0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
52 tayangan30 halaman
Vitamin larut lemak memiliki peran penting sebagai antioksidan dalam menekan dampak radikal bebas. Vitamin A, D, E, dan K termasuk kelompok vitamin ini. Masing-masing memiliki fungsi khusus seperti peningkatan absorpsi kalsium (vitamin D) dan peran dalam proses koagulasi darah (vitamin K). Kekurangan maupun kelebihan dapat berakibat gangguan berbagai sistem seperti tulang, otot, dan pembekuan darah.
Vitamin larut lemak memiliki peran penting sebagai antioksidan dalam menekan dampak radikal bebas. Vitamin A, D, E, dan K termasuk kelompok vitamin ini. Masing-masing memiliki fungsi khusus seperti peningkatan absorpsi kalsium (vitamin D) dan peran dalam proses koagulasi darah (vitamin K). Kekurangan maupun kelebihan dapat berakibat gangguan berbagai sistem seperti tulang, otot, dan pembekuan darah.
Vitamin larut lemak memiliki peran penting sebagai antioksidan dalam menekan dampak radikal bebas. Vitamin A, D, E, dan K termasuk kelompok vitamin ini. Masing-masing memiliki fungsi khusus seperti peningkatan absorpsi kalsium (vitamin D) dan peran dalam proses koagulasi darah (vitamin K). Kekurangan maupun kelebihan dapat berakibat gangguan berbagai sistem seperti tulang, otot, dan pembekuan darah.
• Vitamin (bahasa inggris : vital amine, vitamin) adalah
sekelompok senyawa organik amina berbobot molekul kecil yang memiliki fungsi vital dalam metabolisme setiap organisme yang tidak dapat dihasilkan oleh tubuh • Molekul organik yang ada di dalam tubuh dan mempunyai fungsi yang sangat bervariasi • Fungsi utama sebagai kofaktor (substansi non protein yang berperan dalam reaksi enzimatis metal • Di dalam tubuh diperlukan dalam jumlah sedikit micronutrient • Vitamin dapat rusak karena reaksi kimiawi sehingga berubah menjadi senyawa yang tidak aktif atau mengalami pelarutan seperti pada kasus vitamin larut air yang hilang pada proses blansing atau pemasakan Klasifikasi Vitamin Proses Metabolisme Vitamin Vitamin Larut Lemak • Vitamin A (Retinol) • Vitamin D (Cholecalciferol, Ergocalciferol) • Vitamin E (Tokofero, Tokotrienol) • Vitamin K (Filokuinon, Menakuinon, Menadion, Fitonadion)
• Memiliki peran fisiologis yang
spesifik dalam tubuh -> peran sebagai antioksidan • Menekan dampak radikal bebas (efek samping metabolisme) Kecukupan Vitamin larut Lemak Vitamin A
• Kandungan vitamin A dalam makanan diukur dengan Retinol Ekivalen
(RE) • Satuan Vit A & ekivalennya : - 1,0 g RE =1,0 mg retinol = 6,0 mg beta karoten = 12,0 mg karotenoid lain = 3,3 SI (Satuan Internasional) retinol = 9,9 SI (Satuan International) beta-karoten - Pencernaan & absorpsi karoten & retinoid membutuhkan empedu & enzim pankreas - Dalam makanan dalam bentuk ester retinil, bersama karotenoid dengan lipid lain di lambung Struktur Vitamin A
• Alkohol primer yang mengandung cincin beta karoten
dengan rantai samping tak jenuh, retinol ditemukan Retinol pada jaringan hewan sebagai ester retinil dengan asam lemak rantai panjang.
• Aldehida yang berasal dari oksidasi retinol. retinal
Retinal dan retinol dapat dengan mudah dipertautkan
•Asam yang berasal dari oksidasi retinal. Asam
retinoat tidak dapat dikurangi dalam tubuh dan oleh Asam Retinoat karena itu tidak dapat menghasilkan retinal atau retinol
• Makanan nabati mengandung betakaroten, yang
β-karoten dapat dipecah secara oksidatif dalam usus untuk menghasilkan dua molekul retinal Fungsi vitamin A Metabolisme Vitamin A Sumber Vitamin A Akibat Kekurangan Vitamin A Suplementasi Vitamin A
Akibat Kelebihan Vitamin A
Vitamin D • Vitamin D merupakan vitamin larut lemak yang tidak bisa larut dalam pelarut polar (ex:air) dan hanya bisa larut dalam pelarut non-polar (ex:eter, benzena, minyal, aseton) Fungsi Vitamin D
dalam usus halus & reabsorpsi kalsium melalui ginjal tulang Jaringan otot • Memperkuat fungsi otot dengan koordinasi rangka neuromuskular
Regulasi • Regulasi endokrin negatif pada sistem renin-angiostensi
(dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi endokrin • Pemeliharaan sekresi insulin dengan sel beta Pankreas pankreas penghasil insulin (defisiensi vitamin D mengurangi sekresi insulin) Metabolisme Vitamin D Faktor Resiko Kekurangan Vitamin D Akibat Kekurangan Vitamin D - Osteomalacia pelunakan tulang yang disebabkan oleh metabolisme tulang terganggu terutama karena rendahnya tingkat vitamin D yang tersedia. - Tanda dan gejala dapat mencakup nyeri difus tubuh, kelemahan otot, dan kerapuhan tulang. Akibat Kelebihan Vitamin D
• Pajanan sinar matahari yg berlebihan pd kulit akan
menyebabkan luka bakar dan menaikkan kadar 25(OH)D plasma jika kadar sebelumnya rendah, tetapi tdk menyebabkan keracunan vit. D. • Overdosis/hipervitaminosis D kenaikan kadar kalsium plasma (hiperkalsemia) dgn gejala rasa haus, anoreksia, kenaikan kadar plasma 25(OH)D, dan risiko kalsifikasi jaringan lunak dan pembentukan batu kalsium dlm saluran kemih. Beberapa hal yang dianjurkan untuk mengurangi defisiensi Vitamin D Vitamin E Fungsi Vitamin E Metabolisme Vitamin E Sumber Vitamin E Akibat Kekurangan & Kelebihan Vitamin E
• Gangguan sistem reproduksi • Vitamin E relatif tidak toksik,
& infertilitas tetapi kelebihan konsumsi • Menurunnya fungsi sel darah vitamin E dapat memengaruhi merah fungsi vitamin K dalam proses • Gangguan penglihatan seperti pembekuan darah yang katarak menyebabkan insufisiensi pembekuan dan resiko • Ganguan neurologis pendarahan • Kelainan fungsi otak, otot, dan sumsum tulang belakang • Kelainan kulit Vitamin K • Vitamin K (K dari “Koagulations-Vitamin”) • Vitamin K1 atau phylloquinone atau phytomenadione • Vitamin K2 (menaquinon) dihasilkan oleh bakteri dalam usus besar dan kekurang vitamin ini jarang terjadi kecuali jika usus mengalami gangguan, tidak mampu menyerap atau terjadi penurunan mikrobia usus karena penggunaan antibiotik • Vitamin K berperan pada proses karboksilasi residu glutamat dalam protein menjadi gamma karboksiglutamat (Gla) • Residu Gla berperan pada proses pengikatan kalsium • Residu Gla penting bagi aktivitas biologis Gla-protein • Gla-protein berperan pada koagulasi darah, metabolisme tulang, dan fisiologi pembuluh darah Fungsi Vitamin K Metabolisme Vitamin K Akibat Kekurangan & Kelebihan Vitamin K