SKRIPSI
Untuk memenuhi Sebagai Persyaratan
Mencapai Gelar Kesarjanaan
Program Studi : Manajemen
Jenjang Pendidikan : Strata-1
Disusun Oleh:
FRENDLY SUKMA
19101155310311
No. Bp : 19101155310311
Jurusan : Manajemen
Menyatakan bahwa:
Sesungguhnya skripsi yang saya susun merupakan hasil karya tulis saya
sendiri. Adapun bagian-bagian tertentu dalam skripsi yang saya peroleh dari hasil
karya tulis orang lain, telah saya tuliskan sumbernya dengan jelas dan sesuai
dengan kaidah penulisan ilmiah.
FRENDLY SUKMA
i
ii
19101155310311
PENGARUH SELF EFFICACY DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP
KEDISIPLINAN PEGAWAI MELALUI LOYALITAS PEGAWAI
SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA KANTOR DINAS
KOMINFO KABUPATEN SIJUNJUNG
FRENDLY SUKMA
19101155310311
Padang, 2023
Pembimbing I Pembimbing II
(Vivi Nila Sari, SE. MM) (Bayu Pratama Azka, SE. MM)
NIDN: 1030118604 NIDN: 1027119401
iii
1. ………………………………. (……………………………………)
2. ………………………………. (……………………………………)
Padang, 2023
Mengetahui
FRENDLY SUKMA
19101155310311
Pembimbing I Pembimbing II
(Vivi Nila Sari, SE. MM) (Bayu Pratama Azka, SE. MM)
NIDN: 1030118604 NIDN: 1027119401
Mengetahui
ABSTRAK
ABSTRACT
KATA PENGANTAR
Dengan segala keredahan hati, penulis ucapkan puji dan syukur kepada
ALLAH SWT atas rahmat, nikmat serta karunia yang dilimpahkan-Nya dan
shalawat beriring salam juga penulis haturkan kepada Nabi MUHAMMAD SAW,
yang telah memberikan tauladan kepada seluruh umat manusia menuju kejalan
kebenaran dan juga berjasa besar dengan membukakan jalan dalam perkembangan
ilmu pengetahuan dan teknologi yang sangat maju seperti saat sekarang ini.
bantuan baik berupa motivasi, bimbingan, petunjuk maupun sarana dan prasarana
dari berbagai pihak sehingga dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini dengan
baik. Berkat itulah pada akhirnya penulis dapat menyelesaikan penulisan skripsi
Dalam penulisan skripsi ini, penulis tidak terlepas dari bimbingan dan
dorongan semua pihak, baik yang didapat dalam masa perkuliahan maupun dalam
penyusunan skripsi ini, maka dari itu penulis menyampaikan rasa hormat dan
viii
terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam penyusunan skripsi ini.
2. Ibu Dr. Hj. Zerni Melmusi, S.E, MM, Ak. CA, selaku Ketua
4. Bapak Dr. Yulasmi, S.E, MM, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis,
Padang
6. Ibu Vivi Nila Sari, S.E, MM, selaku dosen pembimbing I yang telah
awalhingga akhir.
menyelesaikan skripsi.
skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, maka semua saran dan komentar
dari semua pihak dengan senang hati penulis terima. Semoga skripsi ini
semuanya.
FRENDLY SUKMA
19101155310311
x
DAFTAR ISI
LEMBAR PERNYATAAN..............................................................................................i
ABSTRAK........................................................................................................................v
ABSTRACT......................................................................................................................vi
KATA PENGANTAR....................................................................................................vii
DAFTAR ISI.....................................................................................................................x
DAFTAR TABEL..........................................................................................................xiv
DAFTAR GAMBAR......................................................................................................xv
DAFTAR LAMPIRAN...................................................................................................xv
BAB 1 PENDAHULUAN.................................................................................................1
1.1 Latar Belakang Masalah.....................................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah...........................................................................................5
1.3 Batasan Masalah.................................................................................................6
1.4 Rumusan Masalah..............................................................................................7
1.5 Tujuan penelitian................................................................................................7
1.6 Manfaat penelitian..............................................................................................9
BAB II LANDASAN TEORI, KERANGKA PIKIR DAN HIPOTESIS....................10
2.1 Landasan Teori.................................................................................................10
2.1.1 Manajemen...................................................................................................10
2.1.1.1 Pengertian Manajemen.............................................................................10
2.1.1.2 Fungsi Manajemen...................................................................................11
2.1.2 Manajemen Sumber Daya Manusia..............................................................13
2.1.2.1 Pengertian Manajemen Sumber Daya Manusia........................................13
2.1.2.2 Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia..............................................14
2.1.3 Loyalitas Pegawai (Z)...................................................................................17
2.1.3.1 Pengertian Loyalitas Pegawai...................................................................17
2.1.3.2 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Loyalitas Pegawai............................18
2.1.3.3 Dimensi Loyalitas Pegawai......................................................................19
xi
DAFTAR TABEL
Tabel 1. 1 Data Absensi pegawai Pada Kantor Dinas Komunikasi dan Informasi
Kabupaten Sijunjung................................................................................................4
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
PENDAHULUAN
mempertahankan talenta. Oleh karena itu, diperlukan cara dan upaya agar seluruh
pegawai dapat bekerja secara optimal sesuai dengan bidang dan tugasnya. Selain
membutuhkan. Pegawai tidak hanya aset perusahaan, tetapi juga mitra bisnis.
satunya dapat dicapai melalui self efficacy dan motivasi kerja. Self efficacy sangat
efficacy dalam diri individu akan timbul keyakinan bahwa dirinya mampu dalam
kerja yang merupakan suatu keadaan atau kondisi yang mendorong, merangsang
1
2
pendukung. Variabel yang dimaksud adalah self efficacy, motivasi kerja dan
loyalitas pegawai. Dapat dikatakan pula bahwa secara tidak langsung ketiga
Karena objek penerapan kedisiplinan itu bukanlah mesin, tetapi manusia yang
memiliki pemikiran, motivasi, persepsi dan sikap yang berbeda antar individu.
kerja pegawainya.
terhadap kemampuan diri yang disesuaikan dengan hasil yang dicapai. Dan
apakah dapat melakukan tindakan yang baik atau buruk, tepat atau salah, bias atau
pegawai tidak muncul dengan sendirinya tetapi diperlukan peran pemimpin dan
et al., 2021). Loyalitas kepada pekerjaan tercermin pada sikap pegawai yang
dengan tanggung jawab, jujur dalam bekerja, hubungan kerja yang baik dengan
atasan, kerja sama yang baik dengan rekan kerja, disiplin, menjaga citra
perusahaan dan adanya kesetiaan untuk bekerja dalam waktu yang lebih panjang
biasa juga disebut kominfo ini berwenang untuk memberikan izin terkait dengan
Alat dan Perangkat Telekomunikasi, hingga Izin Stasiun Radio. Selain itu,
kominfo juga berwenang dalam merumuskan layanan dan website yang boleh
JUMLAH
BULAN SAKIT IZIN DINAS CUTI TOTAL
PEGAWAI
Juni 45 3 3 5 14 25
Juli 45 0 3 10 16 29
Agustus 45 7 4 14 7 32
September 45 2 6 5 10 23
Oktober 45 0 1 5 8 14
TOTAL 45 12 17 34 55
Sumber: Kantor Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Sijunjung, 2022
Kantor Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Sijunjung dari bulan Juni –
Oktober 2022 sangat rendah. Tingkat kehadiran pada pegawai sudah cukup baik.
