Anda di halaman 1dari 33

SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

STANDAR KOMPETENSI
Menjelaskan sifat- sifat koligatif larutan non-elektrolit dan elektrolit

KOMPETENSI DASAR

Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih penurunan


titik beku larutan, dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif
larutan
Membandingkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan
sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya sama
berdasarkan data percobaan

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

 Menjelaskan arti kemolalan dan fraksi mol serta penggunaannya.

 Menjelaskan pengaruh zat terlarut yang sukar menguap terhadap


tekanan uap pelarut.

 Menjelaskan hubungan penurunan tekanan uap dengan fraksi mol


zat terlarut.

 Menjelaskan pengertian osmosis dan tekanan osmotik serta


terapannya.

 Menemukan hubungan jumlah partikel zat terlarut dengan sifat


koligatif larutan elektrolit encer dan non elektrolit berdasarkan
data.

 Menyimpulkan perbedaan sifat koligatif larutan elektrolit dengan


sifat koligatif larutan non elektrolit.

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

SIFAT KOLIGATIF adalah sifat-sifat larutan yang tidak bergantung pada


jenis zat terlarut, tetapi hanya pada konsentrasi partikel terlarutnya

 Banyaknya partikel dalam larutan


ditentukan oleh konsentrasi larutan
dan sifat Larutan itu sendiri.

 Jumlah partikel dalam larutan non


elektrolit tidak sama dengan jumlah
partikel dalam larutan elektrolit,
walaupun konsentrasi keduanya sama.
(Hal ini dikarenakan larutan elektrolit
terurai menjadi ion-ionnya, sedangkan
larutan non elektrolit tidak terurai
menjadi ion-ion).

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

KONSENTRASI LARUTAN

PENURUNAN TEKANAN UAP JENUH

KENAIKAN TITIK DIDIH

PENURUNAN TITIK BEKU

TEKANAN OSMOTIK

SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ELEKTROLIT

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA KONSENTRASI LARUTAN SELESAI

Ada 3 cara untuk menyatakan konsentrasi larutan, yaitu melalui


Konsentrasi Molar, Konsentrasi Molal dan Fraksi Mol.

Konsentrasi MOLAR
Kemolaran menyatakan jumlah mol zat terlarut dalam satu liter larutan. Satuan
kemolaran adalah mol L-1

n
M 
V Keterangan :
M = Kemolaran
n = Jumlah mol zat terlarut
gr 1000 V = Volum larutan (dalam liter)
M  x
Mr mL
CONTOH

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Jika dalam 500 mL larutan terdapat 6 gram urea (Mr =60), maka
molaritas larutan adalah :

Jawab :

6 1000
M x
60 500
gr 1000
M x 6000
Mr mL   0,2 mol L-1

30000

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Konsentrasi MOLAL
Kemolalan atau molalitas menyatakan jumlah mol (n) zat terlarut dalam 1 kg (=1000 g)
pelarut. Oleh karena itu, kemolalan dinyatakan dalam mol kg-1

n
m
p Keterangan :
m = Kemolalan larutan
n = Jumlah mol zat terlarut
gr 1000 p = masa pelarut (dalam kg)
m x
Mr masa pelarut (gr)
CONTOH

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Berapakah kemolalan larutan glukosa yang mengandung 12% masa glukosa


(Mr = 180)?

Jawab :
Glukosa 12% = 12/100 x 100 gram = 12 gram. gr 1000
Dan air (pelarut) = (100 – 12) = 88 gram. m x
Mr masa pelarut (gr)

12 1000
m x PENTING :
180 88 “Untuk mendapatkan masa pelarut air yg tdk
diketahui, kita harus selalu memasukkan
100 dikurang gr larutan”.
12000
  0,79 mol kg -1
15840

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Fraksi Mol

Fraksi mol (X) zat terlarut atau zat pelarut menyatakan perbandingan mol (n)
zat terlarut atau n pelarut dengan n total larutan (terlarut + pelarut)

n terlarut
X terlarut =
n terlarut + n pelarut
n pelarut X terlarut + X pelarut = 1
X pelarut =
n terlarut + n pelarut

CONTOH

Kembali ke MENU Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Hitunglah fraksi mol urea dalam larutan urea 20% (Mr = 60).

Jawab :
“Angka 18 didapat dari Mr nya AIR”
•Urea 20% = 20/100 x 100 gram = 20 gram.
•Air (pelarut) = (100 – 20) = 80 gram.
20
Jumlah mol urea   0,33 mol
60
80
Jumlah mol air   4,44 mol
18
Ditanya fraksi mol UREA
0,33
X urea   0,069
(4,44  0,33)

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA PENURUNAN TEKANAN UAP JENUH SELESAI

Pada setiap suhu, zat cair selalu mempunyai


tekanan tertentu. Tekanan ini adalah tekanan uap
jenuhnya pada suhu tertentu.
Penambahan suatu zat ke dalam zat cair
menyebabkan penurunan tekanan uapnya.
Hal ini disebabkan karena zat terlarut itu
mengurangi bagian atau fraksi dari pelarut,
sehingga kecepatan penguapan berkurang.

