Anda di halaman 1dari 19

DERET

Pertemuan Ke-2
MATERI BAHASAN
• DERET HITUNG/ ARITMATIKA
• DERET UKUR/ GEOMETRIKA
• PENERAPAN EKONOMI
• LATIHAN SOAL
DERET
• Deret
 Rangkaian bilangan yang tersusun secara teratur dan memenuhi
kaidah-kaidah tertentu.
 daftar/barisan bilangan
• Suku
 Bilangan-bilangan unsur dan pembentuk sebuah deret
(dilambangakan dengan U).

1, 2, 3, 4, 5, 6, …, Un Deret
Suku ke-4 Suku ke-n
Suku ke-5
Jenis Deret
• Dilihat dari jumlah suku yang membentuknya
• Deret berhingga (finite): Jumlahnya terbatas
Contoh:
- 1, 3, 5, 7, 9
- 2, 6, 10, 14, 18
• Deret tak berhingga (infinite): Jumlahnya tidak terbatas
Contoh:
- 1, 2, 3, 4, 5, …
- 2, 6, 10, 14, 18, …
• Dilihat dari pola perubahan bilangan pada suku-sukunya
• Deret hitung/Aritmatika
• Deret ukur/Geometrika
• Deret harmoni
Deret Hitung
• Deret yang perubahan suku-sukunya berdasarkan penjumlahan
terhadap sebuah bilangan tertentu.
• Bilangan yang membedakan suku-suku dari deret disebut pembeda.
contoh:
 5, 10, 15, 20, 25 (pembeda = 5)

 7, 4, 1, -2, -5 (pembeda = -3)


• Catatan: Dua hal penting untuk diketahui pada setiap persoalan deret
(baik deret hitung dan ukur) adalah nilai suku (U) tertentu dan
jumlah nilai deret (S).sampai suku tertentu.
Mencari Suku ke-n (Un) Deret Hitung
5, 10, 15, 20, 25
U1, U2, U3, U4, U5 Rumus

U1 = 5 = a
U2 = 10 = a + b = a + (2-1)b Un = a + (n-1)b
U3 = 15 = a + 2b = a + (3-1)b a= suku pertama (U1)
U4 = 20 = a + 3b = a + (4-1)b b= pembeda
U5 = 25 = a + 4b = a + (5-1)b
n= indeks suku

• Berapa nilai dari Suku ke-10 (U10) dan ke-13 (U13)?


Mencari Jumlah n (Sn) Deret Hitung
• Jumlah sebuah deret hitung sampai suku tertentu tidak lain adalah
jumlah nilai suku-sukunya.
• Rumus:
𝑛
Sn =na + 𝑛−1 𝑏 atau
2
𝑛
Sn = 2𝑎 + (𝑛 − 1 𝑏
2
𝑛
Sn = 𝑎 + 𝑈𝑛
2

1. Soal deret: 5, 10, 15, 20, 25


Pertanyaan: a) Berapa nilai S5?
b) Berapa nilai S10?
2. Diketahui suatu deret hitung memiliki nilai suku ke-1 = 3 dan suku ke-5 =11.
Pertanyaaan a) Berapa nilai S5?
Deret Ukur/Geometri
• Deret yang perubahan suku-sukunya berdasarkan perkalian terhadap
sebuah bilangan tertentu.
• Bilangan yang membedakan suku-suku dari deret ukur disebut pengganda,
yakni hasil bagi nilai suatu suku terhadap nilai suku di depannnya.
contoh:
 5, 10, 20, 40, 80 (Pengganda = 2)

 512, 256, 128, 64, 32 (Pengganda = 0,5)


• Catatan: Dua hal penting untuk diketahui pada setiap persoalan deret
(baik deret hitung dan ukur) adalah nilai suku (U) tertentu dan
jumlah nilai deret (S).sampai suku tertentu.
Mencari Suku ke-n (Un) Deret Ukur
5, 10, 20, 40, 80
U1, U2, U3, U4, U5 Rumus

U1 = 5 = a
U2 = 10 = ap = ap2-1 Un = apn-1
U3 = 20 = app = ap2 =ap3-1 a= suku pertama (U1)
U4 = 40 = appp = ap3 = ap4-1 p= pengganda
U5 = 85 = apppp = ap4 = ap5-1
n= indeks suku

• Berapa nilai suku ke-6 (U6) dan ke-10 (U10)?


