Anda di halaman 1dari 17

RUMAH SAKIT UMUM AT TUROTS

AL-ISLAMY YOGYAKARTA
Disusun Oleh :
Dinda Ambar Aprilla Riska (F18005)
Erni Rusitawati (F18008)
Arachis Arumawati (F18025)
31 Agustus 2019 Galuh Nugrahaning Budi (F18027)
SEJARAH RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA
1 VISI MISI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA

SISTEM DAN SUB SISTEM REKAM MEDIS RSU AT TUROTS


2 AL-ISLAMY YOGYAKARTA

SISTEM PENERIMAAN PASIEN DI RSU AT TUROTS


3 AL-ISLAMY YOGYAKARTA

SISTEM PENGELOLAAN DATA DI RSU AT TUROTS


4 AL-ISLAMY YOGYAKARTA

SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS DI RSU AT TUROTS


5 AL-ISLAMY YOGYAKARTA
SEJARAH RUMAH SAKIT UMUM AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA
Berawal dari keprihatinan akan umat Islam serta bangsa ini pada umumnya,juga demi
tegaknya Dakwah Salafiyah yang betul-betul menjalankan ajaran Islam itu menurut Al-Qur’an dan
Sunnah, dan tidak dicampuri atau dikotori oleh kesyirikan dan bid’ah pada khususnya, maka
Yayasan Majelis At Turots Al-Islamy yang berkedudukan di kompleks Pondok Pesantren Islamic
Centre Bin Baz (ICBB) di Karanggayam, desa Sitimulyo, kecamatan Piyungan, kabupaten Bantul
berkeinginan berpartisiasi dan peduli kepada masyarakat untuk mendirikan sarana kesehatan yang
benar-benar menjadi rumah sakit Islam yang menjalankan syari’at Islam.
Berlokasi di dukuh Klaci I desaMargoluwih kecamatan Seyegan kabupaten Sleman, Rumah Sakit
Umum (RSU) At Turots Al-Islamy Yogyakarta menempati areal seluas sekitar 3.159 m2
(wakaf Bapak H. Mas’udi asal Godean), dibangun pada tahun 2000 atas biaya seorang muhsinin
(donatur) dari Kuwait, Nu’man al-Utsman melalui Jum’iyyah Ihya At Turots Maktab Indonesia yang
saat itu masih bernama Lajnah Khairiyah Musytarakah.
VISI
Menjadi Rumah Sakit pilihan di daerah Sleman Barat, yang
memiliki pelayanan sesuai syariat Islam dengan pelayanan yang
berfokus pada pasien (patient centered care).

MISI
1. Menerapkan nilai-nilai Islam ke dalam seluruh aspek pelayanan
dan manajemen rumah sakit.
2. Mewujudkan pelayanan yang professional dan budaya patient
safety pada semua unit.
3. Meningkatkan kepuasan, menjaga keloyalan, dan peningkatan
jumlah pasien baru.
4. Mewujudkan pengembangan diklat, SDM dan peningkatan
sarana prasarana rumah sakit.
SISTEM DAN SUB SISTEM REKAM MEDIS RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA

1. Sistem Penamaan
Sistem penamaan di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta menggunakan sistem nama
asli, sesuai dengan kartu identitas (KTP). Apabila ada pasien yang masih dibawah umur,
penulisan nama sesuai dengan Kartu Keluarga (KK) atau Kartu Pelajar.

