Syelly Wulandari
1801026039
http://www.free-powerpoint-templates-design.com
Beta
Beta merupakan suatu pengukur volatilitas return su
atu sekuritas atau suatu portofolio terhadap return p
asar. Dengan demikian beta merupakan pengukur ri
siko sistematik dari suatu sekuritas atau portofolio r
elatif terhadap risiko pasar.
Mengestimasi
Beta
Beta suatu sekuritas dapat dihitung dengan teknik
estimasi yang menggunakan data historis berupa
data pasar, data akuntansi atau data fundamental.
Return Saham A Return Pasar
Kovarian
Hasil Regresi dengan Model Indeks Tungga
l
RA = 2,014638 + 1,43415 RM
(RA) (RM) (RBR) (RA-RBR) (RM-RBR)
=
= 1,149351
Beta Fundamental
Dividend Payout
1 Risiko tinggi dividend payout rendah begitu pula sebaliknya
Asset Growth
2
Leverage
3 Semakin banyak leverage perusahaan semakin tinggi risikonya
Liquidity
4 Semakin liquid perusahaan semakin kecil risikonya
Lanjutan
Earning Variability
06 Perusahaan yang memiliki nilai PER
yang tinggi mempunyai risiko yang
lebih tinggi
Beta untuk Pasar Modal Berkembang
Beta untuk pasar modal yang berkembang perlu disesuaikan. Alasannya adalah karena
beta yang belum disesuaikan masih merupakan beta yang bias disebabkan oleh
perdagangan yang tidak sinkron
Perhitungan Beta akan menjadi bias jika kedua periode ke-t tidak sinkron
Periode ke-t dapat berupa :
– Harian (untuk menghitung Beta harian)
– Mingguan (untuk menghitung Beta mingguan)
– Bulanan (untuk menghitung Beta bulanan).
Pengujian Terhadap Bias
Metode Dimson
R n R 0 R ... n R
i,t i i Mtn i Mt i Mtn
n ..... 0 .... n
Metode Fowler dan Rorke
Untuk satu periode lag and lead, koreksi beta dilakukan
dengan tahapan sebagai berikut
1. Operasi persamaan regresi berganda
Rit = α + ßi-1 RMt-1 + ßi0 RMt + ßi+1 RMt+1 + εit
2. Operasikan persamaan regresi untuk mendapatkan
korelasi serial return indeks pasar dengan return indeks
pasar sebelumnya
RMt = αi + ρ1Rmt-1 + ε1
3. Hitung bobot yang digunakan
w1 = 1 + ρ1/1 + 2 ρ1
4. Hitung Beta koreksian sekuritas ke-I yang merupakan
Thank you
Insert the title of
your subtitle Here