CHAPTER 4 CRITICAL ILLNESS 2 Annisa Vigilanty P C014172025
CHAPTER 4 CRITICAL ILLNESS 2 Annisa Vigilanty P C014172025
KRITIS
PEMBIMBING JULI 2019
RESIDEN : DR.
EVAN KRISTIONO ANNISA
VIGILANTY
SUPERVISOR PRATIWI
PEMBIMBING :
DR. DR.SYAFRI K. C014172025
ARIF, SP.AN-KIC-
KAKV
CONTENTS 1. Patofisiologi dari Pasien Kritis yang sedang
Menjalani Operasi (Derajat Metabolik dan Gangguan
Neurologis)
2. Prinsip-prinsip Umum Manajemen Perioperatif
Pada Pasien Kritis
3. Skenario Khusus Dalam Manajemen Pasien Bedah
Kritis
Patofisiologi dari Pasien Kritis yang
sedang Menjalani Operasi
(Derajat Metabolik)
• Malnutrisi
• Insufisiensi Adrenal Relatif
• Disfungsi Ginjal Akut
• Sirosis
• Gagal Hati Fulminan
Malnutrisi
Overfeeding (Pemberian Makan Berlebih)
• hiperglikemia, dan
• meningkatnya kerentanan
terhadap infeksi.
4
Malnutrisi
Refeeding Syndrome
Pencegahan
• Asidosis
2009 -> percobaan NICE-
SUGAR menunjukkan • Nyeri
peningkatan mortalitas
dan peningkatan kejadian • Pankreas
hipoglikemia pada pasien • Insulin
sakit kritis yang dikelola
dengan rejimen insulin
intensif ini
6
Insufisiensi Adrenal Relatif
Penyebab
Insufisiensi • Sepsis
adrenal relatif
• Gangguan pelepasan ACTH hipofisis
pada pasien sakit
kritis -> kadar • Penurunan respon adrenal terhadap ACTH
kortisol plasma
• Penurunan sintesis kortisol
awal kurang dari
18-25 ug/mL • Gangguan transportasi kortisol
atau gangguan respon terhadap kortisol pada tingkat jaringan
7
Disfungsi Gijnal Akut
8
Disfungsi Ginjal Akut
RIFLE
R = risk (risiko)
F = failure (kegagalan)
L = loss (kehilangan)
E = end-stage (stadium-akhir).
9
Disfungsi Ginjal Akut
KDIGO
CGA/AKI didefinisikan sebagai salah satu dari yang berikut
(dengan 3 stadium atau tingkat keparahan, 1, 2, dan 3):
10
Sirosis
Child Pugh
C, 75% –80%.
Variabel yang digunakan untuk
menghitung skor ini yaitu
termasuk kadar bilirubin, kadar
albumin, INR, dan adanya
11
ensefalopati dan/atau asites.
Gagal Hati Fulminan
12
Gagal Hati Fulminan
Komplikasi
• Edema serebral
Penyebab umum
• Sepsis
• Virus hepatotropik
• ARDS
• Transplantasi hati
• Perdarahan gastrointestinal
• Pankreatitits
13
Patofisiologi dari Pasien Kritis
yang sedang Menjalani Operasi
(Gangguan Neurologis)
• Ensefalopati Metabolik
15
Agitasi dan Sedasi
• Sedasi dalam yang berkepanjangan -> konsekuensi negatif
-> obat penenang harus dititrasi untuk mempertahankan
sedasi ringan daripada sedasi dalam pada pasien ICU.
• Richmond Agitation-Sedation Scale (RASS) dan Sedation-
Agitation Scale (SAS) adalah alat penilaian sedasi yang
paling dapat diandalkan untuk pasien ICU dewasa.
Withdrawal
Hipotensi syndrome
Hipoglikemia
17
Nyeri, Agitasi, Delirium
(1) Interupsi dengan sedasi setiap hari atau tingkat sedasi "ringan" pada pasien dengan
ventilasi mekanik
Uremia Infeksi
Disfungsi hati
19
Etiologi
Critical Illness Polyneuropathy
Penyebab neuromuskuler yang paling umum dari
ketergantungan ventilator yang berkepanjangan pada pasien
tanpa penyakit neuromuskuler sebelumnya
20
Gejala
Prinsip-prinsip Umum
Manajemen Perioperatif pada
Pasien Kritis
Cairan Cairan
Parenteral Maintenance
22
Interupsi Pada Nutrisi Enteral Sebelum Operasi
• Mengurangi risiko aspirasi paru Tidak ada pedoman yang diterima secara luas
• American Society of Anesthesiology (2011) : mengenai penghentian pemberian makanan
a. Berpuasa selama 2 jam setelah melalui tabung (tube). Tetapi beberapa institusi
mengonsumsi cairan bening, mengembangkan pedoman internal
b. Puasa selama 6 jam setelah makan ringan
dan,
c. Puasa 8 jam setelah makan berlemak.
23
Mitigasi Infeksi Daerah Operasi
Faktor Risiko
• Faktor Host.
• Lamanya prosedur
• Tingkat kontaminasi.
Infeksi Daerah
Operasi/IDO
(surgical site Tindakan Pencegahan
infection/SSI)
adalah infeksi pada • Antiseptik kulit daerah operasi.
jaringan, organ, dan
ruang yang terpapar
oleh ahli bedah
selama operasi Pemberian Antibiotik Profilaksis Perioperatif
24
Manajemen Steroid dan Regulasi Termal
Manajemen Steroid
Suplementasi steroid dosis stres perioperatif harus dipertimbangkan untuk setiap pasien yang telah
menerima kortikosteroid dalam setahun terakhir.
Dua skenario bedah yang perlu mendapatkan ulasan khusus, yaitu: sindrom kompartemen abdomen
(abdominal compartment syndrome) dan kontrol atau pengendalian kerusakan pada pasien trauma yang
mengalami cedera kritis.
Trakeostomi dan akses makan atau pemberian nutrisi enteral adalah prosedur operasi elektif yang
dilakukan pada pasien sakit kritis yang memfasilitasi manajemen yang optimal.
Thank you.