Makalah Akuntansi Manajemen Strategi

“Introduction and comceptual framework & Vision, mission, goals, objectives and
strategy typology”

Untuk memenuhi tugas mata kuliah Akuntansi Manajemen Strategi

Dosen Pengajar : Erwin Saraswati.,AK.,CPMA.,CSRA.,ASCA

Disusun Oleh :

KurniawanAdiPrasetyo (155020307111020)

Anindhita Diah R P ()

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

MALANG

2017
 Akuntansi Manajemen Strategis: Apa itu dan apa yang ditawarkannya?

Akuntansi manajemen strategis adalah proses identifikasi, pengumpulan, pemilihan dan

analisis data akuntansi untuk membantu tim manajemen membuat keputusan strategis dan menilai
keefektifan organisasi.

Penekanannya adalah pada umpan balik terus menerus untuk memastikan bahwa ketika
kondisi dan kebutuhan akan perubahan, akuntansi manajemen strategis terus memenuhi tujuan
organisasi untuk penyediaan informasi, pengendalian dan evaluasi kinerja. Akuntansi manajemen
strategis berorientasi pada jangka panjang. Artinya, ini menyangkut masalah yang meluas melampaui
periode anggaran tahunan organisasi. Akuntansi manajemen strategis dapat dianggap sebagai sistem
akuntansi untuk mengelola strategi dan keunggulan kompetitif organisasi.

Akuntansi keuangan, akuntansi biaya, manajemen biaya, akuntansi manajemen

dan manajemen biaya strategis: bagaimana kaitannya?

Penting bagi kita untuk memahami hubungan antara akuntansi keuangan, akuntansi
manajemen, akuntansi biaya, manajemen biaya dan pentingnya gagasan akuntansi manajemen
strategis

Akuntansi keuangan berawal untuk memenuhi fungsi penatalayanan bisnis. Ini mengukur
dan mencatat transaksi bisnis dan menyediakan laporan keuangan yang didasarkan pada prinsip
akuntansi yang berlaku umum serta standar akuntansi yang relevan. Ini terutama berkonsentrasi pada
pelaporan eksternal

Akuntansi manajemen, dalam pengertian umum, mengidentifikasi, mengumpulkan,

mengukur dan melaporkan informasi yang berguna bagi manajer dalam perencanaan, pengendalian
dan pengambilan keputusan.

Manajemen biaya memerlukan pemahaman yang lebih dalam tentang struktur biaya
perusahaan, menggabungkan unsur-unsur dari tiga bidang yang lebih tua, akuntansi manajemen,
produksi dan perencanaan strategis.

Manajemen biaya strategis memberikan informasi biaya untuk keputusan strategis. Ini
membantu merumuskan dan mengkomunikasikan strategi. ia mengembangkan dan menerapkan
kontrol yang memantau keberhasilan dalam mencapai tujuan strategis
 Dua model bisnis pesaing: akuntansi dan ekonomi

 Model Akuntansi

Model Akuntansi terutama berfokus pada 'angka-angka garis bawah' yang ditentukan oleh
akuntansi tradisional, terlepas dari apakah dampaknya terhadap arus kas bisnis atau apakah transaksi
dicatat di neraca atau di luar neraca.

 Model Ekonomi

Model ekonomi berkaitan dengan dua isu: arus kas yang dihasilkan selama masa bisnis, dan
risiko penerimaan kas. Yang pertama terkandung dalam rencana perusahaan, dan yang kedua
ditentukan di pasar.

Perspektif teoritis (dan sudut pandang) akuntansi manajemen

Selama beberapa dekade terakhir, sebuah literatur besar telah berkembang di bidang
akuntansi manajemen dalam organisasi. Penelitian berusaha untuk memahami dan meneliti sistem
akuntansi manajemen dalam organisasi dari berbagai pendekatan teoretis yang banyak digunakan
dalam penelitian akuntansi manajemen.

