PRESENTASI PROSES MANUFAKTUR 2

KUNCI PAS RING(COMBINATION WRENCH)

KELOMPOK 1O:

ARYA HOGA KHADAFFI (D1131171007)

DEDY IZALDI (D1131171006)
 2

POINT OF PRESENTATION:

• PENJELASAN KUNCI PAS RING(COMBINATION

WRENCH)
• MATERIAL YANG DI GUNAKAN
• PROSES PEMBUATAN
 3

PENGERTIAN

Kunci (bengkel)
Kunci / spanner / wrench adalah alat yang terbuat dari baja yang dikeraskan dan
dilapisi khrom (Cr) atau nikel (Ni) agar tidak mudah aus di mana fungsi kunci ini digunakan
untuk memutar (mengencangkan dan melepas) baut / mur.
Dalam bengkel otomotif dikenal ada dua jenis alat bantu kerja yaitu alat tangan dan alat
mesin atau alat tenaga (hand tools and machine tools or Power tools)kedua alat tersebut
dibedakan atas tenaga penggeraknya. Peralatan yang akan di bahas berikut ini termasuk dalam
kategori alat-alat tangan (Hand Tools).
 4

MACAM-MACAM KUNCI

Berikut ini adalah macam – macam kunci yang sering digunakan di industry
otomotif:
• Kunci Pas (Open end Spanner)
• Kunci Ring (Box Spanner)
• Kunci Kombinasi (Combination Spanner)
• Kunci Soket (Socket Spanner)
• Kunci L (Allen Spanner)
• Kunci Inggris (Adjustable Spanner)
• Kunci Roda (Wheel nuts and bolts Spanner)
• Obeng (Screw driver)
• Kunci Pipa
• Kunci Bintang
• Tuckle
• Tracker
• Tang Scrap
 5

Kunci pas (Open end wrench)

Kunci pas terbuat dari logam paduan Chrome Vanadium, dengan tangkai (shank) membentuk sudut 15 derajat
pada kedua ujung-ujungnya dan 90 derajat yang terdapat pada kunci pas khusus. Kunci pas umumnya dibuat
menjadi dua kunci yang ukuran masing-masing berbeda. Misalnya; ukuran 6 mm dan 7 mm, dan seterusnya

Kunci ring (Box wrench)

Kunci ring juga terbuat dari logam paduan Chrome Vanadium. Kunci ring berfungsi untuk memasang atau melepaskan
kepala baut atau mur yang mempunyai momen pengencangan yang cukup besar dan memungkinkan dapat bekerja pada
ruang yang terbatas.Pada ujung-ujung kepala kunci ini, terdapat cincin yang berdimensi heksagonal atau lebih pada
lubang diameter di dalamnya. Kunci ini lebih kuat dan ringan dari kunci pas dan memberikan cengkraman pada seluruh
kepala baut atau mur.
 6

Kunci kombinasi (Combination wrench)

Kegunaan kunci kombinasi merupakan gabungan dari kunci pas an kunci ring pada masing-masing
ujung dalam ukuran yang sama dan merupakan kunci yang saling mengisi kekurangan yang ada
pada kunci pas dan kunci ring, dan lebih simpel. Kunci ini sangat berguna saat menyetel pengikat
(fastener) dengan ukuran yang sama pada posisi yang berbeda.
 7

MATERIAL YANG DIGUNAKAN

Material chrome
chrome merupakan logam tahan korosi (tahan karat) dan dapat dipoles menjadi
mengkilat. Dengan sifat sebagai berikut dari kromium (krom).
Sifat paduan chrome vanadium :
• Berwarna putuh cemerlang dan lunak
• Tahan korosi terhadap larutan basa,asam sulfat dan asam klorida juga air garam.
• Tidak berbau

Gambar.Paduan Chrome Vanadium

 8

BAGIAN-BAGIAN KUNCI PAS-RING

 9
PROSES PEMBUATAN

1. (Sharing)
adalah proses pemotongan bahan tanpa pembentukan chip atau tanpa menggunakan melting. Pada proses ini
bahan terlebih dahulu dipotong untuk mendapatkan hasil yang sesuai keinginan.

