com/2011/04/10-
bangunan-bangunan-unik.html
PERTEMUAN KE 8
DOSEN MUHAMMAD RIVANDI, SE. M.Si
Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan metode pengumpulan biaya produksi
2. Mejelaskan kartu harga pokok pesanan
3. Menjelaskan akuntansi untuk metode harga pokok
pesanan
4. Menjelaskan arus biaya produksi untuk metode
harga pokok pesanan
5. Menghitung laba kotor untuk setiap pesanan
6. Menjelaskan akuntansi untuk metode harga pokok
pesanan yang produknya diolah melalui lebih dari
satu departemen
7. Menerapkan perhitungan harga pokok berbasis
aktivitas pada metode harga pokok pesanan
Tujuan 1: Metode Pengumpulan Biaya Produksi
1. Metode harga pokok pesanan (job-order
costing method)
2. Metode harga pokok proses (process costing
method)
3. Metode harga pokok hibrid (Hybrid costing atau
operation costing)
4. Metode harga pokok backflush (backflush
costing)
1. Metode Perhitungan Harga Pokok Pesanan
Biaya produksi dikumpulkan untuk setiap
pesanan (job) dan harga pokok produk
dihitung untuk setiap pesanan
Metode harga pokok pesanan diterapkan pada
perusahaan yang menghasilkan produk
berdasarkan pesanan (customized product)
atau bersifat unik atau heterogen.
Contoh perusahaan yang menggunakan
metode harga pokok pesanan adalah
perusahaan pembuat perabot, dan percetakan
(untuk perusahaan pabrik); rumah sakit,
tukang jahit, kantor akuntan, dan kantor
pengacara (untuk perusahaan jasa).
Harga pokok produk dihitung setelah produk
selesai dikerjakan.
Biaya produksi dibebankan ke pesanan
menggunakan normal costing.
Biaya produksi dikumpulkan dengan menggunakan
Kartu Harga Pokok Pesanan yang sekaligus
berfungsi sebagai buku pembantu persediaan
barang jadi dan barang dalam proses
Tujuan 2: Kartu Harga Pokok Pesanan
Tgl. No. Jumlah Tgl. No. KJK Jumlah Lama Tarif Jumlah
Permtaa (ribuan) (ribuan) JKL BOP per (ribuan)
n bahan JKL
Gambar 7.3
Kartu Harga Pokok Pesanan
Ikhtisar Biaya:
Bahan Baku Rp 2.000.000
Tenaga Kerja 2.400.000
Overhead Pabrik 1.200.000
Total Biaya Produksi Rp 5.600.000
Bahan
Baku Produk A
Produk A Produk B
Gambar 7.1
Proses Produksi pada
Perhitungan HP Hibrid
Barang
Jadi
4. Metode Backflush Costing
Metode ini diterapkan pada perusahaan yang
telah menerapkan konsep Just In Time (JIT)
untuk persediaannya
Dengan menggunakan konsep persediaan JIT,
maka perusahaan memiliki persediaan yang
tidak signifikan, bahkan nol (zero inventory)
Jika JIT telah diterapkan sepenuhnya,
pencatatan hanya dibuat pada saat penjualan
produk sehingga metode ini paling sederhana
dibandingkan dengan ketiga metode di atas
Metode HP Metode HP Metode HP Metode HP
Pesanan Hybrid Proses Backflush
Gambar 7-2
Perbedaan Empat Metode Pengumpulan
Biaya Produksi Dilihat Dari Kerincian
Pencatatan
Laporan Profitabilitas Pesanan
Total harga pokok dan laba kotor setelah (xxx) (xxx) ...%
disesuaikan
Biaya Operasi:
Biaya pemasaran (xxx)
Biaya administrasi dan umum (xxx)
Total Biaya Operasi (xxx)
3. BOP sesungguhnya yang terjadi terdiri atas biaya Tenaga kerja tidak
langsung Rp. 3,000.000, BBBTL Rp. 2.000.000, beban penyusutan
gedung pabrik Rp. 1.000.000, biaya penyusutan mesin Rp. 4.000.000
dan biaya pabrik lainnya sebesar 1.500.000
4. Beban Pemasaran sebesar 10.000.000 dan beban administrasi dan
umum sebesar 5.000.0000
Pesanan nomor 505, 506, dan 507 sudah selesai, kemudian dikirim
kepemesanannya serta telah dibayar lunas, sedangkan pesanan nomor
508 masih belum selesai sampai dengan akhir bulan november 2017
Diminta
a. Buatlah Ayat Jurnal yang diperlukan dan selisih biaya overhead
pabrik ditutup ke HPP
b. Buatlah kartu harga pokok pesanan untuk pesanan Nomor 505
(Kursi Tamu)
c. Susunlah laporan profitabilitas pesanan
a. Ayat Jurnal
Perhitungan:
Upah langsung: 2.000 jam x Rp 10.000 Rp 20.000.000
PPh 21: 5% x Rp 20.000.000 “ ( 1.000.000)
Upah neto Rp 19.000.000
Perhitungannya sbb :
Kursi Tamu Kursi Makan Meja Hias Total
BDP Awal
-BBB 16.000.000 16.000.000
-BTKL 24.000.000 24.000.000
-BOP 12.000.000 12.000.000
52.000.000 52.000.000
Biaya Nov.