Akan tetapi yang mengambil cuti masih perlu diperhatikan kembali, karena total
5
yang cuti cukup banyak yaitu 55 di bulan Juni – Oktober 2022, pada bulan Juli
angka tertinggi cuti yaitu 16, dan bulan Agustus angka terendah cuti yaitu 7. Dari
memberikan motivasi terhadap pegawai, selain itu disiplin kerja pegawai yang
baik juga akan mempengaruhi loyalitas pegawai yang akan memberikan dampak
efficacy, motivasi kerja serta loyalitas kerja karena dampak negatif dengan adanya
latar belakang di atas maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan
SIJUNJUNG”.
menyatukannya.
pegawai.
kinerja pegawai.
10. Loyalitas pegawai yang kurang baik dalam lingkungan Kantor Dinas
terarah, maka penulis perlu membatasi masalah yang diteliti sebagai variabel
7
bebas yaitu self efficacy (X1), Motivasi Kerja (X2), dan Loyalitas Pegawai (Z)
Sijunjung?
Kabupaten Sijunjung?
Kabupaten Sijunjung?
8
Kabupaten Sijunjung.
Kabupaten Sijunjung.
Kabupaten Sijunjung.
Kabupaten Sijunjung.
Sijunjung.
Sijunjung.
Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberi kegunaan yang dapat
1. Bagi peneliti
3. Bagi pembaca
perusahaan yang akan datang khususnya dalam hal self efficacy dan
loyalitas pegawai.
10
BAB II
theory yang digunakan adalah Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) dan
applied theory dalam penelitian ini adalah self efficacy, motivasi kerja,
2.1.1 Manajemen
Menurut (Susan, 2019) manajemen adalah ilmu dan seni mengatur proses
pemanfaatan sumber daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan
untuk mencapai tujuan dan membuat sistem kerja sama ini lebih bermanfaat bagi
pekerjaan melalui orang lain. definisi ini mengandung arti bahwa seorang manajer
11
berbagai tugas yang telah diatur oleh manajer. Oleh karena itu, keterampilan yang
manajer perlu mengetahui dan menguasai seni memimpin yang berkaitan erat
dengan gaya kepemimpinan yang tepat dan dapat diterapkan dalam berbagai
adalah suatu ilmu atau seni dalam mengatur pemanfaatan sumber daya manusia
pengawasan.
pengawasan.
koordinasi.
Dari kelima kombinasi tersebut dapat disaring menjadi tiga fungsi utama
disepakati.
terhadap segala hal yang telah dilakukan oleh bawahan sehingga dapat
meneliti dan mengawasi agar semua tugas dilakukan dengan baik dan
13
sesuai dengan peraturan yang ada atau sesuai dengan deskripsi kerja
masing-masing personal.
yang lain. Sumber daya manusia mampu bertahan karena memiliki kompetensi
dapat terlihat dari dua aspek, yaitu kuantitas dan kualitas. Pengertian kuantitas
menyangkut jumlah sumber daya manusia. Kuantitas sumber daya manusia tanpa
disertai dengan kualitas yang baik akan menjadi beban pembangunan suatu
(kecerdasan dan mental). Oleh sebab itu untuk kepentingan akselerasi suatu
sumber daya manusia adalah suatu ilmu atau seni dalam mengatur peranan dan
14
hubungan antar manusia (pegawai) dalam organisasi secara efektif dan efisien
1. Perencanaan
kepegawaian.
2. Pengorganisasian
3. Pengarahan
4. Pengendalian
15
5. Pengadaan
perusahaan.
6. Pengembangan
7. Kompensasi
uang atau barang kepada karyawan sebagai imbalan jasa yang diberikan
8. Pengintegrasian
16
9. Pemeliharaan
kondisi fisik, mental dan loyalitas karyawan, agar mereka tetap mau
konsistensi.
10. Kedisiplinan
terwujudnya tujuan karena tanpa disiplin yang baik sulit terwujud tujuan
sosial.
11. Pemberhentian
tahun 1964.
akan membuat pegawai merasa menjadi bagian dari sebuah organisasi. Loyalitas
disini bukan hanya sebatas bagaimana anggota tetap tinggal, tetapi juga rasa
mengoptimalkan kerjanya.
Loyalitas kerja atau kesetiaan merupakan salah satu unsur yang digunakan
seseorang terhadap suatu hal yang bukan hanya berupa kesetiaan fisik semata,
namun lebih pada kesetiaan non fisik seperti pikiran dan perhatian.
perilaku yang baik. Dalam melaksanakan kegiatan kerja pegawai tidak akan
18
terlepas dari loyalitas dan sikap kerja, sehingga dengan demikian pegawai tersebut
oleh karyawan menjaga serta membela nama baik suatu perusahaan atau
organisasi didalam maupun diluar pekerjaan dari gangguan pihak yang tidak
bertanggung jawab.
Berdasarkan teori yang telah dijelaskan oleh beberapa ahli maka dapat
disimpulkan bahwa loyalitas para pegawai dalam suatu organisasi itu mutlak
diperlukan demi kesuksesan organisasi itu sendiri. semakin tinggi loyalitas para
pegawai di suatu organisasi, maka semakin mudah bagi organisasi itu untuk
organisasi. Begitu pula sebaliknya, bagi organisasi yang loyalitas para pegawainya
rendah, maka semakin sulit bagi organisasi tersebut untuk mencapai tujuan-tujuan
Menurut (Lola & Fahmi, 2019) loyalitas muncul karena adanya rasa
yang berlaku.
Menjalankan pekerjaan dengan tenang dan baik demi hasil yang maksimal.
Dalam dunia pekerjaan waktu yang terpenting. Seseorang yang tidak dapat
membuat keputusan.
diberikan atasan tanpa adanya protes karena itu sudah termasuk tugas yang
Pegawai yang telah menjalankan tugas dan membuat laporan hasil akan
pegawai mencapai suatu hasil kerja yang optimal untuk kesuksesan perusahaan.
disiplin kerja, karena disiplin kerja yang dikelola dengan baik akan menghasilkan
perilaku maupun tindakan yang dilakukan oleh seluruh pegawai pada saat bekerja
(Rialmi, 2020).
berlaku.
amanah yang melekat pada dirinya sebagai bentuk kepatuhan terhadap peraturan.
jawab terhadap pekerjaannya dan tidak terlalu bersikap hati-hati tanpa rasa takut
menyadari kewajiban dan mengutamakan hasil kerja dengan baik dan sesuai
dengan standar yang telah ditetapkan. Kedisiplinan adalah melakukan apa yang
telah disetujui bersama para pemimpin dan pekerja yang persetujuan tertulis, lisan
atau pun berupa peraturan atau kebiasaan. Kedisiplinan dapat merupakan suatu
proses perkembangan dan instruksi baru setiap pegawai. Karena itu setiap
pelaksanaan dalam kedisiplinan tersebut. Hal ini karena tindakan disiplin tidak
Berdasarkan teori yang telah dijelaskan oleh beberapa ahli maka dapat
ekonomi biaya tinggi yaitu terciptanya praktek kerja yang tidak efisien seperti
kondusif, yaitu lingkungan kerja yang tidak hanya mencakup lingkungan sosial
kejiwaan yang dihadapi pegawai. Oleh karena itu pihak manajemen harus
1. Faktor intern
Faktor intern adalah faktor yang terdapat dalam diri orang yang
a. Faktor Pembawaan
keturunan.
b. Faktor Kesadaran
Kesadaran adalah hati yang terbuka atas pikiran yang telah terbuka
diberikan dari satu orang pada orang lain, motivasi akan sangat
seseorang.
mengarah pada hal yang negatif saja, sehingga akan menjadi tidak
Pola pikir dalam diri seseorang yang telah ada terlebih dulu
2. Faktor Ekstern
Faktor ekstern adalah faktor yang timbul dari luar diri seseorang yang
b. Nasehat Memberikan
c. Latihan
d. Lingkungan
sebagainya.
