Anda di halaman 1dari 20

DINDA PRATIWI OKTAVIAN

XI-FARMASI 1
PENGERTIAN MONITOR
perangkat keras yang digunakan sebagai alat output data
secara grafis pada sebuah CPU, monitor juga kerap
disebut sebagai layar tampilan komputer. Monitor
merupakan salah satu perangkat keras (Hardware) yang
digunakan sebagai penampilan output video dari pada
sebuah CPU, dan kegunaannya tersebut tidak dapat
dipisahkan dalam pemakaian suatu komputer, sehingga
dikarenakan monitor itu sebagai penampilan gambar
maka tentunya komputer sangat sulit digunakan dan
bahkan sama sekali tidak dapat digunakan tanpa
menggunakan monitor. Monitor disebut juga dengan VDU
(Visual Display Unit).
FUNGSI MONITOR
• Monitor berfungsi sebagai Output dari memori komputer atau
central processing unit berupa biner. Ini harus diubah menjadi
bahasa manusia dan ditampilkan kemonitor sehingga bisa dibaca
oleh pengguna.
• Semua monitor memiliki jenis resolusi yang digunakan untuk
menampilkan gambar. Ukuran inci LCD memberitahu apa jenis
resolusi yang tersedia. Sebuah layar monitor 17-inci dapat memiliki
resolusi 1024×768, sedangkan layar 20-inci akan memiliki
1600×1200. Jumlah dalam inci adalah ukuran layar monitor
diagonal, sementara resolusi adalah lebar pixel dengan tinggi pixel.
Meskipun laptop memiliki built-in monitor, beberapa laptop
tersedia dengan port S-Video, yang memungkinkan kabel S-Video
untuk plug ke televisi tertentu. Ketika televisi berubah ke input yang
tepat, akan bertindak sebagai cloning.
JENIS-JENIS MONITOR
1. CRT (Chatode Ray Tube)
Monitor CRT merupakan monitor menggunakan media tabung
sinar katoda atau kebanyakan orang menyebutnya dengan
monitor tabung. Monitor CRT dibuat menggunakan tabung
hampa untuk layarnya. Monitor CRT mirip dengan jenis
televisi tabung. Cara kerja monitor CRT yaitu dengan
memancarkan sinar elektron ke sebuah titik-titik kecil di layar.
Sinar tersebut menampilkan sisi terang jika diperkuat,
sedangkan untuk diperlemah untuk sisi yang gelap. Monitor
CRT lebih murah ketimbang jenis-jenis monitor komputer yang
lainnya. Namun monitor CRT ini berukuran cukup besar
membuat tempat diletakkannya monitor tersebut haruslah
luas.
2. Monitor LCD (Liquid Cristal Display)
Tidak seperti Monitor CRT yang menggunakan tabung
hampa, Monitor LCD menggunakan media cairan kristal.
Cara Kerja Monitor LCD itu dengan cara memancarkan
sinar melalui kristal cair, yang kemudian dipancarkan
secara elektrik sehingga membentuk sebuah panel-panel
kecil yang datar. Monitor LCD komputer ini dari segi
bentuk menggunakan teknologi Flat Panel Display atau
monitor berlayar datar. LCD memiliki kemampuan resolusi
yang lebih tinggi dibandingkan monitor CRT. Dengan
bentuk yang ramping dan pipih penggunaan monitor LCD
dipadukan dikomputer portable atau laptop.
3. Monitor LED (Light Emitting Diode)

