untuk mempelajari hubungan antar
variabel. Jika hubungan tersebut benar – benar linear
– atau mendekati linear – penggunaan kuadrat
terkecil merupakan prediksi yang lebih baik.

Metode ini didasarkan pada pemikiran bahwa nilai


yang paling baik mencerminkan atau sesuai dengan
kuantitas tertentu adalah yang paling meminimumkan
jumlah selisih kuadrat antara nilai itu sendiri dan
kuantitas tersebut.
Variabel
Dalam analsis regresi sederhana, hubungan matemais
antara variabel independen Y dengan variabel
independen X bisa ditunjukkan dengan :
Y = a + bX
Dimana “a” adalah jumlah tetap dan “b” adalah
koefisen perubahan dalam X. Hal ini mengandung
asumsi dasar dari analisis regresi : Setiap perubahan
dalam variabel independen (X) menghasikan peruahan
sebesar “b” dalam nilai variabel independen (Y)
Pemrograman Linear
Ilustrasi Pemrograman Linear
Pabrik Pelanggan
Jenis Kapasitas Jenis Kebutuhan
1 30 A 70
2 50 B 50
3 80 C 40
4 60 D 60
total 220 220

Pelanggan Kapasitas
Pabrik
A B C D Pabrik
1 $5 $2 $2 $4 30 unit
2 3 6 3 2 50 unit
3 7 8 5 3 80 unit
4 4 2 3 6 60 unit
Kebutuhan pelanggan 70 50 40 60 220 unit
Dengan menggunakan rumus maematika yang tepat,
kombinasi terbaik ntuk matriks ditentukan – kombinasi
yang biasa menunjukkan biaya total transportasi
terendah. Matriks ini menunjukkan jumlah unit yang
dikirim dan tujuannya.

Pelangan
Pabrik Kapasitas pabrik
A B C D
$5 $2 $2 $4 30
1
10 20
$3 50
2
50
$5 $3 80
3
20 60
$4 $2 60
4
20 40
Total 70 50 40 40 220
Total biaya kemudian dihitung sebagai berikut

Dari pabrik ke Unit Total biaya


pelanggan Jumlah unit Biaya Transportasi Transportasi (s)
1-B 10 2 20
1-C 20 2 40
2-A 50 3 150
3-C 20 5 100
3-D 60 3 180
4-A 20 4 80
4-B 40 2 80
Total 220 650
Metode – Metode RO lainnya
1. Teori Probablitas . Merupakan presentase dari nol
(tidak mungkin) sampai satu(pasti). Teori
probablitas bisa digunakan untuk memperbaiki
estimasi pendapatan dan biaya. Teori ini juga
mendasari rencana sampling dan teknik – teknik
yang digunakan dalam pengujian audit.
2. Jaringan. Jaringan membantu manajer
memvisualisasikan operasi yang dibutahkan,
kebutuhan sumber daya, waktu, biaya, da urutan
kejadian dalam proyek – pproyek besar yang
kompleks.
3. Bagan Gantt (gantt chart). Adalah tekni
penjadwalan proyek yang membagi setiap proyek
ke dalam aktivitas – aktivotas yang memiliki estimasi
waktu mulai dan selesai.
Model – model Persediaan
Teori persediaan tidak hanya terbatas pada persediaan tetapi
juga bia diterapkan ke masalah – masalah seperti piutang
usaha, kas, penugasan staf, beban kerja dan fasilitas parkir.
Konsep tersebut bisa diteapkan ke sumber daya ekonomi
yang memiliki karakteristik dasar persediaan yang (investasi,
sumber daya, biaya penanganan, dan lain –lain). Namun
penggunaan yang paling umum adalah untuk kontrol
persediaan dan penjadwalan produksi. Hanya model
kuantitas pesanan ekonomis (economic order quantity – EOQ)
yang akan dibahas. Model klasik EOQ memiliki asumsi – asumsi
sebagai berkut :
1. Permintaan persediaan diketahui dengan pasti dan
bersifat konstan.
2. Persediaan segera diisi pada level nol (tidak ada waktu
tunggu dan tidak terjadi kehabisan persediaan).
Biaya – biaya yang harus dipertimbangkan dalam
model persediaan adalah sebagai berikut :
• Biaya pemesanan, mencakup semua biaya
inkremenal (tambahan) yang berkaitan dengan
pemesanan, seperti melakukan permintaan,
menerima, memeriksa, menyimpandan melakukan
pencatatan akuntansinya.
• Biaya penyimpanan, mencakup semua biaya
inkremental yang berkaitan dengan penyimpanan,
persediaan, seperti biaya modal, biaya gudang,
asuransi pajak, dan biaya penyimpanan langsung.
• Biaya kekurangan/kehabisan persediaan, mencakup
biaya akibat hilangnya penjualan, hilangnya
penjualan di masa depan, dan hilangnya keinginan
pelanggan untuk membeli.
Rumus EOQ yang menghasilkan kuantitas pesanan optimal adalah
:
2𝐴𝑅 ×𝑂𝐶
EOQ =
𝐶𝐶
Dimana :
AR = KEBUTUHAN Tahunan (Annual Requirement – AR).
OC = Biaya Pemesanan (Oeder Cost – OC) per pesanan.
CC = Biaya Penyimpanan (Carrying Cost – CC) per unit.