1. Tujuan Kemampuan
Tujuan yang akan dicapai harus jelas dan ditetapkan secara ideal serta
cukup menantang bagi kemampuan pegawai. Hal ini berarti bahwa tujuan
standar kerja yang telah ditetapkan sesuai dengan aturan dan pedoman kerja
agar kecelakaan kerja tidak terjadi atau dapat dihindari. Dimensi ketaatan
5. Etika Kerja
etika kerja diukur dengan menggunakan satu indikator yaitu: Memiliki sikap
Tujuan yang akan dicapai harus jelas dan ditetapkan secara ideal serta
2. Teladan Pimpinan
30
karena pimpinan dijadikan dijadikan teladan dan panutan oleh para bawahannya.
3. Balas Jasa
jasa semakin baik kedisiplinan pegawai, sebaliknya apabila semakin kecil balas
4. Keadilan
dan sifat manusia yang selalu merasa dirinya penting dan minta diperlakukan
sama dengan manusia lainnya. Dengan keadilan yang baik akan menciptakan
kedisiplinan yang baik pula. Jadi, keadilan harus diterapkan dengan baik pada
mengawasi perilaku, moral, sikap, gairah kerja, dan prestasi kerja bawahannya.
6. Sanksi Hukuman
pegawai, karena melalui sanksi hukuman yang semakin berat, pegawai akan
31
7. Ketegasan
tersebut.
8. Hubungan kemanusiaan
tertentu sesuai dengan hasil yang diharapkan. Dengan self efficacy tentunya akan
yang selalu dicapai membuat seseorang lebih giat bekerja dan selalu
menghasilkan yang terbaik, dengan demikian dapat dikatakan bahwa self efficacy
Menurut (Ary & Sriathi, 2019) Self efficacy merupakan salah satu aspek
pengetahuan tentang diri atau self- knowledge yang memberikan pengaruh pada
oleh individu dalam menyelesaikan tugas atau masalah yang dihadapi dalam
pekerjaannya.
tindakan kita, upaya yang kita keluarkan, kegigihan kita dalam menghadapi
Menurut (Wastuti, 2018) efikasi diri yang kuat dapat meningkatkan prestasi
dan kepribadian yang baik dalam berbagai hal. Individu yang memiliki efikasi diri
tinggi, yang berarti yakin terhadap kemampuan diri untuk melaksanakan berbagai
tugas dalam berbagai situasi, akan menganggap tugas-tugas yang sukar sebagai
Pandangan efikasi seperti itu akan membantu perkembangan minat intrinsik dan
kemunduran.
melaksanakan tindakan untuk pencapaian hasil. Dengan kata lain, self efficacy
2. Pengalaman orang lain. Individu yang melihat orang lain berhasil dalam
4. Kondisi fisiologis yaitu keadaan fisik (sakit, rasa lelah dan lain-lain)
Efikasi diri pada diri tiap individu akan berbeda antara satu individu
dengan yang lainnya menurut (Azkiah & Sundayana, 2022) ada tiga dimensi
antara lain:
suatu aktivitas dan situasi tertentu atau pada serangkaian aktivitas dan
tiga dimensi, yaitu Level/magnitude, Generality dan Strength. Berikut ini adalah
dikerjakannya.
ada di dalam diri individu yang menentukan arah dari perilaku (direction of
behavior) seseorang dalam organisasi, tingkat usaha (level of effort), dan tingkat
kegiatan tertentu.
kerja seorang, agar mereka mau bekerja sama, bekerja efektif dan terintegrasi
mereka mampu bekerjasama, bekerja efektif, dan terintegrasi dengan segala daya
Berdasarkan teori yang telah dijelaskan oleh beberapa ahli maka dapat
berbagai cara seperti: paksaan dan hukuman, imbalan penghargaan atau pujian,
menciptakan kompetisi. Tujuan dan harapan yang jelas, realistis serta mudah
dicapai juga dapat dijadikan sebagai motivasi. Bawahan tidak akan termotivasi
untuk mencapai level produktivitas yang tinggi apabila mereka merasa bahwa
mungkin yang diberikan oleh atasan, dan inti dari tanggung jawab adalah
2. Feeling dan emotions yaitu perasaan dan emosi. Seorang manajer tidak
3. Aspek yang terdapat dalam diri pribadi pegawai itu sendiri seperti
bertumbuh.
Hygiene Factors ini meliputi hal-hal gaji atau upah, kondisi kerja,
1. Tanggung Jawab
2. Prestasi Kerja
8 (Prasiwi et al., 2022) Persamaan Metode penelitian ini Hasil dari penelitian ini
Pengaruh Motivasi dan dengan menggunakan metode menunjukan adanya
Beban Kerja Terhadap penelitian ini kuantitatif. pengaruh motivasi dan
Loyalitas Karyawan terdapat pada beban kerja terhadap
Melalui Kepuasan variabel yang kepuasan kerja karyawan
Kerja Karyawan diteliti yaitu: dan kepuasan kerja
Sebagai Variabel 1. Motivasi karyawan berpengaruh
Intervening Pada PT. 2. Loyalitas terhadap loyalitas
Wangta Agung Karyawan karyawan.
Surabaya.
9 (Nuryatin, 2020) Persamaan Metode penelitian Hasil penelitian
Pengaruh Motivasi dengan yang digunakan menunjukan bahwa (1)
Kerja dan Disiplin penelitian ini adalah metode motivasi kerja
Kerja Terhadap Kinerja terdapat pada kuantitatif, dengan berpengaruh positif
Karyawan dengan variabel yang teknik pengambilan terhadap kepuasan kerja
Kepuasan Kerja diteliti yaitu: sampel berdasarkan karyawan, (2) disiplin
Sebagai Variabel 1. Motivasi Slovin. kerja berpengaruh positif
Intervening Pada PT Kerja terhadap kepuasan kerja
Astron Optindo 2. Disiplin karyawan, (3) motivasi
Industries. Kerja kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja
karyawan, (4) disiplin
kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja
kaaryawan, (5) kepuasan
kerja berpengaruh positif
terhadap kinerja
karyawan, (6) kepuasan
kerja berperan sebagai
variabel mediasi antara
motivasi kerja terhadap
kinerja karyawan, (7)
kepuasan kerja berperan
sebagai variabel mediasi
antara disiplin kerja
terhadap kinerja
karyawan. Dalam
penelitian ini disiplin
kerja paling berpengaruh
terhadap kinerja
karyawan.
10 (Sadat et al., 2020) Persamaan Penelitian ini Hasil penelitian
Disiplin Kerja dan dengan merupakan penelitian menunjukkan bahwa
Motivasi Terhadap penelitian ini deskriptif kuantitatif. terdapat pengaruh secara
44
Kinerja Karyawan. terdapat pada Teknik analisis data simultan pada variabel
variabel yang digunakan untuk disiplin kerja dan
diteliti yaitu: regresi linear motivasi terhadap kinerja
1. Disiplin berganda, koefisien karyawan. Disiplin kerja
Kerja determinasi. berpengaruh positif
2. Motivasi terhadap kinerja
karyawan. Motivasi
berpengaruh positif
terhadap kinerja
karyawan.
Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Eko dkk (2018) dengan judul
Efficacy Terhadap Kinerja Karyawan Pada PT. PLN (Persero) Rayon Manado
Manado Selatan.
perusahaan.
45
dengan judul penelitian Studi Tentang Self Efficacy Dan Kompensasi Dan
karyawan.
