SEJARAH PERKEMBANGAN

AKUNTANSI

Oleh : Vina Arnita, SE,MA Acc,Msi.

BAPAK AKUNTANSI
 Lucas Pacioli adalah seorang Pendeta Italia yang
tertarik dengan bidang perniagaan dan
pencatatan perdagangan.

 Dikenal sebagai Bapak Akuntansi Dunia

 Dari beberapa referensi disebutkan bahwa

Pacioli hidup di era tahun 1500 an

 Pandangan terhadap pencatatan dua sisi.

AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 Sejarah :
 Lahirnya akuntansi

 Disebabkan oleh pencatatan atas transaksi

 Merupakan kebiasaan yang menjadi bidang ilmu dan

berbagai sub bidang; akuntansi auditing, perpajakan,
sistem informasi, dll
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 1. Praktik akuntansi
 Ditemukan ribuan bukti artefak tulisan catatan
ekonomi dari kulit kayu (papyri) lebih lima belas
abad sebelum masehi yang lalu di mesir dengan
tingkat kejelasan yang beragam
 Transaksi terbukti dengan koin dan sejenis
token yang tersimpan dalam amplop kulit kayu
 Dalam bukti kulit kayu tersebut terlihat tafsiran
perbedaan transaksi penerimaan dan
pemasukan perdagangan (Mattessich, 1987)
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 1. Praktik akuntansi
 Seorang amerika yang melakukan ekspedisi ke
Nippur pada tahun 1983 menemukan sejenis
batuan yang dibentuk seperti tablet di kerajaan
Babylonia 2500 tahun yang lalu.
 Bahan arkeologi ini membuktikan bahwa
kebudayaan zaman dahulu sebelum masehi juga
telah maju menguasai dunia dengan bukti
transaksi antar kerajaan persia, mesopotamia,
india yang terlihat pada jumlah tablet tercatat
dengan tulisan kuno atas transaksinya.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Lucas Pacioli adalah penggagas dimana sistem double
entry dengan bukunya Summa de Aritmatica,
Geometrica, Proportini et Proportionalita yang
diterbitkan di Venice tahun 1949* butuh rujukan lanjut.
Menjelaskan pencatatan akuntansi tidak hanya
pengaruhnya pada penerimaan dan pengeluaran.

 Pacioli juga menjelaskan pencatatan akuntansi dalam

double entry bookeeping dalam persamaannya:
Harta = Utang + Modal
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Lucas Pacioli memberikan argumentasi bahwa sistem
pencatatan tidak hanya single entries yang
melibatkan pendapatan dan biaya-biaya, akan tetapi
ketercatatan atas harta, utang dan modal juga
termasuk kedalam pencatatan ekonomis
perdagangan.
 Tulisan Pacioli ini didasarkan kepada metode yang
dipraktikkan di Venice yang relatif tidak berubah
dalam seratus tahun pelaksanaan. Ini telah
dipraktikkan oleh para peniaga yang telah ratusan
tahun menjalani usahanya. Oleh sebab itu Pacioli
menyatakan dirinya bukanlah penemu praktik
ekonomi berganda tersebut, akn tetapi memberi
argumen untuk mencatat keseluruhan atas
pengungkapan.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Lucas Pacioli juga mengakui pesatnya perkembangan
perniagaan melalui jalur sutera mempengaruhi
transaksi ekonomi yang dahulunya menggunakan
barter menjadi pertukaran nilai emas yang terukur.
 Transaksi niaga jalur sutra ini berpengaruh kepada
kebudayaan perniagaan timur tengah, semenanjung
eropa barat sampai ke negeri cina.
 Pengaruh atas niaga ini dikemukakan oleh Pacioli
bahwa orang yang pertama-tama mengkonsep
penulisan tentang double entry adalah bukan dirinya
melainkan Benedetto Cotriguli pada tahun 1458
melalui catatan arsip gereja Vatikan. Namun
Benedetto belum mempublikasikannya hingga terbit
di tahun 1537.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Benedetto dalam bukunya menyatakan bahwa dua
faktor yang mempengaruhi pencatatan pada era
perkembangan perdagangan pada awal abad ke 9 sbb:
 1. bahan atau material (sesuatu yang dibutuhkan untuk
bekerja) tdd atas:
 Kekayaan pribadi
 Modal

 Berdagang

 Kredit

 2. Bahasa (menjelaskan tentang bahan) tdd atas:

 Tulisan
 Uang

 Dan Arithmatic, yaitu perhitungan akuntansi

AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Beberapa temuan double entry

 Berkembangnya transaksi membuat pihak jasa juga

memisahkan antara harta mereka dengan transaksi
penerimaan, ini tergambar dengan budaya romawi
dan sosial arab yang menyatakan tabib dan ilmu
kedokteran.
 Harta warisan kala itu membuat sebahagian orang
bingung dengan cara pencatatan dikalangan sosial
terkemuka bangsa eropah. Oleh karena itu kemudian
timbul pemikiran untuk memisahkan antara
perdagangan/perniagaan dengan harta warisan
pribadi.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Beberapa temuan double entry