2. (Shot Blasting)
Material selanjutnya akan di shot Blasting dan akan mendapat pembersihan material dengan menggunakan
semprotan media shot yang bertujuan untuk membersihkan pasir yang ada atau yang menempel pada benda cor.
Shot blasting juga sering diartikan sebagai sebuah proses teknologi yaitu dengan melakukan penembakan material
abrasif atau steel shot menggunakan blast wheel atau baling-baling pelempar untuk menghilangkan material
kontaminasi yang menunjukkan bentuk kekasaran pada permukaanya material.

3. Heat Treatment dan hot rolling

Setelah perlakuan shot blasting pada material, selanjutnya satu per satu material di panaskan di suhu rekritalisasi.
Dan pada proses Hot rolling, material akan di roll dan deformasi tidak menyebabkan terjadinya penguatan.
 10
4. (Forging atau penempaan)
Selanjutnya Pada proses deformasi penempaan di mana benda kerja ditekan di antara dua cetakan. Proses
penekanan/ penempaan ini akan menghasilkan bentuk benda kerja yang sesuai dengan apa yang
diinginkan.
5. Cooling
Material yang sudah di proses forging masih dalam keadaan panas, maka selanjutnya adalah proses
pendinginan,
6. Blangking
Setelah material cukup dingin dan sudah aman untuk di pegang selanjutnya adalah Proses blangking, pada
proses ini material akan mendapat operasi pemotongan lembaran sepanjang suatu garis tertutup (misalnya
bulat, segiempat, dan sebagainya), dimana potongan yang dipisahkan dari bendakerja merupakan
bendakerja untuk operasi berikutnya. Potongan yang dipisahkan tersebut disebut blank.
7. Sand Blasting dan Grinding
Di proses Grinding material yang sudah setengah jadi akan mendapatkan proses pengurangan ukuran
partikel bahan dari bentuk kasar menjadi ukuran yang lebih halus.
8. Tumbling
pada umumnya pengikisan dapat terjadi apa bila dapat persinggungan permukaan dua buah benda yang
mempunyai kekerasan yang berbeda sehinnga benda yang lebih lunak akan terkikis.dengan kata lain
tumbling merupakan proses dengan penjatuhan dan penggelindingan benda kerja dalam suatu tabung
bersama bahan penggosok.
 11

9. Coining
Coining pada dasarnya merupakan proses closed-die forging yang secara khusus digunakan untuk mencetak
uang logam, koin, medali, dan perhiasan. Pada proses ini, benda awal dicetak pada rongga cetakan yang
tertutup. Supaya bisa menghasilkan bentuk detail yang baik, tekanan yang dibutuhkan bisa mencapai 5 hingga 6
kali kekuatan bahan yang digunakan. Proses ini juga dapat digunakan untuk menandai benda kerja dengan huruf
dan angka, salah satunya dalam proses manufacturing kunci ring pas ini.
10. Drilling/ Boring
Drilling adalah operasi yang menghasilkan lubang-lubang bulat pada seluruh bahan, atau memperbesar lubang
dengan mata bor (twist drill). Pada proses ini material akan di proses untuk membuat ataupun memperbesar
lubang.
11. Broaching
Setelah di drilling/ boring selanjutnya bahan di proses broaching untuk membuat suatu bentuk atau pola pada
bagian dalam pada suatu benda kerja.
 12

12. Polishing
Polishing atau pemolesan adalah tahap akhir dari perataan permukaan untuk mendapatkan
permukaan yang halus dan rata.
13. Nicel – Crome Plating
adalah salah satu teknik melapis logam (electroplating) menggunakan chromium sebagai pelapis ke
permukaan logam yang hendak dilapis. Pelapisan krom nikel adalah teknik pelapisan yang paling
umum yang memanfaatkan nikel dan kromium untuk membentuk lapisan berlapis ganda pada
substrat. Chrome adalah ungkapan populer dariChromium yang merupakan salah satu senyawa
kimia dengan symbol Cr yang memiliki nomor atom 24.
14. Quality control
berupa pengecekan tahap akhir berupa pengujian kekuatan berupa pengujian bending dan
pengujian puntir
13
 14

SEKIAN DAN TERIMA KASIH