CONTOH

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Tampilan mikroskopis dari gerakan


molekul uap air pada permukaan air
murni.

Gambar dibawah ini mengilustrasikan bagaimana tekanan uap air


dipengaruhi oleh penambahan zat terlarut yang sukar menguap ( non volatile
solute)

air murni
larutan NaCl 1,0 M menghasilkan ion Na+ (biru)
dan ion Cl- (hijau) yang terlarut dalam air

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Menurut Francois Marie Raoult mengemukakan bahwa tekanan uap suatu


komponen bergantung pada fraksi mol komponen itu dalam larutan, dengan
hubungan sebagai berikut.

PA = tekanan uap komponen A


PA = XA x PoA XA = fraksi mol komponen
P0A = tekanan uap A murni

Untuk menentukan tekanan uap larutan dapat menggunakan rumus berikut :

Plarutan = Xpelarut x Popelarut


Selisih antara tekanan uap pelarut dengan tekanan uap larutan disebut penurunan
tekanan uap (∆P). Dapat digunakan rumus sebagai berikut :

∆P = Xter x Po
CONTOH

Kembali ke MENU Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Tekanan uap air pada 100oC adalah 760 mmHg. Berapakah tekanan uap larutan
glukosa 18% pada 100oC? (Ar H= 1 ; C=12 ; O=16)

Plarutan = Xpelarut x Popelarut


Jadi mari kita hitung dulu Xpel (fraksi mol) nya !!! Jadi tekanan uap glukosa :
•Glukosa 18% = 18/100 x 100 gram = 18 gram.
•Air (pelarut) = (100 – 18) = 82 gram. Plarutan = Xpelarut x Popelarut
18
Jumlah mol glukosa   0,1 mol
180 Plarutan = 0,978 x 760
82
Jumlah mol air   4,55 mol = 743,28 mmHg
18
4,55
X pel   0,978
(4,55  0,1)

Peringatan : perlu diingat bahwa air adalah pelarut dan glukosa adalah larutan Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA KENAIKAN TITIK DIDIH (∆Tb) SELESAI

Titik didih adalah suhu pada saat tekanan uap cairan sama dengan tekanan di
permukaan. Oleh karena itu, titik didih bergantung pada tekanan di permukaan.

 Suatu pelarut jika di + zat terlarut  titik didih akan naik


 Besarnya kenaikan titik didih ~ konsentrasi molal ( m )
 Tb = titik didih larutan – titik didih pelarut murni
 Kb = tetapan kenaikan titik didih

atau bisa juga gr 1000


pakai rumus
yang
ΔTb    Kb
Tb = m x Kb Mr p
m = gr/mr x 1000/p
CONTOH

Liat DIAGRAM P-T Kembali ke MENU Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Tentukan titik didih larutan yang mengandung 18 gram glukosa (Mr = 180) dalam 500
gram air. (Dik :Kb air = 0,52oC)

INGAT kita menghitung Tb bukan Tb .


Tb = Tb larutan – Tb pelarut atau Tb larutan = Tb + Tb pelarut .

Jadi kita hitung dulu Tb = m x Kb Terus kita hitung Tb larutan

Tb 
gr 1000
  Kb Tb larutan = Tb + Tb pelarut
mr p
Tb pelarut
Tb larutan = 0,104 + 100 (ketetapan)
18 1000
Tb    0,52o C Liat tabel
180 500
= 100,104oC Ketetapan Tb dan Tf
 0,104o C

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA PENURUNAN TITIK BEKU (∆Tf) SELESAI

Titik beku adalah suhu pada saat tekanan uap cairan sama dengan tekanan uap
padatnya.

 Suatu pelarut jk di + zat terlarut  titik bekunya akan turun


 Besarnya penurunan titik beku ~ konsentrasi molal ( m )
 Tf = titik beku pelarut murni – titik beku larutan
 Kf = tetapan penurunan titik beku

gr 1000
Tf = m x Kf Atau ΔTf  Mr  p  K f

CONTOH

Liat DIAGRAM P-T Kembali ke MENU Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Tentukan titik beku larutan yang mengandung 18 gram glukosa (Mr = 180) dalam 500
gram air. (Dik :Kf air = 1,86oC)

Tf = Tf pelarut – Tf larutan atau Tf larutan = Tf pelarut - Tf

Jadi kita hitung dulu Tf = m x Kf Terus kita hitung Tf larutan

Tf larutan = Tf pelarut - Tf


gr 1000
Tf   Kf
mr p Tf pelarut
(ketetapan)
Tf larutan = 0 – 0,372 Liat tabel
18 1000
Tf   1,86o C Ketetapan Tb dan Tf
180 500 = – 0,372oC
 0,372o C

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Tabel :
Ketetapan kenaikan titik didih molal (Kb) dan tetapan penurunan titik beku molal (Kf)
dari beberapa pelarut.