46
Penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Yesi dkk (2018) dengan judul
ditetapkan pemerintah atau etik norma dan kaidah yang berlaku dalam
sikap loyalitas yang tinggi dapat bekerja tidak hanya untuk dirinya sendiri
2020).
2.5 Hipotesis
masalah diatas, maka dapat dibuat suatu hipotesis atau dugaan sementara yang
intervening.
intervening.
50
BAB III
METODE PENELITIAN
sebagai berikut: “Objek penelitian adalah sasaran ilmiah untuk mendapatkan data
dengan tujuan dan kegunaan tertentu tentang sesuatu hal objektif, valid dan
reliabel tentang suatu hal (variabel tertentu). Objek penelitian ini adalah Kantor
adalah desain penelitian yang disusun dalam rangka memberikan gambaran secara
sistematis tentang informasi ilmiah yang berasal dari subyek atau objek penelitian.
3.3.1 Populasi
yang terdiri dari atas atau subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik
51
tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik
kesimpulannya. Jadi populasi bukan hanya orang, tetapi juga obyek dan benda-
benda alam lainnya. Populasi juga bukan sekedar jumlah yang ada pada obyek
atau subyek yang dipelajari. Tetapi juga karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh
subyek atau obyek itu. Populasi dalam penelitian ini adalah 45 pegawai Kantor
3.3.2 Sampel
Menurut (Fitri & Haryanti, 2020) Sampel adalah bagian kecil dari suatu
peluang/kesempatan sama bagi setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih
menjadi sampel.
digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif
kecil, kurang dari 30 orang, atau penelitian yang ingin membuat generalisasi
dengan kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampling jenuh adalah sensus,
52
dimana semua anggota populasi dijadikan sebagai sampel (Fitri & Haryanti,
2020).
Dalam penelitian ini yang menjadi sampel adalah seluruh pegawai pada
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer. Data
primer merupakan data penelitian yang diambil secara langsung oleh sumber asli
tanpa perantara. Data primer yang diperoleh dalam penelitian ini berasal dari
Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
literatur serta skripsi yang berkaitan dengan variabel yang diteliti. Sumber
data dari penelitian ini adalah kepala desa, seluruh staf kantor Dinas
Variabel penelitian dapat dilihat dari dua sudut yaitu dari sudut peran dan
sifat (Janna, 2020). Variabel penelitian adalah suatu atribut atau sifat atau nilai
dari orang atau objek yang mempunyai variasi antara satu dengan yang lainnya
dalam kelompok itu, Dilihat dari segi perannya, variabel ini dapat dibedakan ke
sebuah atau sejumlah variabel lain, yang menjadi variabel dependen dalam
Y = Kedisiplinan Pegawai
X1 = Self Efficacy
54
X2 = Motivasi Kerja
3. Variabel Intervening
dependen menjadi hubungan yang tidak langsung dan tidak dapat diamati dan
Z = Loyalitas Pegawai
pengukuran tersebut. Berikut ini adalah definisi operasional variabel dan indikator
tujuan untuk memberikan tanggapan dan jawaban dengan cara memilih salah satu
pertanyaan yang disediakan untuk di check list. Skala likert digunakan untuk
mengukur sikap, pendapat dan persepsi seseorang atau sekelompok orang tentang
fenomena sosial. Skala likert dalam penelitian ini terdiri atas lima skala, dimana
masing-masing penilaiannya dapat dilihat pada tabel (Fitri & Haryanti, 2020).
No Keterangan Bobot
1 Sangat setuju (SS) 5
2 Setuju (S) 4
3 Kurang Setuju (KS) 3
4 Tidak setuju (TS) 2
5 Sangat Tidak setuju (STS) 1
bebas Self Efficacy, Motivasi Kerja, variabel terikat Kedisiplinan Pegawai dan
Loyalitas Pegawai sebagai variabel intervening dilihat pada tabel sebagai berikut:
Butir Jumlah
No Variabel Sumber Indikator
Soal Butir
1. Kedisiplinan (Mappatompo, 1. Tujuan 1-2 2
Pegawai 2019) Kemampuan
(Y) 2. Tingkat 3-4 2
Kewaspadaan
Pegawai
3. Ketaatan pada 5-6 2
Standar kerja
57
4. Etika Kerja
5. Ketaatan pada 7-8 2
Peraturan Kerja 9-10 2
1-2 2
1. Magnitude
Self Efficacy (Izzaty et al., 3-4 2
2 2. Generality
(X1) 2017) 5-6 2
3. Strength
1. Tanggung Jawab 1-2 2
2. Prestasi Kerja 3-4 2
3. Peluang Untuk 5-6 2
Motivasi
(Nur Azizah, Maju
3 Kerja
2019) 4. Pengakuan Atas 7-8 2
(X2)
Kinerja
5. Pekerjaan yang 9-10 2
menantang
1-2 2
1. Taat menjalankan
aturan.
2. Sanggup bekerja 3-4 2
dengan baik.
3. Tepat pada waktu. 5-6 2
4. Berani ambil
Loyalitas resiko.
7-8 2
4. Pegawai (Iswati, 2022) 5. Memberi ide
(Z) tanpa paksaan.
9-10 2
6. Menjalankan
tugas tanpa
paksaan. 11-12 2
7. Menyerahkan
hasil kerja kepada
pemimpin. 13-14 2
40
Total
1. Observasi
yang didapat adalah data primer. Data primer yaitu data atau informasi yang
diperoleh dari tangan pertama oleh peneliti yang berkaitan dengan variabel
untuk tujuan spesifik studi. Seperti hasil pengisian kuisioner yang dilakukan
oleh peneliti dan mewawancarai pihak-pihak terkait (Fitri & Haryanti, 2020).
58
2. Kuesioner
saat menganalisa penelitian ini adalah Structural Equation Model Partial Least
menggunakan program ini karena penelitian ini lebih bersifat memprediksi dan
menjelaskan variabel laten dari pada menguji suatu teori dan jumlah sampel dalam
penelitian tidak besar. Pada penelitian ini analisis data yang digunakan adalah uji
validitas, uji realibilitas, dan uji hipotesis dengan SEM-PLS terhadap 4 (empat)
nilai cronbach’s alpha dan composite reliability. Dalam penelitian ini, uji
Hasil analisis PLS dapat digunakan untuk menguji hipotesis penelitian jika
seluruh indikator dalam model PLS telah memenuhi syarat validitas konvergen,
kategori dari data deskriptif variabel. Rumus uji TCR (Handri & Fernos, 2019)
Rata-rata Skor
TCR= X 100%
5
Keterangan:
NO Angka Keterangan
1 0% - 54.9% Tidak Baik
2 55% - 64.9% Kurang Baik
3 65% - 79.9% Cukup Baik
4 80% - 89.9% Baik
5 90% - 100% Sangat Baik
Sumber: (Handri & Fernos, 2019)
60
Dalam PLS uji reliabilitas dapat dilihat dari nilai Cronbach’s alpha dan
lebih dari dua menggunakan uji cronbach’s alpha, yang nilainya akan
1. Jika nilai cronboach alpha > 0,7 maka instrumen penelitian reliabel.
2. Jika nilai cronboach alpha < 0,7 maka instrumen penelitian tidak
reliabel.
juga sebagai uji inner model. Uji ini meliputi uji signifikansi pengaruh langsung
SmartPLS 3.0. Dengan teknik bootstrapping, diperoleh nilai R Square dan nilai
uji signifikansi.
(SEM) dengan menggunakan software Partial Least Square (PLS) yaitu software
61
Smart PLS. Dalam analisis dengan menggunakan PLS ada beberapa hal yang
dilakukan yaitu:
pengujian, yaitu uji validitas dan reliabilitas. Pada uji validitas dapat
indikatornya.
