KONSEP MENUA

Oleh :
Agustina Manaturrohmah.,S.Kep.,Ns.,M.Kes
TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Memahami teori proses menua

2. Perubahan pada lansia
3. Permasalahn lansia di Indonesia
 ISSUE DAN TRENDS KEP. GERONTIK

• Peningkatan jumlah lansia di negara maju

→ relatif lebih cepat dibandingkan dengan
di negara-negara berkembang → namun
secara absolut jumlah lansia di negara
berkembang jauh lebih banyak
dibandingkan dengan negara maju.
• Konsekuensi logis berhasilnya pembangunan →
bertambahnya usia harapan hidup → banyak
lansia di Indonesia
• Di Cina terdapat populasi lansia berusia lebih
dari 100 tahun yang masih hidup sehat dengan
prevalensi kepikunan yang rendah
• Di Inggris lansia disebut dengan istilah warga
negara senior
 Proses penuaan
• Menjadi tua/aging adl suatu proses
menghilangnya kemampuan jaringan secara
perlahan-lahan untuk memperbaiki atau
mengganti diri diri dan mempertahankan struktur
serta fungsi tuanya.
• Proses penuan ini akan terjadi pada seluruh
organ tubuh: jantung, paru-paru, ginjal, indung
telur, otak dll serta kulit (Yaar&Gilchrest,2007)
 Teori proses menua
1. Teori biologis
fokus teori ini adl mencari determinan2 yang
menghambat penurunan fungsi organisme yang dalam
konteks sitematik
1) Teori stokastik : penuaan merupakan suatu kejadian
yang terjadi secara acak atau random dan akumulasi
waktu setiap waktu
2) Teori nonstokastik : proses penuaan disesuaikan oleh
wktu tertentu
3) Teori biologis
 Teori biologis
1) T. genetik clock
2) T. mutasi somatik
3) T. autoimun
4) T radikal bebas
5) T. stres
 Teori stokastik
a) T. kesalhan
b) T. keterbatasan Hayflick
c) T. pakai dan usang
d) T. imunitas
e) T. radikal bebas
f) T.Ikatan silang
 Teori nonstokastik
1) Programmed theory
2) Immunity theory
 2. Teori Psikologis
1) T hierarki kebutuhan manusia menurut
Maslow
2) T. individualisme jung
3) T. delapan tingkat perkembangan erikson
3. Teori kultural
4. Teori sosial
5. Teori genetika
6. Teori rusaknya sistem imun tubuh
7. Teori menua akibat metabolisme
8. Teori kejiwaan sosial
 Perubahan sistem tubuh lansia
(Nugrofo,2000)
1. Sel
a) Jumlah sedikit, ukurannya lebih besar
b) Cairan tubuh dan cairan intraseluler akan berkurang
c) Proporsi protein di otak, otot ginjal, darah dan hati
berkurang
d) Jumlah sel otak akan menurun
2. Sistem persyarafan
a) Hubungan persarafan cepat menurun
b) Lambat dalam merespon
c) Mengecilnya saraf pancaindra
3. Sistem pendengaran
a) Gangguan pada pendengaran
b) Membran timpani atropi
c) Terjadi pengumpulan dan pengerasan
serumen karena peningkatan keratin
d) Pendengaranmenurun pada lanjut usia
mengalami ketegangan jiwa atau sters
4. Sistem penglihatan
a) Kornea lebih berbentuk seperti bola
b) Lensa lebih suram
c) Pangamatan sinar dan daya adaptasi thd kegelapan
melambat
d) Hilangnya daya akomodasi
e) Hilangnya daya akomodasi
5. Sistem kardiovaskuler
a) Elastisitas dinding aorta menurun
b) Katup jantung menebal
c) Kemampuan memompadarah menurun 1%
d) Tekanan darah meningkat
6. Sistem pengaturan suhu tubuh
a) Suhu tubuh menurun
b) Keterbatasan reflek mengigil
7. Sistem pernapasan
a) Menurunnya aktifitas silia
b) Paru-paru kehilangan elastisitas
c) Menarik nafas lebih berat
d) Ukuran alveoli melebar dari normal
8. Sistem gastrointestinal
a) Kehilangan gigi
b) Esofagus melebar
c) Sensitifitas akan rasa lapr
d) Produksi asam lambung menurun
e) Fungsi absorbsi menurun
9. Sistem genetourinaria
a) Ginjal mengecil dan nefron menjadi atropi
b) Otot kandung kemih melemah