2. Sistem Penomoran
Sistem penomoran yang digunakan di instalasi rekam medis RSU At Turots Al-Islam
Yogyakarta adalah Unit. Sistem penomoran Unit (Unit Numbering System) yaitu pemberi
an nomor rekam medis pada saat pasien datang pertama kali untuk berobat baik rawat
jalan maupun rawat inap. Setiap pasien akan mendapatkan satu nomor yang digunakan
selamanya untuk kunjungan-kunjungan selanjutnya, baik rawat jalan, rawat inap maupun
kunjungan ke Instalasi-Instalasi penunjang medis lainnya.
SISTEM DAN SUB SISTEM REKAM MEDIS RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA

3. Sistem Penjajaran
Sistem penjajaran di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta menggunakan sistem
penjajaran SNF (Straight Numerical Filing). Penomoran SNF adalah penyimpanan rekam
medis dalam rak penyimpanan secara berurut sesuai dengan urutan nomornya, misalnya
keempat nomor rekam medis berikut ini akan disimpan berurutan dalam satu rak, yaitu
00.11.12, 00.11.13, 00.11.14, 00.11.15. Dengan demikian sangatlah mudah sekaligus
mengambil 50 buah rekam medis dengan nomor yang berurutan.

4. Sistem Penyimpanan
Sistem penyimpanan berkas rekam medis di Instalasi rekam medis RSU At Turots Al-
Islamy Yogyakarta dilakukan secara sentralisasi. Sentralisasi adalah penyimpanan rekam
medis seorang pasien dalam satu kesatuan baik catatan-catatan kunjungan poliklinik ma
upun catatan-catatan semua pasien dirawat inap.
SISTEM DAN SUB SISTEM REKAM MEDIS RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA

4. Sistem Penyusutan
Untuk mengantisipasi menumpuknya berkas rekam medis pada rak penyimpanan,
maka di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta diadakan kegiatan rutin pemilihan berkas
rekam medis setiap pasien. Adapun kegiatannya meliputi :
a. Pemilihan berkas rekam medis aktif dan inaktif
b. Memindahkan penyimpanan berkas rekam medis inaktif ditempat yang terpisah dari
berkas rekam medis aktif
c. Membentuk tim pemusnah
d. Membuat pertelaan arsip
e. Melaporkan daftar pertelaan
f. Melaksanakan pemusnahan
g. Membuat berita acara pemusnahan
SISTEM DAN SUB SISTEM REKAM MEDIS RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA

5. Sistem Pemusnahan
Pemusnahan berkas rekam medis di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta dilakukan
dengan cara dibakar, dicacah sampai halus didaur ulang sehingga tidak dapat dikenali
lagi, baik isinya maupun bentuknya.
SISTEM PENERIMAAN PASIEN DI RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA

ALUR PENDAFTARAN RAWAT JALAN

ALUR PENDAFTARAN RAWAT INAP

ALUR PENDAFTARAN PASIEN GAWAT DARURAT


SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA

1. Assembling
Di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta proses assembling yang
dilakukan oleh petugas rekam medis yaitu dengan menyusun
lembaran-lembaran formulir rekam medis sesuai dengan
urutannya, mengeluarkan formulir-formulir rekam medis yang tidak
terpakai dan menambahkan formulir bila ada yang kurang,
menempelkan hasil-hasil pemeriksaan penunjang pada lembaran
yang tersedia, dan mengecek kelengkapan dokumen rekam medis
pasien.
Jika ada lembaran yang belum lengkap petugas rekam medis
akan memberikan catatan untuk dokter atau petugas kesehatan lain
nya untuk segera melengkapi datanya.
SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA
2. Coding
Seluruh diagnosis penyakit di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta

harus ditulis lengkap dan menggunakan istilah medis oleh dokter yang
merawat. Diagnosis penyakit dan tindakan yang diberikan diseluruh

layanan kesehatan di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta baik rawat jalan,


rawat inap, IGD, maupun pelayanan penunjang medis lainnya akan

diklasifikasikan berdasarkan ICD-10 untuk diagnosa penyakit,

dan ICD-9 CM untuk jenis tindakan yang diberikan.

Pelaksanaan kegiatan pengkodean penyakit dilakukan oleh petugas

rekam medis, setelah pelayanan pasien selesai. Aturan penggunaan

ICD-10 menggunakan petunjuk yang terdapat dalam buku ICD-10 volume 2


SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA
3. Indexing
Indexing adalah membuat tabulasi sesuai dengan kode yang sudah

di buat kedalam indeks-indeks (dapat menggunakan kartu indeks atau

komputerisasi).