(inner model). Evaluasi terhadap inner model dapat dilakukan dengan melihat
4. Estimasi
dengan t tabel. Apabila nilai t statistik > t tabel maka nilai estimasi koefisien
5. Goodness of fit
koefisien parameter dan melihat nilai R2 yang diperoleh pada setiap variabel
(Path analysis). Pengaruh masing-masing variabel akan dilihat dari hasil uji t.
Sebelum dilakukan uji t akan diuji terlebih dahulu fit model dengan uji F dan
Hasil pengujian hipotesis dapat dilihat pada pengujian inner model yaitu:
1. T statistik
2. Path coefficients
Sijunjung
dari pemerintahan yang berdiri pada awal 2017, ditetapkan dengan peraturan
tugas dan fungsi serta tata kerja Dinas Komunikasi dan Informatika.
organisasi, tugas dan fungsi serta tat kerja pada Dinas Komunikasi dan
Informatika.
dan persandian. Dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi tersebut, Dinas
elektronik.
63
64
Kabupaten Sijunjung
4.1.3 Visi dan Misi Kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten
Sijunjung
Sijunjung
Dalam melakukan penelitian analisa ini sesuai dengan tujuan yang ingin
diteliti dilihat dari jenis kelamin dapat disajikan dalam tabel berikut ini:
Jumlah
No Jenis Kelamin
Responden Persentase
1 Laki-laki 20 44,4%
2 Perempuan 25 55,5%
Jumlah 45 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2023
66
Dari tabel 4.1 diatas dapat dijelaskan bahwa dari 45 responden, yang
persentase sebesar 55,5%. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas jenis kelamin
Jumlah
No Usia
Responden Persentase
1 20-25 Tahun 12 26,6%
2 26-35 Tahun 17 37,7%
3 >35 Tahun 16 35,5%
Jumlah 45 100%
Sumber: Data Primer Diolah, 2023
Dari tabel 4.2 diatas dapat dijelaskan bahwa dari 45 responden, responden
yang berumur 20-25 tahun adalah sebanyak 12 orang dengan persentase sebesar
26,6%, yang berumur 26-35 tahun adalah sebanyak 17 orang dengan persentase
sebesar 37,7% dan yang berumur > 35 tahun adalah sebanyak 16 orang dengan
persentase sebesar 35,5%. Hal ini menunjukan bahwa responden pada penelitian
ini dominan berumur 26-35 tahun, yang menunjukkan bahwa pegawai Kantor
cukup dewasa karena pada usia tersebut seorang pegawai sudah matang dalam
bekerja.
67
berdasarkan pendidikan terakhir dapat disajikan dalam tabel 4.3 sebagai berikut:
Dari tabel 4.3 diatas dapat dijelaskan bahwa dari 45 responden, responden
atau 15,5%. Hal ini menunjukan bahwa mayoritas pendidikan terakhir responden
berdasarkan lama bekerja dapat disajikan dalam tabel 4.4 sebagai berikut:
Jumlah
No Lama Menjabat
Responden Persentase
1 1-5 Tahun 24 53,5%
2 6-10 Tahun 15 33,3%
3 >10 Tahun 6 13,3%
Jumlah 45 100%
68
Dari tabel 4.4 diatas dapat disimpulkan bahwa dari 45 responden lama
bekerja 1-5 tahun sebanyak 24 responden atau sekitar 53,5%, responden lama
bekerja 6-10 tahun sebanyak 15 responden atau sekitar 33,3% dan responden lama
bekerja > 10 tahun sebanyak 6 responden atau sekitar 13,3%. Hal ini
menunjukkan bahwa mayoritas lama bekerja responden pada penelitian ini adalah
1-5 tahun.
Penelitian ini menggunakan variabel self efficacy dan motivasi kerja sebagai
dan variabel loyalitas pegawai sebagai variabel intervening. Berikut ini akan
sebagai berikut.
berbasis Partial Least Square (PLS) 3.3 memerlukan 2 tahap untuk penilaian dari
sebuah model penelitian yaitu outer model dan inner model. Tahap-tahap tersebut
yang telah dilakukan untuk seluruh variabel penelitian. Terdapat tiga kriteria di
dalam penggunaan teknik analisa data untuk menilai outer model yaitu
72
tahap pengembangan korelasi 0,50 sampai 0,6 dianggap masih memadai atau
masih dapat diterima. Dalam penelitian batasan nilai nilai convergent validity di
atas 0,5.
PLS, diperoleh nilai korelasi item pernyataan variabel penelitian sebagai berikut:
atas 0,6.
atas 0,6. Terdapat beberapa indikator yang tereliminasi dari variabel self efficacy,
Dari gambar diatas dapat dilihat nilai outer loading yang valid sesuai
Nilai Convergent
Indikator Keterangan
Validity
Dari gambar diatas dapat dilihat nilai outer loading yang valid sesuai
Dari gambar diatas dapat dilihat nilai outer loading yang valid sesuai
Nilai Convergent
Indikator Keterangan
Validity
Dari gambar diatas dapat dilihat nilai outer loading yang valid sesuai
Nilai Convergent
Indikator Keterangan
Validity
Kriteria validity suatu konstruk atau variabel juga dapat dinilai melalui
nilai Average Variance Extracted (AVE) dari masing konstruk atau variabel.
Konstruk dikatakan validitas yang tinggi jika nilainya berada diatas 0,5.
Selain dari gambar diatas untuk menilai nilai Average Variance Extracted
Cronbach’ Reliabilitas
Variabel Rho_A AVE
s Alpha Komposit
Self Efficacy (X1) 0,809 0,821 0,867 0,568
Motivasi Kerja (X2) 0,902 0,904 0,923 0,632
Kedisiplinan Pegawai (Y) 0,900 0,902 0,921 0,625
Loyalitas Pegawai (Z) 0,925 0,929 0,937 0,625
Sumber: Hasil Uji Inner Model SmartPLS, 2023
Berdasarkan gambar 4.8 dan tabel 4.13 diatas dapat disimpulkan bahwa
semua konstruk atau variabel di atas memenuhi kriteria validitas yang baik. Hal
ini ditunjukkan dengan nilai Average Variance Extracted (AVE) di atas 0,5
Penilaian ini dengan melihat nilai composite reliability dan nilai cronbach
alpha. Nilai suatu konstruksi dikatakan reliabel jika memberikan nilai composite
reliability >0,70.
81
nilai composite reliability masing-masing konstruksi atau variabel besar dari 0,70.
Dengan demikian juga dapat disimpulkan bahwa tingkat keandalan data telah baik
atau reliable.
82
nilai Cronbach Alpha masing-masing konstruk atau variabel besar dari 0,70.
