Uji Qda Fix Nian
Uji Qda Fix Nian
Analysis)
Di susun oleh :
KELOMPOK 2
1
16
15 2
14 TEH KAYU ARO(517)
12
14 3
10 TEH PRENDJAK(281)
8
6 TEH SARIWANGI(347)
13 4
4
2
0
12 5
11 6
10 7
9 8
ATRIBUT SENSORI WARNA
Pengukuran skala garis didapatkan sampel teh kayu aro(517)
memiliki rata-rata 11,4. Sampel teh Sari wangi didapatkan rata-rata
skala garis 7,3.teh Prendjak(281) skala garisnya memiliki rata-rata5,0.
Spider web parameter warna didapatkan bahwa pada sampel teh Kayu
Aro(517)mengambarkan warna teh merah kecoklatan yang pekat dan
lebih gelap.
Teh Sari wangi (281) menggambarkan warna teh yang merah
kecoklatan dengan intensitas sedang .
Teh Prendjak ( 347) menggambarkan warna teh sedikit kurang merah
kecoklatan (Intesitas lemah )
SPIDER WEB ATRIBUT AROMA TEH
1
16
15 2 TEH KAYU ARO(517)
14
12
14 3 TEH PRENDJAK(281)
10
8
TEH SARIWANGI(347)
6
13 4
4
2
0
12 5
11 6
10 7
9 8
ATRIBUT SENSORI AROMA
Pengukuran skala garis didapatkan sampel Sampel teh
Sari wangi ( 347), didapatkan skala garis 13,1.Teh kayu
aro (517) memiliki rata-ratasebesar7,7 sampel Prendjak
(281) skala garisnya memiliki rata –rata 4,2.
Spider web parameter warna didapatkan bahwa pada
sampel Teh Sari wangi (281) mengambarkan aroma teh
dengan intensitas lebih kuat atau dominan.
Teh Kayu Aro (517)menggambarkan aroma teh dengan
intensitas sedang
Teh Prendjak ( 347) menggambarkan aroma teh dengan
intensitas lemah.
SPIDER WEB ATRIBUT RASA
1
16
15 2
14 TEH KAYU ARO(517)
12
14 3
10 TEH PRENDJAK(281)
8
TEH SARIWANGI(347)
6
13 4
4
2
0
12 5
11 6
10 7
9 8
ATRIBUT SENSORI RASA
Pengukuran skala garis didapatkan pada atribut rasa
Sampel teh Sari wangi ( 281), didapatkan skala garis
13,1.Teh kayu aro (517) memiliki rata-ratasebesar7,7
sampel Prendjak (347) skala garisnya memiliki rata -
rata 4,2.
Spider web parameter rasa didapatkan bahwa pada sampel
Teh Sari wangi (281) mengambarkan rasa teh yang sangat
sepat dan terasa pahit.
The Kayu Aro (517) mengambarkan rasa sepat dan pahit
intensitas sedang.
Teh Prendjak ( 347) menggambarkan rasa sepat dan pahit
intensitas lemah
SPIDER WEB ATRIBUT AFTERTASTE
1
14
15 2
TEH KAYU ARO(517)
12
14 10 3
TEH PRENDJAK(281)
8
6
TEH SARIWANGI(347)
13 4
4
0
12 5
11 6
10 7
9 8
ATRIBUT SENSORI AFTERTASTE
Pengukuran skala garis didapatkan Sampel teh Sari
wangi( 281) didapatkan rata-rata skala garis 10,8
.Teh kayu aro (517) memiliki rata-rata7,3 .Teh
Prendjak(281) skala garisnya memiliki rata-rata 4,2.
Spider web parameter after taste didapatkan bahwa
pada Teh Sari wangi (281) mengambarkan after taste
lama kesan sepat dan pahit dengan intensitas kuat.
Teh kayu aro (517) menggambarkan after taste lama
kesan sepat dan pahit dengan intensitas sedang,
Teh Prendjak ( 347) menggambarkan after taste lama
kesan sepat dan pahit dengan intensitas lemah
KESIMPULAN
Dapat disimpulkan dari penelitian pendeskripsian atribut mutu sensori
berdasarkan metode QDA.
Didapatkan bahwa dari segi deskripsi atribut warna teh hitam yang
paling ideal adalah Teh Kayu Aro (517) dengan warna teh merah
kecoklatan.Teh Sari Wangi(281) warna merah kecoklatan sedang, dan
Teh Prendjak (347) warna teh sedikit merah kecoklatan,
Atribut Aroma Teh Sari Wangi(281) aroma teh sangat kuat , Teh Kayu
Aro (517) aroma teh sedang, dan Teh Prendjak (347) aroma teh
lemah(sedikit ).
Pada atribut rasa Teh Sari Wangi (281), rasa pahit dan sepat kuat, Teh
Kayu Aro (517) rasa pahit dan sepat sedang Teh Prendjak (347) kurang
memiliki rasa pahit dan sepat(agak lemah ) .
Sedangkan atribut after taste Teh Sari Wangi(281),kesan sepat lebih
kuat,Teh Kayu Aro (517) kesan sepat sedang,Teh Prendjak (347) kesan
sepat kurang (sedikit).
THANK YOU FOR ATTENTION