KEJANG PADA NEONATUS

AKBID KHARISMA
Kejang pada neonatus
merupakan keadaan
darurat yang harus segera
ditangani
 Definisi
Kejang yang terjadi pada bayi berumur
sampai dengan 28 hari

Angka Kejadian
1,5 – 14 per 1000 kelahiran hidup

Ismael S. Kejang pada bayi baru lahir. Dalam: Soetomenggolo TS,

Ismael S, penyunting. Buku Ajar Neurologi Anak. Jakarta: BP-IDAI, 1999.
 Bentuk Kejang
Berbeda dengan kejang pada bayi atau
anak yang lebih besar karena adanya
perbedaan status neuroanatomik,
fisiologis, dan susunan biokimia pada
berbagai tahap perkembangan otak

Perkembangan sinaps aksodendrit &

mielinisasi lebih maju di lobus temporal
dan struktur sub kortikal
Bentuk……

menyeringai, mengunyah, menelan,

berkedip-kedip, dan perubahan pada ritme
pernapasan

Bentuk %
Subtle 30-50
Klonik 25
Tonik 20
Mioklonik 25
Kuban; Filiano, 1998
Subtle

Gerakan muka, mulut atau lidah seperti

menyeringai, terkejat-kejat, mengisap,
mengunyah, menelan, dan menguap. Bola
mata terlihat berkedip-kedip, deviasi bola
mata horizontal dan gerakan cepat bola
mata. Anggota gerak tampak seperti
mengayuh dan berenang. Pernapasan
bisa tampak berupa apnea dan hiperpnea.
Klonik

Gerakan otot menyentak secara ritmik,

berulang dan menetap, tidak berhenti
ketika tangan atau kaki yang kejang
dipegang. Bisa fokal atau multifokal.
Biasanya terjadi pada anak yang
mengalami ensefalopati metabolik.
Tonik

Tonus otot berubah secara mendadak

yang menyebabkan perubahan pada
postur otot. Bila fokal, hanya melibatkan
tangan atau kaki atau otot-otot
ekstraokular. Bila umum, tampak postur
tubuh yang tidak normal (deserebrasi atau
opistotonus). Biasanya terjadi pada anak
yang mengalami perdarahan intrakranial.
Mioklonik
Gerakan otot yang menyentak cepat
sekali, bisa berupa gerakan tunggal atau
berulang dari otot yang terkena.
Etiologi
Waktu awitan
Etiologi
Hari 1-2 Hari 3-7 Hari 7-10
Perdarahan intrakranial X X
Ensefalopati hipoksik-iskemik X
Hipoglikemia X
Hipokalsemia X X
Inborn errors of metabolism X
Infeksi intrakranial X
Kelainan bawaan X X X
Penyuntikan obat anestesi X
Drug withdrawal X
Sindrom epilepsi neonatal X X
Sumber: Hill A. Neonatal seizure. Pediatr Rev 2000; 21: 1-10.
 Kerusakan Otak
Perhatikan:
Ventilasi, Oksigenasi
Kejang Dan Perfusi

Hipoventilasi
TD
Apnea

Aliran darah Hiperkapnia

Sistim KV Aliran darah
Ke otak Hipoksemia
kolaps ke otak

Kerusakan
Perdarahan Iskemik otak
otak
 Tata Laksana
Fenobarbital
- Obat anti kejang pilihan pertama
- Dosis inisial 30 mg, dilanjutkan
dosis rumatan 8 mg/kg/hr : 2 dosis IM
(hasil kdg tdk memuaskan bila perfusi perifer tdk baik)
- IV (apnea)
- IM, pencapaian konsentrasi dalam darah
sebesar 90% dapat dicapai dalam 4 jam
setelah pemberian
 Tata……
Fenitoin
- Obat anti kejang pilihan kedua setelah
fenobarbital atau pilihan pertama utk
kejang pd neonatus yg tidak hebat
- Dosis inisial 20 mg/kg, 12 jam kemudian
dosis rumatan 7 mg/kg/hr : 3 dosis IV (oral
tdk efektif / bradikardi & tekanan darah menjadi rendah)
- Efektifitas Fenitoin sebagai obat tunggal
untuk menghentikan kejang pd neonatus
adalah antara 28-88%
 Tata……
Keduanya boleh dikombinasi bila dengan
fenobarbital saja kejang tidak teratasi.
Kombinasi keduanya dapat mengatasi 30-
50% kasus kejang pada neonatus yang
tidak teratasi dengan fenobarbital saja
 Tata……
Topiramate
- Obat anti kejang yang memiliki
mekanisme menghambat kejang lebih luas
dibanding anti kejang lainnya
- Baru diuji secara acak, double blind,
sebagai terapi ajuvan untuk serangan
kejang parsial pada anak usia 2-16 tahun
- Pada neonatus ???
NEW
 Prognosis

Ditentukan oleh :
- Kelainan EEG yang dijumpai pada masa
neonatus
- Derajat prematuritas
- Kelainan neurologis pada masa neonatus
- Lamanya kejang
- Banyaknya obat anti kejang yang
digunakan