Dengan demikian juga dapat disimpulkan bahwa tingkat keadalan data telah baik
atau handal.
diterimanya dari konstruk eksogen. Berikut model struktural hasil uji dengan
yang ada ditambah dengan tingkat error yang merupakan kesalahan estimasi
Z = 0,367X1 + 2,088X2
model akan dievaluasi melalui nilai R-Squared untuk menilai pengaruh konstruk
Square
Kedisiplinan Pegawai (Y) 0,818 0,805
Loyalitas Pegawai (Z) 0,407 0,378
Sumber: Olahan SmartPLS
Pada Gambar 4.12 dan Tabel 4.14 terlihat nilai R-Square konstruk
konstruk Self Efficacy dan Motivasi Kerja dan Loyalitas Pegawai. Sementara nilai
R-Square untuk konstruk Loyalitas Pegawai sebesar 0,407 atau sebesar 40,7%
menunjukkan besarnya pengaruh yang diberikan oleh konstruk Self Efficacy dan
Pengujian hipotesis pada penelitian ini, dapat dinilai dari besarnya nilai t-
statistik atau t-hitung dibandingkan dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Jika t-
statistik/t-hitung < t-tabel 1,96 pada alpha 5%, maka Ho ditolak dan Jika t-
statistik/t-hitung > t-tabel 1,96 pada alpha 5%, maka Ha diterima. Berikut hasil
struktural:
juga tabel yang mampu melihat nilai T statistic dan P-Value sebagai berikut:
Sampe Standar T P
Sampel
Variabel l Mean Deviasi statisti value Ket
asli (O)
(M) (STDEV) c s
Self Efficacy
(X1) Hipotesis
0,298 0,295 0,142 2,094 0,018
Kedisiplinan Diterima
Pegawai (Y)
Self Efficacy
(X1) Hipotesis
0,086 0,125 0,236 0,367 0,357
Loyalitas Ditolak
Pegawai (Z)
Motivasi
Kerja (X2) Hipotesis
0,320 0,335 0,166 1,927 0,027
Kedisiplinan Diterima
Pegawai (Y)
87
Motivasi
Kerja (X2) Hipotesis
0,560 0,534 0,268 2,088 0,019
Loyalitas Diterima
Pegawai (Z)
Loyalitas
Pegawai (Z)
Hipotesis
0,398 0,385 0,131 3,038 0,001
Diterima
Kedisiplinan
Pegawai (Y)
Sumber: Hasil Uji Inner Model SmartPLS, 2023
pengujian nilai T-statistic dan P-Value. Penelitian dimulai dari hipotesis pertama,
konstruk Self Efficacy dan Motivasi Kerja dan Kedisiplinan Pegawai terhadap
Loyalitas Pegawai.
SmartPLS didapatkan hasil analisis jalur yang dapat dilihat dari tabel berikut ini:
Kedisiplinan
Pegawai (Y)
Sumber: Hasil Uji Inner Model SmartPLS, 2022
atau t hitung dengan t-tabel pada 1,96 (pada kesalahan menolak data sebesar 5%).
Nilai t-statistik > t-tabel 1,96 atau 0,342<1,96 nilai P-Value 0,366>0,05
dengan demikian maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H6 ditolak,
dengan kata lain terdapat pengaruh yang tidak signifikan Self Efficacy terhadap
Nilai t-statistik < t-tabel 1,96 atau 1,696<1,96 nilai P-Value 0,045> 0,05
dengan demikian maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H7 ditolak,
dengan kata lain terdapat pengaruh yang tidak signifikan Motivasi Kerja terhadap
4.8 Pembahasan
menemukan nilai koefisien Self Efficacy sebesar 0,367 yang merupakan besarnya
untuk menilai apakah hipotesis ini diterima atau ditolak, maka perbandingan
89
antara nilai t-statistik atau t-hitung dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Dimana
nilai t-statistik > t-tabel 1,96 pada alpha 5% atau 0,367< 1,96 nilai P-Value
0,357>0,05 oleh karena itu H0 diterima dan H1 ditolak, dengan kata lain terdapat
pengaruh yang tidak signifikan Self Efficacy terhadap Loyalitas Pegawai. Hasil
penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Lukiastuti, 2021
terdapat pengaruh yang tidak signifikan Self Efficacy terhadap Loyalitas Pegawai.
koefisien Motivasi Kerja sebesar 2,088 yang merupakan besarnya pengaruh yang
apakah hipotesis ini diterima atau ditolak, maka dibandingkan antara nilai t-
statistik atau t-hitung dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Dimana jika nilai t-
statistik > t-tabel 1,96 pada alpha 5% atau 2,088>1,96 nilai P-Value 0,019<0,05
maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H2 ditolak, dengan kata lain
Pegawai. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Citra
& Fahmi, 2019 terdapat pengaruh yang signifikan Motivasi Kerja terhadap
Loyalitas Pegawai.
koefisien Self Efficacy sebesar 2,094 yang merupakan besarnya pengaruh yang
apakah hipotesis ini diterima atau ditolak, maka dibandingkan antara nilai t-
90
statistik atau t-hitung dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Dimana jika nilai t-
statistik > t-tabel 1,96 pada alpha 5% atau 2,094>1,96 nilai P-Value 0,018<0,05
maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H3 ditolak, dengan kata lain
Pegawai. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh
Motivasi Kerja sebesar 1,927 yang merupakan besarnya pengaruh yang diberikan
hipotesis ini diterima atau ditolak, maka dibandingkan antara nilai t-statistik atau
t-hitung dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Dimana jika nilai t-statistik > t-tabel
1,96 pada alpha 5% atau 1,927<1,96 nilai P-Value 0,000<0,05 maka hipotesis
dapat diterima atau H0 diterima dan H4 ditolak, dengan kata lain terdapat pengaruh
penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Rizal & Radiman,
Pegawai.
untuk menilai apakah hipotesis ini diterima atau ditolak, maka dibandingkan
antara nilai t-statistik atau t-hitung dengan t-tabel 1,96 pada alpha 5%. Dimana
jika nilai t-statistik > t-tabel 1,96 pada alpha 5% atau 3,038>1,96 nilai P-Value
0,001<0,05 maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H5 ditolak, dengan
kata lain terdapat pengaruh positif yang signifikan Loyalitas Pegawai terhadap
dilakukan oleh Prasiwi et al., 2022 terdapat pengaruh yang signifikan Loyalitas
Nilai t-statistik > t-tabel 1,96 atau 0,342<1,96 nilai P-Value 0,366> 0,05
dengan demikian maka hipotesis dapat diterima atau H0 diterima dan H6 ditolak,
dengan kata lain terdapat pengaruh yang tidak signifikan Self Efficacy terhadap
Nilai t-statistik > t-tabel 1,96 atau 1,696<1,96 nilai P-Value 0,045< 0,05
dengan demikian maka hipotesis dapat diterima atau H0 ditolak dan H7 diterima,
dengan kata lain terdapat pengaruh yang signifikan Motivasi Kerja terhadap
5.1 Kesimpulan
Kabupaten Sijunjung.
Sijunjung.
94
95
5.2 Saran
kantor.
Adha, R. N., Qomariah, N., & Hafidzi, A. H. (2019). Pengaruh Motivasi Kerja,
https://doi.org/10.32528/ipteks.v4i1.2109
https://doi.org/10.15294/eeaj.v7i3.28317
Aisyiyah, N., Turnip, K., & Siregar, N. S. S. (2022). Pengaruh Self-Efficacy dan
1594. https://doi.org/10.34007/jehss.v4i3.912
https://doi.org/10.24843/ejmunud.2019.v08.i01.p02
97
98
Citra, L. M., & Fahmi, M. (2019). Pengaruh Kepemimpinan, Kepuasan Kerja Dan
https://doi.org/10.30596/maneggio.v2i2.3776
https://doi.org/10.29259/jmbs.v16i1.6245
https://journal.formosapublisher.org/index.php/fjsr/article/view/873
Eka Stephani, S. (2020). Jurnal Ilmiah Kohesi Vol. 3 No. 1 Januari 2019. Jurnal
15.
Firman, N., Mustari, N., & Tahir, N. (2020). Pengaruh Gaya Kepemimpinan
https://doi.org/10.26618/jppm.v2i2.4567
Fitri, agus zaenul, & Haryanti, N. (2020). Variabel dan skala pengukuran
Handri, M. H., & Fernos, J. (2019). Pengaruh Suasana Toko Dan Lokasi Terhadap
Minat Beli Konsumen Pada Mini Market Xmart Ulak Karang Padang.