Pelarut Tb (oC) Kb (oC.m-1) Tf (oC) Kf (oC.m-1)

Air 100 0,52 0 1,86

Benzena 80,10 2,53 5,53 5,12

Kamper 207,42 5,61 179,8 39,7

Fenol 181,75 3,56 40,90 7,40

Nitro Benzena 210,80 5,24 5,7 7,00

KEMBALI ke (∆Tb) KEMBALI ke (∆Tf) Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Diagram fasa P – T yg menyatakan hubungan  P,  Tb dan  Tf

P(atm)
Padat
C’ C D D’

Cair

T Gas
A’ Tb
f
T(oC)
0oC 100oC

KEMBALI ke (∆Tb) KEMBALI ke (∆Tf) Back Next


SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA TEKANAN OSMOTIK SELESAI

Osmosis adalah proses berpindahnya pelarut dari


larutan yg lebih encer ke larutan pekat melalui membran
semipermeabel ( hanya dpt dilalui oleh pelarut.

Tekanan osmotik adalah tekanan yg diperlukan utk


menghentikan aliran dari pelarut murni ke dlm larutan

Alat yg digunakan utk mengukur besarnya tekanan


osmotik adalah osmometer

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Menurut Van’t Hoff , tekanan osmotik larutan-larutan encer dapat dihitung dengan
rumus yang serupa dengan persamaan gas ideal, yaitu :

πV = nRT π = MRT

Atau π = tekanan osmotik


V = volum larutan (dalam liter)
n = jumlah mol zat terlarut
n
  RT
T = suhu absolut larutan (suhu kelvin)
R = tetapan gas (0,082 L atm mol-1 K-1)
V
CONTOH

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Hitunglah tekanan osmotik dari 500 mL larutan yang mengandung 9 gram


glukosa (Mr = 180) pada suhu 27oC .

Dik : R = 0,08
T = 27oC = 300oK

gr 1000
   R T
mr p
π = MRT 9 1000
   0,08  300
180 500
 2,4 atm
Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ELEKTROLIT SELESAI

Dari teori ion Svante August Arrhenius dikemukakan bahwa larutan


asam, basa ataupun garam termasuk larutan elektrolit.
Larutan elektrolit yaitu larutan yg dapat terionisasi atau terurai menjadi ion –
ion. Dan akibat peruraian itu maka dapat mengakibatkan bertambahnya
jumlah partikel

Untuk mengoreksi hukum agar sesuai utk larutan elektrolit, Jacobus


Henricus Van’t Hoff menerangkan bahwa hukum Roult harus dikalikan dengan
suatu faktor sebesar ( 1 + ( n – 1 )  ) atau diberi lambang i dan disebut faktor
Van’t Hoff

“Attention”
Jumlah mol zat terion isasi
n = jumlah ion 
 = derajad ionisasi Jumlah mol zat yg dilarutkan

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Hubungan harga i dengan persen ionisasi (derajat ionisasi) adalah sebagai


berikut :
i = 1 + (n – 1) α
n = jumlah ion
Misal : CaCl2(n = 3)
: KCl (n = 2)
: FeCl3 (n = 4)

Rumus Sifat Koligatif Larutan Elektrolit :


Tb = m x Kb x i
Tf = m x Kf x i
π = MRT x i
Ket : sama seperti rumus-rumus sebelumnya tadi, hanya saja tinggal dikali i

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

1. Kemolalan suatu larutan 20% masa C2H5OH (Mr = 46) adalah ....

A 6,4 mol D 3,4 mol

B 5,4 mol E 0,4 mol

C 4,4 mol

PILIH SOAL :

1 2 3 Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

2. Tekanan uap air pada suhu tertentu adalah 115 mmHg. Jika suatu zat
nonelektrolit dilarutkan dalam air (Mr = 18) dengan perbandingan masa
yang sama yaitu 1 gram, ternyata tekanan uap larutan 100 mmHg. Harga
Mr zat tersebut adalah ....

A 75 C 120 E 180

B 90 D 150

PILIH SOAL :

1 2 3 Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

3. Larutan 0,05 mol raksa(II) sulfat (HgSO4) dalam 100 gram air (Kf = 1,86)
membeku pada suhu -1,55oC. Derajat ionisasi raksa(II) sulfat (HgSO4)
adalah ....

A 1/2 C 2/3 E 3/4

B 1/4 D 2/5

PILIH SOAL :

1 2 3 Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

 www.psb-psma.org

 Purba, Michael. 2007. KIMIA Untuk SMA Kelas XII. Jakarta : Erlangga

 http://mediabelajaronline.blogspot.com

Back Next
SK - KD Indikator Materi Latihan Uji Komp Referensi Penyusun

BERANDA SELESAI

Siswa MAN 2 Samarinda


E-mail : irwansnlc_could@yahoo.com

Back Next

Anda mungkin juga menyukai