Mencari Jumlah n (Sn) Deret Ukur
• Jumlah sebuah deret ukur sampai suku tertentu tidak lain adalah
jumlah nilai suku-sukunya (mulai suku pertama sampai suku ke-n).
• Rumus:
Sn = U1 + U2 + U3 + U4 + …. + Un

𝑎(1−𝑝𝑛) 𝑎(𝑝𝑛−1)
Sn = atau Sn =
1−𝑝 𝑝−1
1. Soal deret: 5, 10, 20, 40, 80
Pertanyaan: a) Berapa nilai S5?
b) Berapa nilai S10?
2. Diketahui suatu deret ukur memiliki nilai suku ke-1 = 4 dan pengganda =5.
Pertanyaaan a) Berapa nilai U2?
b) Berapa nilai S3?
PENERAPAN EKONOMI DERET HITUNG & UKUR
• Dalam bidang ekonomi dan bisnis, prinsip deret sering diterapkan
terutama pada kasus-kasus yang terkait perkembangan dan
pertumbuhan.
• Jika perkembangan dan pertumbuhan dalam kasus ekonomi dan
bisnis memiliki gejala berpola, maka teori deret (hitung maupun ukur)
yang relevan dapat diterapkan untuk menganalisisnya.
Model Perkembangan Usaha
• Jika perkembangan variabel-variabel tertentu dalam kegiatan usaha
misalnya produksi, biaya, pendapatan, penggunaan tenaga kerja atau
penanaman modal berpola (maksudnya: bertambah secara
konsisten) seperti deret hitung, maka prinsip-prinsip deret hitung
dapat digunakan untuk menganalisis perkembangan variabel
tersebut.
Contoh: Sebuah dealer motor “HONDA” berhasil melakukan penjualan
sebanyak 20 unit motor pada bulan Januari 2019, pada bulan
berikutnya tenaga selles & marketing hanya mampu menjual sebanyak
8 unit setiap bulan. Jika kemampuan penjualan selles dan marketing
konstan tiap bulannya. Berapa jumlah penjulan periode januari sampai
dengan agustus 2019?
Model Bunga Majemuk
• Model ini merupakan penerapan deret ukur dalam kasus simpan-pinjam
dan investasi (konvensional). Melalui model ini dapat menghitung besarnya
pengembalian kredit dimasa data bedasarkan tingkat bunga.
• Contoh: Jika modal pokok sebesar P dibungakan secara majemuk dengan
suku bunga pertahun setingkat i, maka jumlah akumulatif modal tersebut
dimasa datang setelah n tahun (Fn) dapat dihitung sebagai berikut:
• Setelah 1 tahun: F1 = P + P.i = P(1+i)
• Setelah 2 tahun: F2 = P(1+i) + P(1+i) = P(1+i)2
• Setelah 3 tahun: F3 = P(1+i) + P(1+i) + P(1+i) = P(1+i)3
• Dst
• Setelah n tahun: Fn= (….) + (….)i= P(1+i)n

Rumus  Fn= P(1+i)n atau

𝒊
Fn= P(1+ )mn m = frekuensi pembayaran bunga dalam setahun
𝒎
Model Bunga Majemuk
• Berdasarkan rumus di atas dapat dicari besarnya nilai sekarang
(Present Value) dari suatu jumlah uang dimasa datang.
1 1
P= .𝐹 atau P= 𝑖 .𝐹
(1+𝑖) 1+𝑚 𝑚𝑛

Contoh:
1. Seorang nasabah memijam uang di bank sebanyak 100 juta rupiah
untuk jangka waktu 5 tahun, dengan tingkat bunga 2% pertahun.
Berapa jumlah seluruh uang yang harus dikembalikan pada saat
pelunasan? Seandainya penghitungan bunga setiap bulan, berapa
jumlah yang harus dikembalikan?
Model Bunga Majemuk
Contoh:
2. Tabungan nasabah bank konvensional dijanjikan akan menjadi
sebesar 64.000.000 pada 10 tahun yang akan datang. Jika tingkat
suku bunga yang berlaku 10% per tahun. Berapa tabungan nasabah
tersebut pada saat ini?
Model Pertumbuhan Penduduk
Penaksiran jumlah penduduk pada umumnya menggunakan model
deret ukur. Sebagaimana pernah dinyatakan oleh Malthus.

Secara matematis dapat dirumuskan:


Pt = Jumlah tahun ke-t
Pt = P1Rt-1 P1 = Jumlah pada tahun pertama (basis)
r = presentase pertumbuhan per tahun
Dimana R = 1 + r t = indeks waktu (tahun)
Model Pertumbuhan Penduduk
Penduduk suatu kota berjumlah 4 juta jiwa pada tahun 2010, tingkat
pertumbuhan penduduk 4% pertahun. Hitunglah jumlah penduduk
tersebut pada tahun 2018?
Soal-Soal
• Jika a=100 dan U1=160, hitung
a) b
b) U9
c) S10
• Jika U3 dan U9 dari sebuah deret hitung sebesar 75 dan 225, maka hitung
a) U1
b) U5
c) S5
• Pengganda sebuah deret ukur diketahui sebesar 5. Jika U6 = 6250, hitung
a) U1
b) U5
c) S5
d) S10
Soal-Soal
• Data penjualan sebuah Dealer Sepeda Motor dalam tujuh tahun terakhir
ditunjukkan sebagai berikut.
Tahun Penjualan
2001 120
2002 134
2003 148
2004 162
2005 176
2006 190
2007 204
Berapakah jumlah motor yang terjual selama 2001-2005?

Anda mungkin juga menyukai