Karyawan. Journal of Business and Economics (JBE) UPI YPTK, 7(1), 40–
46. https://doi.org/10.35134/jbeupiyptk.v7i1.144
100
Hastady, Gacia, D. R., & Wahyuni, S. (2021). Pengaruh prestasi kerja dan
https://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/INOVASI/article/view/9246%0Aht
tps://journal.feb.unmul.ac.id/index.php/INOVASI/article/download/
9246/1151
Indrawati, Fiqi Annisa, & Wardono. (2019). Pengaruh self efficacy Terhadap
https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/emba/article/view/37973
Izzaty, R. E., Astuti, B., & Cholimah, N. (2017). Efikasi Diri terhadap
Jufrizen, J., & Sitorus, T. S. (2021). Pengaruh Motivasi Kerja dan Kepuasan Kerja
841–856.
Junianto, D., & Sabtohadi, J. (2019). Pengaruh budaya organisasi dan lingkungan
484. https://doi.org/10.34007/jehss.v4i1.679
https://doi.org/10.33370/jpw.v21i3.363
https://doi.org/10.26623/slsi.v19i2.2957
Muis, M. R., Nasution, M. I., Azhar, M. E., & Radiman. (2018). Pengaruh
https://doi.org/10.24912/je.v26i1.717
Prasiwi, Y., Santoso, B., & Iriyanti, E. (2022). Pengaruh Motivasi dan Beban
https://doi.org/10.28926/briliant.v7i2.878
Ramadhani, A. K., & Lestariningsih, M. (2020b). Studi Tentang Self efficacy Dan
Rismawati, D., Hadian, D., Manik, E., & Titi, T. (2021). Pengaruh Kompensasi
Dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan. Majalah Bisnis & IPTEK,
https://doi.org/10.30596/maneggio.v2i1.3649
https://doi.org/10.32940/mjiem.v1i0.71
Sadat, P. A., Handayani, S., & Kurniawan, M. (2020). Disiplin Kerja dan
https://doi.org/10.32832/inovator.v9i1.3014
serta Pola Pikir. JMPIS: Jurnal Manajemen Pendidikan Dan Ilmu Sosial,
2(2), 618–622.
Sihombing, E. P., Sendow, G. M., Uhing, Y., Manajemen, J., Sam, U., & Manado,
http://jrmb.ejournal-feuniat.net/index.php/JRMB/article/view/367
Tamba, A., Pio, R., & Sambul, S. (2018). Pengaruh Disiplin Kerja Dan Loyalitas
http://journal.student.uny.ac.id/ojs/index.php/profita/article/view/13790
106
https://doi.org/10.30596/bibliocouns.v1i2.2076
Yuwono, T., Novitasari, D., Hutagalung, D., & Sasono, I. (2020). Peran
KUESIONER PENELITIAN
Dengan hormat,
NIM : 19101155310311
Jurusan : Manajemen
Hormat saya
Frendly Sukma
107
108
A. Identitas Responden
1. Nama :
2. Nama Instansi :
4. Usia :
S1 S2
..............
Kasubag Kasubid
Kasi ..............
B. Petunjuk Pengisian
Bapak/Ibu diminta untuk memberi tanda silang (X) pada salah satu
jawaban untuk setiap pertanyaan yang menurut Bapak/Ibu paling tepat. Pada
3 = Netral (N)
4 = Setuju (S)
memberi tanda silang (X) pada setiap pernyataan sesuai dengan skala menurut
1. Self-Efficacy (X1)
Jawaban
No
Pernyataan STS TS N S SS
Magnitude
Generality
Strength
2.
111
Jawaban
No
Pernyataan STS TS N S SS
Tanggung Jawab
Prestasi Kerja
Jawaban
No
Pernyataan STS TS N S SS
Tujuan Kemampuan
Etika Kerja
Jawaban
No
Pernyataan STS TS N S SS
Self Efficacy
No X1.P X1.P
X1.P2 X1.P3 X1.P5 X1.P6 Total
1 4
1 5 5 4 4 5 4 27
2 4 4 3 3 4 5 23
3 5 4 5 5 5 5 29
4 3 3 3 4 4 4 21
5 3 2 3 2 3 3 16
6 4 5 4 4 4 5 26
7 3 3 4 4 3 4 21
8 4 4 5 5 4 4 26
9 5 5 4 5 4 5 28
10 4 5 4 5 5 4 27
11 4 4 5 4 5 4 26
12 4 5 4 5 5 4 27
13 4 3 4 4 3 4 22
14 5 4 5 4 5 4 27
15 4 3 4 3 4 4 22
16 5 4 5 5 4 4 27
17 4 4 3 4 3 4 22
18 5 5 4 5 5 4 28
19 5 4 4 4 4 5 26
20 4 4 4 5 5 4 26
21 4 4 3 4 3 3 21
22 5 3 3 4 3 4 22
23 5 4 4 5 5 4 27
24 4 3 4 3 4 4 22
25 4 3 4 3 3 4 21
26 5 5 4 5 4 5 28
27 5 5 5 4 4 5 28
28 3 3 3 4 3 4 20
29 3 4 3 5 4 3 22
30 5 4 5 5 3 4 26
31 5 4 4 4 4 5 26
32 4 3 4 4 3 3 21
33 5 5 4 5 5 5 29
34 4 4 5 4 4 4 25
35 3 4 4 3 3 3 20
36 4 3 3 4 3 4 21
37 3 4 4 4 4 3 22
38 4 4 3 4 3 4 22
116
39 4 3 3 3 4 4 21
40 4 5 4 4 4 5 26
41 5 4 5 3 4 4 25
42 5 5 5 5 5 5 30
43 5 4 5 4 4 5 27
44 3 4 3 4 3 3 20
45 3 4 3 3 4 4 21
Motivasi Kerja
No X2.P1
X2.P1 X2.P2 X2.P3 X2.P4 X2.P5 X2.P6 X2.P7 X2.P8 X2.P9 Total
0
1 5 5 4 5 4 4 4 5 4 4 44
2 4 4 3 5 4 4 4 3 4 4 39
3 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 47
4 4 3 4 3 4 3 4 4 4 3 36
5 3 3 2 2 3 3 4 3 3 2 28
6 4 5 5 5 4 5 5 5 4 4 46
7 3 4 3 4 4 3 4 3 4 4 36
8 5 5 4 5 5 4 4 5 4 5 46
9 4 4 5 5 4 4 4 5 4 5 44
10 5 4 5 5 4 5 5 5 5 4 47
11 5 4 5 4 4 5 4 4 5 4 44
12 4 4 4 5 5 5 5 4 4 5 45
13 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 35
14 5 4 4 4 4 5 4 4 5 4 43
15 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 36
16 5 4 4 4 5 4 4 5 5 4 44
17 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 37
18 4 4 5 5 4 4 5 5 4 5 45
19 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 45
20 5 5 5 5 4 5 5 5 4 4 47
21 3 4 4 4 3 4 4 3 4 3 36
22 3 3 4 4 4 3 3 3 3 3 33
23 5 4 4 4 5 4 4 4 5 5 44
24 4 3 3 4 3 4 3 3 3 3 33
25 3 3 4 3 3 3 4 3 4 4 34
26 4 5 5 5 5 5 4 5 4 5 47
27 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 45
28 3 3 3 4 3 3 4 4 4 4 35
29 3 4 4 3 4 4 3 3 4 3 35
30 4 4 5 4 4 5 5 4 5 4 44
31 5 4 5 4 5 5 4 5 5 5 47
117
32 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 34
33 5 4 5 5 4 5 5 5 4 5 47
34 5 4 5 5 4 4 5 5 5 5 47