-BBB 10.000.000 20.000.000 15.000.000 45.000.000
--BTKL 2.000.000 7.000.000 8.000.000 17.000.000
--BOP 1.000.000 3.500.000 4.000.000 8.500.000
Total B. Nov. 13.000.000 30.500.000 27.000.000 70.500.000
Total 65.000.000 30.500.000 27.000.000 122.500.000
Produksi 500 unit 400 unit 100 unit
HP per Unit Rp 130.000 Rp 76.250 Rp 270.000
5. HPP
a. Mencatat penjualan produk ke pemesan
Kas 155.000.000
Penjualan 155.000.000
Perhitungan:
Kursi Tamu : 500 unit x Rp 150.000 Rp 75.000.000
Kursi Makan: 400 unit x Rp100.000 “ 40.000.000
Meja Hias: 100 unit x Rp 400.000 “ 40.000.000
Total Rp 155.000.000
Job 01 Job 02
BOP
Gambar 7.12
Pembebanan BOP
Ke SetiapPesanan
Dengan Pool Biaya:
Pendekatan ABC Aktivitas
Job 01 Job 02
Gambar 7.13
Kartu Harga Pokok Pesanan Dengan Pendekatan ABC
PT Jepara Perabot
Jl. Sudirman No. 1
Jepara
KARTU HARGA POKOK PESANAN
Nama Pelanggan: Dilla Deliza No. Pesanan : 100
Alamat: Jl. Dipenogoro No. 15 Nama Produk : Dipan
Tgl. Dipesan : 20 Nov. 20xx
Harga jual per unit: Rp 10.000.000 Tgl Selesai : 20 Des. 20xx
Jumlah dipesan: 1 unit
Biaya Bahan Baku Langsung Biaya Tenaga Kerja Langsung
Tgl. No. Permintaan Jumlah Tgl. No. Kartu Jam Jumlah
Bahan Kerja
Ikhtisar
Biaya bahan baku langsung Rp 3.000.000
Biaya tenaga kerja langsung 1.500.000
Biaya overhead pabrik 1.350.000
Total 5.850.000
Job No. 120 Job No. 220 Job No. 320 Job No. 420
BBBL Rp 30.000 Rp 200.000 Rp 150.000 Rp 50.000
BTKL Rp 20.000 Rp 180.000 Rp 130.000 Rp 40.000
Jam mesin 10 40 30 20
Jumlah setup 3 10 8 5
Jumlah pengecekan 1 4 3 2
Jumlah order pembelian 1 4 3 2
Berikut status pesanan pada akhir juli 2017
ABC:
Harga pokok per unit Rp 3.100 Rp 980 Rp 1.825
Laba per unit 500 500 500
Harga jual per unit Rp 3.600 Rp 1.480 Rp 2.325
3. BOP sesungguhnya yang terjadi terdiri atas biaya Tenaga kerja tidak
langsung Rp. 9,800.000, BBBTL Rp. 2.300.000, beban penyusutan
gedung pabrik Rp. 10.000.000, biaya penyusutan mesin Rp. 5.000.000
dan biaya pabrik lainnya sebesar 4.500.000
4. Beban Pemasaran sebesar 25.000.000 dan beban administrasi dan
umum sebesar 8.000.0000
Pesanan nomor 505, 506, dan 507 sudah selesai, kemudian dikirim
kepemesanannya serta telah dibayar lunas, sedangkan pesanan nomor
508 masih belum selesai sampai dengan akhir bulan november 2017
Diminta
a. Buatlah Ayat Jurnal yang diperlukan dan selisih biaya overhead
pabrik ditutup ke HPP
b. Buatlah kartu harga pokok pesanan untuk pesanan Nomor 505
(Kursi Tamu)
c. Susunlah laporan profitabilitas pesanan
TUGAS 7
Jelaskan Metode Pengumpulan Biaya
Produksi beserta Contohnya
Buatlah Perbedaan perhitungan harga
pokok pesanan dengan perhitungan
harga pokok proses
Buatlah Bagan Arus Biaya Produksi
Untuk Metode Harga Pokok Pesanan
Buatlah 1 Contoh soal tentang laporan
profitabilitas