10.Sistem endokrin
a) Sistem hormon produksinya menurun
11.Sistem muskuloskeletal
a) Tulang kehilangan kepadatan dan semakin
rapuh
b) Kifosis
c) Persendian membesar dan menjadi kaku
d) Tendon mengkerut
e) Atropi serabut otot
12.Sistem integumen
a) Kulit keriput
b) Permukaan kulit kasar dan bersisik
c) Kulit kepala dan rambut menipis
d) Kelenjar keringat berkurang
e) Kuku menjadi pudar dan kurang bercahaya
 Perubahan mental yang terjadi
akibat proses menua
• Perubahan mental ini erat sekali kaitannya dengan
perubahan fisik, keadaan kesehatan,tingkat
pengetahuan, pendidikan dan lingkungan
• Perubahan yg terjadi adl :
– Perasaan pesimis
– Cemas
– Kekacauan mental akut
– Merasa terancam
– Merasa tidak berguna
– Rasa kurang mampu untuk mandiri
 Faktor-faktor yang mempengaruhi
perubahan kondisi mental
• Perubahan fisik
• Kesehatan umum
• Tingkat pendidikan
• Keturunan
• Lingkungan
 Perubahan psikososial
• Pensiun
• Merasa/sadar akan kematian
• Perubahan dalamcara hidup
• Ekonomi
• Meningkatnya biaya hidup dan penghasilan semakin sulit
• Bertambahnya biaya pengobatan
• Penyakit kronis
• Gangguan syaraf
• Gangguan gizi
• Perubahan terhadap gambaran diri atau konsepdiri
 Perubahan spiritual
• (Wahid Iqbal mubarak,2006) agama dan
kepercayaan makin terintregitas dalam
kehidupan
 Permasalahan lansia di
Indonesia
• Hardiwinoto dan setiabudi (2005)
1. Permasalahan umum
a. Makin besar jumlah lansia yang berada dibawah garis
kemiskinan
b. Makin melemahnya nilai kekerabatan sehinggan anggota
keluarga yg berusia lanjut kurang diperhatikan
c. Lahirnya kelompok masyarakat industri
d. Masih rendahnya kuantitas dan kualitas tenaga profesional
pelayanan lanjut usia
e. Belum membudaya dan melembaganya kegiatan
pembinaan kesejahteraan lansia
2. Permasalahan khusus
a. Berlangsungnya proses menua yg berakibat
timbulnya masalah baik fisik, mental, maupun sosial
b. Berkurangnya integrasi sosial lanjut usia
c. Rendahnya produktifitas kerja lansia
d. Banyaknya lansia yang miskin, terlantar dan cacat
e. Berubahnya nilai sosial masyarakat yang mengarah
pada tatanan masyarakat individualistik
f. Adanaya dampak negatif dari proses pembangunan
yang dapat mengganggu kesehatan fisik lansia
 Lansia yang sukses dan bahagia
• Dadang hawari (2007). Empat dimensi
hidup sehat bagi lansia :
1. Dimensi fisik
2. Dimensi kejiwaan
3. Dimensi sosial
4. Dimensi spiritual
• Siti Bandiyah (2009). Enam dimensi hidup
sehat :
– Dimensi fisik
– Dimensi sosial
– Dimensi emosional
– Dimensi intelektual
– Dimensi vokasional
– Dimensi spiritual
 Makna bahagia untuk lansia
• B : berat badan berlebih supaya dihindari
• A ; aturlah makanan hingga sesuai
• H ; hindari faktor-faktor resiko penyakit jantung
• A ; agar terus berguna lakukan kegiatan
• G ; gairah hidup bersemangat jika kegiatan yg
dipilih dilakukan bersama
• I ; ikuti nasehat dokter dan hindari situasi tegang
• A ; awasi kesehatan dengan cara memeriksakan
badan secara periodik
 Tugas
1) T. genetik clock
2) T. mutasi somatik
3) T. autoimun
4) T radikal bebas
5) T. stres
6) T. kesalhan
7) T. keterbatasan Hayflick
8) T. pakai dan usang
9) T. imunitas
10) T. radikal bebas
11) T.Ikatan silang
12) Programmed theory
13) Immunity theory
1) T hierarki kebutuhan manusia menurut Maslow
2) T. individualisme jung
3) T. delapan tingkat perkembangan erikson
4) Teori kultural
5) Teori sosial
6) Teori genetika
7) Teori rusaknya sistem imun tubuh
8) Teori menua akibat metabolisme
9) Teori kejiwaan sosial
SELAMAT MENGENAL LANSIA SEUTUHNYA

TERIMA KASIH