35 4 3 4 4 3 4 4 4 4 3 37
36 3 4 3 3 3 3 3 4 4 3 33
37 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4 38
38 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 34
39 4 3 4 3 4 4 3 4 4 4 37
40 5 4 5 5 4 5 5 5 5 5 48
41 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 43
42 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4 43
43 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 47
44 3 4 4 3 4 4 3 4 3 4 36
45 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 34
Kedisiplinan Pegawai
No Y.P Y.P Y.P Y.P Y.P
Y.P2 Y.P4 Y.P6 Y.P8 Y.P10 Total
1 3 5 7 9
1 5 4 4 4 5 5 4 4 4 5 44
2 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 39
3 5 4 4 5 5 5 4 4 4 5 45
4 3 4 3 4 3 4 4 3 4 4 36
5 3 4 2 3 2 3 2 3 2 2 26
6 5 4 5 4 4 4 5 4 5 5 45
7 3 4 3 4 3 3 3 3 3 3 32
8 5 5 4 5 4 4 5 5 5 5 47
9 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 49
10 4 5 5 5 5 5 4 5 5 5 48
11 5 4 4 4 5 5 5 5 5 4 46
12 5 4 5 4 5 5 4 5 4 5 46
13 4 4 4 3 4 3 4 4 3 3 36
14 5 5 4 4 4 5 4 5 4 4 44
15 4 3 4 4 3 4 3 3 4 3 35
16 4 5 4 4 5 4 5 5 5 5 46
17 4 3 3 3 3 4 3 3 4 4 34
18 5 5 4 5 5 5 5 5 5 5 49
19 4 4 5 4 5 4 5 5 5 4 45
20 5 5 4 5 5 5 5 4 5 4 47
21 4 3 3 3 4 3 3 4 3 4 34
22 3 4 3 4 4 5 3 4 4 4 38
23 4 4 5 5 4 5 5 5 4 4 45
24 4 4 3 4 4 4 3 3 4 4 37
118
25 3 4 3 3 4 3 3 4 3 4 34
26 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 36
27 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 41
28 3 4 4 4 3 3 4 3 4 4 36
29 4 4 3 4 3 4 5 4 4 4 39
30 4 4 3 4 3 3 5 4 5 4 39
31 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 46
32 4 3 3 3 4 3 3 4 4 3 34
33 5 4 4 4 5 5 4 5 4 4 44
34 5 5 5 4 5 5 4 4 4 5 46
35 4 4 3 4 4 3 4 4 3 3 36
36 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 33
37 3 4 3 3 4 4 3 3 3 4 34
38 4 4 4 3 3 4 3 3 3 5 36
39 5 5 3 3 4 4 5 5 5 5 44
40 4 3 5 5 5 5 4 5 5 4 45
41 4 5 4 5 5 5 4 4 4 5 45
42 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 47
43 5 5 5 4 5 4 5 4 5 5 47
44 4 5 4 3 4 4 5 5 4 5 43
45 4 3 4 3 4 4 4 4 3 4 37
Loyalitas Pegawai
No Z.P Z.P Z.P1 Z.P1 Z.P1
Z.P1 Z.P3 Z.P4 Z.P5 Z.P7 Z.P8 Z.P9 Z.P11 Z.P13 Total
2 6 0 2 4
1 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 59
2 4 5 5 5 5 4 5 5 4 4 5 5 4 5 65
3 5 4 5 5 4 4 5 4 5 5 5 5 4 5 65
4 3 3 4 3 4 3 4 4 4 2 3 3 3 2 45
5 2 3 3 3 3 2 3 3 3 2 2 2 3 2 36
6 5 5 4 4 5 4 5 4 4 5 4 5 5 4 63
7 3 4 4 3 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 51
8 4 5 4 4 4 5 5 5 4 4 5 4 4 5 62
9 4 3 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4 53
10 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 5 4 5 5 63
11 4 5 4 5 4 5 4 5 5 4 4 4 5 4 62
12 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 5 5 4 61
13 5 3 4 4 5 4 4 4 3 4 4 4 3 3 54
14 4 5 4 4 3 5 4 5 4 5 4 5 4 5 61
15 4 3 3 4 3 3 4 3 3 3 4 4 3 4 48
16 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 5 4 4 60
17 4 3 4 3 3 3 4 3 4 3 4 4 4 3 49
119
18 4 4 4 4 5 5 4 4 5 4 4 5 4 5 61
19 5 4 5 5 5 5 5 5 4 4 4 5 5 4 65
20 5 4 4 5 5 5 5 5 4 4 5 5 4 4 64
21 4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 3 51
22 3 4 5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 63
23 4 5 5 4 5 4 4 4 4 5 4 5 5 4 62
24 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 4 50
25 4 4 3 3 3 4 4 4 3 4 3 3 4 3 49
26 3 4 3 4 3 4 3 3 3 4 3 3 4 3 47
27 5 4 5 4 4 5 4 5 5 5 4 4 5 4 63
28 4 3 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 52
29 4 4 5 5 4 5 5 5 4 5 5 5 4 5 65
30 3 4 4 3 3 4 4 3 3 3 4 3 3 4 48
31 5 4 5 5 5 4 4 5 4 5 5 5 4 5 65
32 4 5 5 5 4 5 5 4 4 4 4 4 4 5 62
33 4 4 4 5 5 4 5 4 4 5 4 4 5 5 62
34 5 5 4 5 4 5 5 5 4 5 4 5 5 5 66
35 3 4 3 3 3 4 4 3 3 3 3 3 4 3 46
36 3 4 3 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 48
37 4 4 4 4 4 3 4 5 3 4 5 4 3 3 54
38 3 3 4 3 4 3 4 3 3 4 3 3 4 3 47
39 4 4 5 4 5 5 4 5 4 5 4 5 4 4 62
40 5 5 5 5 5 5 4 5 4 5 4 5 4 5 66
41 4 5 5 4 4 5 5 5 4 5 5 5 5 5 66
42 5 4 5 4 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 59
43 4 5 4 5 4 5 5 4 5 5 4 5 4 5 64
44 5 5 4 4 5 5 4 4 5 5 4 4 4 5 63
45 3 4 4 3 3 4 3 4 4 3 3 4 4 4 50
Jumlah
No Jenis Kelamin
Responden Persentase
1 Laki-laki 20 44,4%
2 Perempuan 25 55,5%
Jumlah 45 100%
Jumlah
No Usia
Responden Persentase
1 20-25 Tahun 12 26,6%
2 26-35 Tahun 17 37,7%
3 >35 Tahun 16 35,5%
Jumlah 45 100%
Terakhir
No Pendidikan Jumlah
Terakhir Responden Persentase
1 SMA/SMK 10 22,2%
2 D3 4 8,8%
3 S1 24 53,3%
4 S2 7 15,5%
Jumlah 45 100%
Jumlah
No Lama Menjabat
Responden Persentase
1 1-5 Tahun 24 53,5%
2 6-10 Tahun 15 33,3%
3 >10 Tahun 6 13,3%
Jumlah 45 100%
Uji Validitas
121
Sebelum Eliminasi
Setelah Eliminasi
122
123
Composite Reliability
125
Cronbach Alpha
126
Inner
127
R Square
128
Uji Hipotesis
129
130
NOMOR BP : 19101155310311
DOSEN PEMBIMBING:
KETENTUAN:
3. Kartu yang hilang atau tidak dibawa saat konsultasi tidak dilayani
NOMOR BP : 19101155310311
DOSEN PEMBIMBING:
KETENTUAN:
3. Kartu yang hilang atau tidak dibawa saat konsultasi tidak dilayani
Lampiran 5: Dokumentasi
135