Anda di halaman 1dari 17

Modul

HUBUNGAN ANTAR MANUSIA DALAM


ORGANISASI: KOMUNIKASI, KONFLIK
DAN NEGOSIASI
Inisiasi Tuton Ke-1
Mata Kuliah Perilaku Organisasi
Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi

Penulis: Pista Suci Asmarani, S.Tp., M.M


Email: pistasuci@gmail.com
Penelaah: Efraim Bavo Priyana, S.Tr.Par., M.Par.
Email: efraimbavo@ecampus.ut.ac.id

www.ut.ac.id
KOMUNIKASI

Definisi Komunikasi
• Komunikasi adalah pertukaran informasi antara pengirim
dan penerima informasi
• Kata komunikasi secara harfiah berasal dari bahasa Latin
“communis” yang berarti “common” atau kesamaan
pemahaman
• Ketika seseorang berkomunikasi dengan orang lain, pihak-
pihak yang terlibat dalam komunikasi berharap adanya
saling pemahaman (common understanding) diantara
mereka terhadap pesan atau informasi yang
dikomunikasikan

www.ut.ac.id
Proses Komunikasi

www.ut.ac.id
Proses Komunikasi
Berdasarkan penjelasan ini maka unsur-unsur penting
dalam proses komunikasi adalah sebagai berikut:
• Pengirim pesan (sender)
• Menyusun ide/pikiran dalam bentuk simbol (encode)
• Pesan (message)
• Memilih media
• Menerjemahkan pesan dalam bentuk simbol (decode)
• Menciptakan makna
• Umpan balik
• Gangguan

www.ut.ac.id
Komunikasi Verbal vs. Non-verbal.
Komunikasi Verbal
• Secara umum dengan demikian komunikasi verbal bisa
dilakukan melalui dua cara yaitu: (1) secara oral –
diucapkan secara langsung dan (2) secara terulis dengan
bantuan media.
• Selanjutnya, bentuk komunikasi verbal yang dilakukan
secara oral bisa dibedakan menjadi dua, yaitu:
1. berbicara langsung tanpa media (face-to-face
discussion)
2. percakapan melalui media telepon atau teleconference
dengan bantuan teknologi informasi.

www.ut.ac.id
Komunikasi Verbal vs. Non-verbal.
Komunikasi Verbal

www.ut.ac.id
Komunikasi Verbal vs. Non-verbal.
Komunikasi Non-Verbal
Secara umum studi tentang komunikasi non-verbal
mengidentifikasikan lima variable komunikasi non-verbal,
yaitu:
• Bahasa tubuh
• Ekspresi wajah
• Jarak fisik
• Nada suara
• Tampilan

www.ut.ac.id
Komunikasi Verbal vs. Non-verbal.
Komunikasi Non-Verbal

www.ut.ac.id
Komunikasi Antar Individu (Interpersonal Communication)
Gaya komunikasi seseorang menjadi 5 macam yaitu:
• Gaya seorang ningrat: Seseorang dengan gaya ningrat cenderung mengatakan
apa adanya, tanpa disaring, terhadap apa yang ada di pikirannya
• Socrates: Orang ini lebih suka mendiskusikannya terlebih dahulu dengan lawan
bicara sebelum membuat keputusan
• Reflektif: Seseorang dengan gaya reflektif sangat peduli terhadap aspek
interpersonal dalam berkomunikasi
• Hakim: Gaya seorang hakim adalah gaya komunikasi yang memadukan gaya
ningrat dengan gaya socrates
• Kandidat: Gaya seorang kandidat merupakan perpaduan antara gaya socrates
dengan gaya reflektif
• Senator: Seorang senator biasanya mengembangkan gaya ningrat dan gaya
reflektif

www.ut.ac.id
Komunikasi Organisasi
Untuk memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang komunikasi
organisasi berikut ini akan dibahas:
1. Pengaruh struktur organisasi terhadap komunikasi
• Komunikasi akan menjadi efektif jika informasi diatur dan dibatasi
• Kebebasan informasi menyebabkan timbulnya information overload –
informasi berlebihan yang tidak diperlukan bagi seseorang atau unit
organisasi tertentu
2. Bentuk-bentuk aliran komunikasi organsiasi, dapat dibedakan
melalui tiga bentuk, yaitu:
• Komunikasi dari atas ke bawah (downward communication)
• Komunikasi dari bawah ke atas (upward communication)
• Komunikasi menyamping (horizontal communication)

www.ut.ac.id
Komunikasi Informal di dalam Organisasi
Paling tidak ada dua jenis komunikasi informal yang
patut mendapat perhatian, yaitu:
• Grapevine (selentingan), selentingan dalam
bahasa Indonesia merupakan sistem komunikasi
informal
• Rumor (desas-desus), informasi yang mengalir
secara tidak resmi didalam lingkungan organisasi
dan tidak berdasarkan fakta yang bisa diverifikasi
kebenarannya

www.ut.ac.id
KONFLIK DAN NEGOSIASI

Dinamika hubungan interpersonal

www.ut.ac.id
Hal Ihwal Konflik
Perhatikan situasi-situasi organisasi berikut ini yang menjadikan
konflik organisasi merupakan sebuah keniscayaan:
1. Terus menerus terjadi perubahan
2. Semakin beragamnya komposisi karyawan
3. Semakin banyak aktivitas organisasi yang dikerjakan berbasis tim
kerja baik yang bersifat virtual maupun self-managed team
4. Semakin seringnya digunakan komunikasi tidak langsung,
khsusunya komunikasi melalui internet
5. Semakin tingginya globalisasi yang mengakibatkan terjadinya
transaksi lintas budaya.

www.ut.ac.id
Tipe Konflik
1. Konflik kepribadian, saling beroposisi antar individu
yang didasarkan pada perasaan tidak suka, tidak
sependapat, dan atau perbedaan gaya masing-masing
2. Konflik Antar Kelompok, tidak jarang disebabkan karena
hubungan negatif antar dua individu dari dua kelompok
berbeda yang kemudian mereka menjadi konflik antar
kelompok
3. Konflik lintas budaya, muncul ketika dua belah pihak
yang berbeda latar belakang budaya saling berinteraksi

www.ut.ac.id
Manajemen Konflik

www.ut.ac.id
Negosiasi
• Secara tradisional ada dua tipe negosiasi yaitu tipe
distributif dan integratif
• Tipe pertama – distributif adalah mekanisme
pengambilan keputusan dalam negosiasi yang tujuannya
untuk memenangkan tawar menawar
• Tipe kedua adalah integratif, dalam tipe ini negosiator
berusaha secara optimal untuk mencapai kesepakatan

www.ut.ac.id
..terima kasih..

www.ut.ac.id

Anda mungkin juga menyukai