Biaya Total (TC) = Total OC + Total CC

Roy Company berusaha mengurangi biaya persediaan dengan


permintaan tahunan 2.000 unit. Biaya pemesanan $8 per pesanan,
dan biaya penyimpanan $20 per unit.

2(2.000) ×($8)
EOQ = $20 = 40 unit
Teori Antrian
Teori ini menggambarkan bagaimana penguna mencari
jasa, proses tunggu, proses layanan, dan data relevan
lainnnya. Tujuan utama teori antrian adalah memberikan
informasi yang dibutuhkan untuk meminimakan biaya
total saat memberikan jasa secara tepat waktu.

Teori antrian melibatkan dua jenis biaya yaitu :


1. Biaya Jass, biaya yang mencakup biaya operasi dan
biaya fasilitas.
2. Biaya tunggu, yang mencakup biaya waktu luang
maupun biaya kehilangan pelanggan
Contoh
Brenner Manifacturing Company memilik pekerja – pekerja
produksi yang secara periodik harus menghentkan mesin
mereka dan mendapatkan bahan mentah dari toko.
Bersdasarkan catatan penerimaan barang, rata – rata 10
pekerja tiba tiap jam untuk mendapatkan layanan, dan
rata – rata seorang karyawan yang menangani persediaan
bisa melayani 15 pekerja dalam satu jam. Pekerja produksi
dibayar $10 per jam dan pegawai yang menangani
persediaan dibayar $5 per jam. Manajemen ingin
menentukan apakah penambahan satu orang karyawan
lagi akan mengurangi biaya total.
SR = Tingkat Layangn (Service Rate – Sr) [15 per jam]. Tingkat
layanan adalah rata – rata jumlah pekerja yang dlayani dalam satu
jam.
AR = Tingkat Kedatangn (Arrival Rate – AR) [10 per jam]. Tingat
kedatangan asalah rata – rata umlah pekerja yang datang untuk
mendapatkan pelayanan per jam.

AS = Rata – rata jumlah pekerja dalam sistem yang menunggudi


antrian atau sedang dilayani.
AR
AS = = 2 Pekerja
SR −AR

ST = Rata – rata waktu pekerja pada sistem baik karena menunggu


atau sedang dilayani
1 1
ST = = Jam (12 menit)
SR −AR 5
QT = Rata – rata waktu yang dihabiskan pekerja dalam antrian
AR
QT = = 7,5
1
jam (8 menit)
SR (SR−AR)
S = AR
AS =
SR −AR

Anda mungkin juga menyukai