Monitor LED memiliki bentuk seperti Monitor LCD


namun monitor LED lebih ramping. Monitor LED
memunculkan sebuah tampilan pada layar
menggunakan emisi cahaya. Monitor LED
menggunakan teknologi LED backlight. LED lebih
efisien mengeluarkan cahaya. Kelebihan monitor
LED dari segi konsumsi daya listrik monitor LED
lebih hemat daripada monitor LCD. Namun
kelemahan monitor LED yaitu harga lebih mahal
daripada monitor LCD.
4. Monitor Plasma
Monitor Plasma merupakan monitor yang
menggunakan gas neon atau xenon yang diletakkan
diantara dua lapisan plat kaca. Pada lapisan gas di
aliri listrik yang memberi reaksi berupa penciptaan
pixel. Kualitas gambar lebih baik karena dalam
proses pembuatan gambar dilakukkan secara
langsung tanpa harus diuraikan terlebih dahulu.
Monitor Plasma menggunakan teknologi gabungan,
antara CRT dengan LCD. Hal ini membuat kitipisan
Monitor Plasma menyerupai Monitor LCD dan
sudut pandang pun luas seperti Monitor CRT.
PERKEMBANGAN MONITOR HINGGA SAAT INI

Perkembangan monitor sangat signifikan dari


tahun ke tahun. Saat ini terdapat tiga jenis
teknologi monitor. Ketiga golongan teknologi
tersebut adalah CRT (Cathode Ray Tube), Liquid
Crystal Display (LCD) dan Plasma gas.
1. Cathode Ray Tube
• Teknologi Tabung Brown (CRT Display) ditemukan pada tahun 1897,
akan tetapi teknologi ini baru diadopsi sebagai penerima siaran
televisi pada tahun 1926. Sejarah penemuan teknologi CRT sudah
lebih dari 100 tahun dan memiliki kualitas gambar yang sangat
bagus. Akan tetapi teknologi ini mempunyai satu kelemahan yaitu
semakin besar display yang akan dibuat maka semakin besar pula
tabung yang digunakan.
• Pada monitor CRT, layar penampil yang digunakan berupa tabung
sinar katoda. Teknologi ini memunculkan tampilan pada monitor
dengan cara memancarkan sinar elektron ke suatu titik di layar.
Sinar tersebut akan diperkuat untuk menampilkan sisi terang dan
diperlemah untuk sisi gelap. Teknologi CRT merupakan teknologi
termurah dibanding dengan kedua teknologi yang lain. Meski
demikian resolusi yang dihasilkan sudah cukup baik untuk berbagai
keperluan. Hanya saja energi listrik yang dibutuhkan cukup besar
dan memiliki radiasi elektromagnetik yang cukup kuat.
2. Liquid Crystal Display (LCD) atau Flat Display Panel
(FDP)

Monitor LCD tidak lagi menggunakan tabung


elektron tetapi menggunakan sejenis kristal
liquid yang dapat berpendar. Teknologi ini
menghasilkan monitor yang dikenal dengan
nama Flat Panel Display dengan layar berbentuk
pipih, dan kemampuan resolusi yang lebih tinggi
dibandingkan dengan CRT. Karena bentuknya
yang pipih, maka monitor jenis flat tersebut
menggunakan energi yang kecil dan banyak
digunakan pada komputer-komputer portabel.
3. Plasma Gas atau Organic Light
Emitting Diode (OLED)
Monitor jenis ini menggabungkan teknologi CRT dengan LCD. Dengan
teknologi yang dihasilkan, mampu membuat layar dengan ketipisan
menyerupai LCD dan sudut pandang yang dapat selebar CRT.
Plasma gas juga menggunakan fosfor seperti halnya pada teknologi
CRT, tetapi layar pada plasma gas dapat perpendar tanpa adanya
bantuan cahaya di belakang layar. Hal itu akan membuat energi yang
diserap tidak sebesar monitor CRT. Kontras warna yang dihasilkan pun
lebih baik dari LCD. Teknologi plasma gas ini sering bisa kita jumpai
pada saat pertunjukan-pertunjukan musik atau pertandingan-
pertandingan olahraga yang spektakuler. Di sana terdapat layar
monitor raksasa yang dipasang pada sudut-sudut arena tertentu. Itulah
monitor yang menggunakan teknologi plasma gas.

Anda mungkin juga menyukai