Tugas farmasetika

(dosis)
Nama kelompok :
1. Wilda
2. Sherly adriani
3. Indah iranti
4. Elsa andani
5. Karin angeline s
6. M. Rifki
7. Vidia
8. Famela m
9. Dandi s
10. Ayu z
 Dosis
• Dosis (takaran) suatu obat adalah jumlah
obat yang dapat dipergunakan atau
diberikan kepada pasien baik sebagai obat
dalam maupun obat luar.
• Faktor yang mempengaruhi dosis : umur,
berat badan, jenis kelamin, sifat penyakit,
daya serap obat, ekskresi, kondisi pasien,
kasus penyakit, jenis obatnya serta faktor
toleransi, habituasi, adiksi, sensitivitas.
 Macam-macam dosis
Ketentuan umum FI III mencantumkan 2
definisi dosis, yaitu :
1. Dosis maksimum : berlaku untuk
pemakaian sekali dan sehari, penyerahan
obat dengan dosis yang melebihi dosis
maksimum dapat dilakukan dengan
memberi tanda seru atau paraf dokter pada
resep dan nama obat digaris bawahi atau
jumlah obat hendaknya ditulis lengkap.
2. Dosis lazim : petunjuk yang tidak mengikat,
tetapi digunakan sebagai pedoman umum
(dosis yang biasa/umum digunakan)
3. Dosis Gabungan : jika dalam resep terdapat
dari satu macam obat yang mempunyai kerja
sama atau searah, dosis maksimum gabungan
harus dibuat. Dosis dinyatakan tidak melebihi
dosis maksimum gabungan jika dosis
pemakaian 1kali obat A + dosis pemakaian
1kali obat B = kurang dari 100% demikian
pemakaian 1hari nya.
4. Dosis Tunggal : cukup diminum 1 kali saja
(Single Dose)
KURVA DOSIS VERSUS RESPON
 Rumus dosis maksimum
1. Rumus young :
n x dosis maksimum dewasa
n+12
(n adalah umur anak 8 tahun kebawah)
 R/ Fenilbutazon 50 mg
Vit C 40 mg
Mf pulv dtd no XII
S3dd1p

Pro : dimas
Usia : 7th
2. Rumus dilling
n x dosis maksimum dewasa
20
(n adalah umur anak diatas 8 tahun)
 R/ Fenilbutazon 50 mg
Vit C 40 mg
Mf pulv dtd no XII
S3dd1p

Pro : Putri
Usia : 17th
 Perhitungan Dosis Obat Dengan
Usia > 21th
R/ Fenilbutazon 50 mg
Vit C 40 mg
Mf pulv dtd no XII
S3dd1p

Pro : dimas
Usia : 28th
 Berdasarkan berat badan
Rumus Thermich-Fier (Jerman)

Berat badan anak dalam Kg x Dosis Maksimum dewasa

70
 R/ Fenilbutazon 50 mg
Vit C 50 mg
Mf pulv dtd no XII
S3dd1p

Pro : dimas
Usia/BB : 7th/45kg
 Perhitungan Dosis Tunggal
R/ CTM 30 mg
PCT 0,1
mf. Pulv dtd no X
S3dd1p

Pro : Toni
Usia/BB : 14th
 Perhitungan Dosis Obat Berkhasiat
Ganda
R/ Phenobarbital 0,02
Thiamin HCl 0.01
SL qs
mf pulv dtd no XII
Stdd1p

Pro : yayan
Usia : 17th
 Perhitungan Dosis Maksimal Untuk
Sediaan Cair
R/ Syr Chlorampheniramini 75ml
adde
Ephedrin Hcl 0,180
mf.potio 100 ml
S3dd1cth

Pro : Budi
Usia : 21th
 Dosis berdasarkan waktu
contohnya obat s.o.4.h (setiap 4 jam)
1. Menurut FI II
24 X = 6 Kali minum dalam sehari semalam
n
2. Menurut Van Duin
contohnya obat s.o.4.h (setiap 4 jam)
16 + 1 X = 16 + 1 X yaitu :
n 4
5 kali minum obat untuk sehari semalam kecuali
untuk antibiotik dan sulfonamida dihitung 24 jam
( seperti rumus FI II )
3. Rumus fried
n x dosis maksimum dewasa
150
( n adalah umur bayi dalam bulan)
 R/ Fenilbutazon 50 mg
Vit C 50 mg
Mf pulv dtd no XII
S3dd1p

Pro : an.Rita
Usia : 4 bulan
 Soal dan jawaban
1. Tuliskan rumus dosis untuk anak dibawah
8tahun ?
jawab : n x dosis maksimum dewasa
n+12
2. Tuliskan macam-macam rumus dosis, minimal 2 ?
jawab :
rumus young (untuk anak dibawah 8 tahun)
rumus dilling (untuk anak diatas 8 tahun)
3. Apa yang dimaksud dengan over dosis ?
jawab : overdosis adalah suatu keadaan dimana
dosis itu melebihi batas maksimum
4. Mengapa harus menghitung dosis gabungan ?
jawab : karena didalam resep itu terdapat 2
macam zat yang berkhasiat sama untuk
menghindari dosis berlebih pada efek terapinya
maka dari itu dihitung dosis gabungan
5. Apa yang dimaksud dengan dosis lazim ?
jawab : dosis lazim adalah dosis yang digunakan
sebagai pedoman umum (dosis yang biasa/umum
digunakan)