Anda di halaman 1dari 5

z

 VOLUME MOLAR PARSIAL

 KELOMPOK 3
Pengertian Volume Molar Parsial
Volume molar adalah volume yang dimiliki setiap mol suatu zat
pada temperatur dan tekanan tertentu. Volume molar parsial suatu
zat dalam z
larutan adalah perubahan volume yang terjadi apabila
satu mol komponen x ditambahkan pada larutan tersebut dan tidak
mengubah komposisi sistem. Volume polar parsial dari komponen
x pada suatu sistem sama dengan kenaikan atau penurunan yang
sangat kecil pada volume dibagi dengan banyaknya mol zat yang
ditambahkan, pada saat keadaan suhu, tekanan, dan jumlah
komponen lain yang ada pada sistem tersebut konstan.
z

 volume molal parsial dari komponen ke-i. Secara fisik


kenaikan dalam besaran termodinamik V yang diama
mol senyawa i ditambahkan ke suatu sistem yang be
sehingga komposisinya tetap konstan.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Volume Molar
Parsial
Faktor – Faktor yang mempengaruhi perubahan
volume molar
z parsial adalah adanya perbedaan antara
gaya intermolekular pada larutan dan pada komponen
murni penyusun larutan tersebut, dan adanya
perbedaan antara bentuk dan ukuran molekul suatu
larutan dan pada komponen murni penyusun larutan
tersebut.
z

 Ada tiga sifat termodinamik molal parsial utama, yakni:

 Volume molal parsial dari komponen-komponen dalam larutan


(juga disebut sebagai panas differensial larutan),

 entalpi molal parsial, dan energi bebas molal parsial (potensial


kimia).

 Sifat-sifat ini dapat ditentukan dengan bantuan metode grafik,


menggunakan hubungan analitik yang menunjukkan V dan ni,
dan menggunakan suatu fungsi yang disebut besaran molal
nyata.

Anda mungkin juga menyukai