 Perpajakan merupakan istilah modern untuk upeti

yang dahulunya hanya disebut sebagai uang
pengabdian kepada kerajaan.
 Perpajakan ini membuat keseluruhan peniaga
mengurangi nilai pendapatannya yang tercatat.
 Perkembangan peradaban islam membuat pajak harus
dibedakan dengan zakat pada zaman khilafiyah Imam
Syafii (768-820).
 Timbul penuntutan dari rakyat atas penerimaan pajak
yang harus transparan di eropah timur (850-855)
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 2. Sejarah dan metode pencatatan double entry
 Sistem pembukuan

 Book keeping system oleh Glautier (1973) membagi

periode pencatatan:
 Periode prakapitalis (sebelum masehi)
 Kapitalis Nascent – Abad ke 11 masehi
 Kapitalis Merkantilis (eropah barat dan timur)
 Revolusi industri (sebelum perang dunia pertama)
 Zaman modern
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Perkembangan ilmu Akuntansi Modern
 Tahun 1850 pada tahun ini disepakati laba rugi di
perkuat dengan istilah laporan neraca
 Tahun 1900 di Amerika diperkenalkan sertifikat
profesi atas cost accounting dari revolusi industri
 Tahun 1925 terjadi perkembangan atas akuntansi
pemerintahan, akuntansi pengawasan modern (audit),
penyeragaman laporan keuangan dan perpajakan
modern.
 Tahun 1950 dimulainya standarisasi atas akuntansi
melalui undang-undang atas prinsip akuntansi
berterima umum
 Tahun 1975 sampai dengan era milenial ditandai
dengan era pencatatan komputerisasi, yang
berpengaruh atas perilaku manusia
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Zaman Kolonial VOC

 Zaman Penjajahan Belanda

 Zaman Penjajahan Jepang

 Zaman Kemerdekaan

 Standar Akuntansi Indonesia

 Pendidikan Akuntansi

 Organisasi Akuntansi di indonesia

AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Zaman Kolonial VOC

 Sebelum belanda masuk ke nusantara (termasuk

semenanjung malaya dan utara kalimantan), beberapa
koloni yang terdiri dari kumpulan bangsa eropah
seperti Spanyol, Portugis, dan Inggris melakukan
penjajahan yang selanjutnya diambil alih oleh
Vereenigde Oost Indische Compagnie (VOC) yang
mengubah cara barter menjadi cara jual beli.
 VOC mempunyai hak monopoli rempah-rempah di
nusantara, sehingga melaporkannya secara hirarki.
 Pelaporan ini dicatat dalam pembukuan tata buku
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Zaman Penjajahan Belanda
 Belanda membentuk perusahaan perwakilannya di
Nusantara yang terpecah menjadi Indonesia. Beberapa
warisannya kepada Indonesia sampai saat ini antara lain:
 Deli Maatschaappij (Perkebunan Negara)
 Billiton Maatschaappij (Timah)
 Bataafche Petroleum Maatschaappij (Pertamina)
 Kominjlijke Paketvaart Maatschaappij (Pelni)
 Rotterdam Lloyd (pelayaran)
 Kominjlijke Nederlands Indische luhtvaart Maatschaappij
(Garuda Indonesia)
 Post Maatschaappij (pos)
 Spoor Maatschaappij (kereta api)
 dll
 Perusahaan tersebut diatas mencatat penerimaan
perwakilannya kedalam tata buku belanda.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Zaman Penjajahan Jepang

 Tidak ada perubahan yang berarti karena disebabkan

peralihan kolonialisme atas pencatatan tata buku di
zaman ini
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Zaman Kemerdekaan

 Pergantian dari sistem tata buku ke single entries

dengan catatan kaki,
 Kemudian penerapan akuntansi double entries atas
masuknya pengaruh dunia barat khususnya amerika
yang lebih merinci transaksi perniagaan.
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Standar Akuntansi Indonesia

 PAI

 SAK

 PSAK (GAAP, IAS)

 Adopsi parsial IFRS

 PSAK Adopsi full IFRS

 Standar Akuntansi Pemerintahan (dilihat dari

bentuknya; jasa, keuangan, kehutanan,
manufakturing, dll)
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia
 Pendidikan Akuntansi

 Sebelum adanya pemisahan kesarjanaan ekonomi,

dahulunya akuntansi merupakan bagian dari
pendidikan ekonomi kesusateraan
 Sebelum era 2000an para lulusan tersertifikasi
otomatis profesi akuntan
 Sesudah 2000 terbentuk program profesi akuntan
untuk tujuan keprofesionalitasan dibawah naungan
departemen keuangan bekerjasama dengan dikti
 Sertifikasi lainnya (CPA, QIA, dll)
AKUNTANSI DAN DOUBLE ENTRY
 3. Sejarah Akuntansi di Indonesia

 Organisasi Akuntansi di indonesia

 Ikatan Akuntan Indonesia

 Trimsssss

Syukron
Katsiron
TARIMO KASIH

22