 Pandangan teknis-rasional tentang akuntansi manajemen

Pendekatan teknis-rasional berasal dari ilmu ekonomi. Berdasarkan teori ekonomi neoklasik,
pendekatan teknis-rasional mengasumsikan akuntansi manajemen sebagai alat pengambilan keputusan
komputasi yang membantu memaksimalkan tujuan organisasi.

 Otoritas hukum rasional Weber yang birokratik

Beberapa telah mengambil teori birokrasi klasik Weber untuk mewakili perspektif teknis-
rasional, dalam arti memaksimalkan tujuan rasional. Weber melihat birokrasi sebagai bentuk
organisasi untuk mencapai otoritas hukum yang rasional. Dia berpendapat bahwa struktur otoritas
dalam organisasi bergantung pada makna dan cara kontrol dan kekuasaan yang lazim di masyarakat.
  Pandangan hubungan manusia tentang akuntansi manajemen

Ada pandangan bahwa partisipasi dalam proses anggaran mungkin memiliki efek positif dan
negatif terhadap perilaku, motivasi, dan kepuasan individu. Pandangan hubungan manusia
menunjukkan bahwa hubungan pribadi antara anggota organisasi sangat penting untuk kinerja.
Beberapa stand telah berubah dari studi akuntansi, berdasarkan pendekatan hubungan manusia. Studi
hubungan manusia dapat membantu menjelaskan pengoperasian sistem akuntansi dan pengendalian
sesuai dengan sikap, perilaku dan kepuasan kerja individu. Penelitian menunjukkan bahwa perilaku
individu mempengaruhi cara manajer melakukan proses informasi dalam sistem kontrol dan kepuasan
yang meningkat terkadang dapat menghasilkan peningkatan produktivitas.

 Pandangan kontijensi tenatng akuntansi manajemen

Gagasan utama dari teori kontinjensi dalam organisasi adalah bahwa tidak ada model
organisasi yang dapat diterima secara universal yang menjelaskan keanekaragaman desain asli. Ini
mengklaim bahwa desain organisasi bergantung pada faktor kontingen yang sesuai dengan situasinya.

 Pandangan agensi tentang akuntabs manajemen

teori agensi berkaitan dengan pendelegasian wewenang pengambilan keputusan oleh atasan
kepada agen. lebih sederhana, kinerja agen dievaluasi berdasarkan kinerja agen, dan penghargaan
bergantung pada kinerja agen.

 Pendekatan interpretif untuk mengendalikan

Pendekatan penelitian yang diuraikan di atas pada dasarnya bersifat fungsional dan
memperlakukan kata sosial sebagai tujuan. Sedikit yang diberikan pada fungsi sebenarnya dari sistem
akuntansi dan kontrol konteks organisasi mereka. Jadi, penelitian konvensional tentang 'keragaman
ilmiah' memungkinkan cendekiawan tersebut tetap tidak peduli bahwa ia memiliki sedikit keakraban
langsung dengan bidang kehidupan yang dipelajari.

 Pandangan ekonomi politik tentang akuntansi manajemen

Pendekatan PE menekankan sifat historis dunia sosial. Ini mencoba untuk memahami
fenomena tertentu dari konteks sosio-politiknya yang ada pada suatu waktu dan tempat. Sejarah peran
dianggap penting dalam menjelaskan perubahan peran sistem ekonomi dan mengapa dan bagaimana
perubahan ini terjadi.
  literatur perubahan organisasi

Organisasi mengubah struktur organisasi dan budaya mereka agar menjadi lebih efektif dan
efisien, sehingga memperoleh pangsa pasar yang lebih besar dan memastikan kelangsungan hidup
perusahaan. Ada pandangan dalam literatur organisasi bahwa organisasi berubah sehubungan dengan
masalah yang ada dan untuk perbaikan berkelanjutan. Senior menyarankan agar perubahan dalam
organisasi muncul dari berbagai sumber, temporal, eksternal dan internal