Di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta terdapat 4indeks yaitu:

a.Indeks Pasien

b.Indeks Penyakit dan Operasi

c.Indeks Dokter

d.Indeks Kematian
SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA

4. Analizing and Reporting


a. Analizing
Proses analisa rekam medis di RSU At Turots Al-Islamy
Yogyakarta ditujukan kepada dua hal yaitu :
1) Analisa kuantitatif adalah analisa yang ditujukan kepada jumlah
lembaran-lembaran rekam medis sesuai dengan lamanya perawatan
meliputi kelengkapan lembaran medis, paramedik dan penunjang medis
.
2) Analisa kualitatif adalah analisa yang ditujukan kepada mutu dan
setiap berkas rekam medis RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta belum
pernah melakukan analisa kualitatif, karena belum ada tenaga yang ahli
dalam ilmu terminologi medis, anatomi, fisiologi, dasar- dasar proses
kepenyakitan, isi rekam medis dan standar medis.
SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA

b. Pelaporan (Reporting)
Pelaporan rumah sakit merupakan hasil kegiatan pelayanan medis dan penunjang
dari suatu rumah sakit. Di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta jenis pelaporan
rumah sakit dapat dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu:
1. Pelaporan Internal Rumah Sakit
2. Pelaporan Eksternal Rumah Sakit

Periode laporan di RSU At Turots Al-Islamy Yogyakarta dibagi


menjadi:
1. Bulanan
2. Triwulan
3. Semester
4. Tahunan
5. Laporan Khusus Sewaktu
SISTEM PENGELOLAAN DATA REKAM MEDIS
DI RSU AT TUROTS AL-ISLAMY YOGYAKARTA

5. Penyimpanan (Filing)
Filing merupakan suatu tempat yang bertanggung jawab terhadap penyimpanan,

tempat penyimpanan yang sangat ketat dan terjaga. Petugas rekam medis di RSU

At Turots Al-Islamy Yogyakarta akan melakukan filing apabila dokumen rekam medis

pasien tersebut telah selesai dalam tahap assembling, koding, pemeriksaan, dan

menginput datanya ke komputer.

Alat penyimpanan rekam medis yang dipakai di instalasi rekam medis RSU At Tur
ots Al-Islamy Yogyakarta adalah rak terbuka. Rak tersebut dipilih dengan alasan :

a.Harganya lebih murah

b.Petugas dapat mengambil dan menyimpan rekam medis dengan lebih cepat

c.Menghemat ruangan dengan menanmpung lebih banyak rekam medis.

Jarak antara dua buah rak selebar 65 cm, ruang lowong didepannya 90 cm.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN REKAM MEDIS RSU AT TUROTS
AL-ISLAMY YOGYAKARTA
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di Rumah Sakit Umum At Turots
Al-Islamy Yogyakarta sudah menggunakan aplikasi Lazirus. Berupa aplikasi Pendaftaran,
Assembling seklaigus Koding. Fungsi aplikasi Pendaftaran untuk mengintergrasi antara
pendaftaran RJ,RI, dan GD dengan unit pelayanan lainnya. Fungsi aplikasi Assembling
juga digunakan untuk mengetahui keberadaan dokumen rekam medis yang belum
di koding, fungsi aplikasi ini cukup memudahkan petugas agar mengetahui dokumen
rekam medis mana yang sudah di koding maupun belum.

Aplikasi ini juga memudahkan petugas rekam medis dalam melakukan pengkodinga
n
diagnosa penyakit sekaligus tindakan. SIMRS sudah sesuai dengan UU No 44 Tahun 2009
tentang Rumah Sakit khususnya pada Bab XI Pasal 52 ayat (1) dijelaskan bahwa “
Setiap Rumah Sakit wajib melakukan pencatatan dan pelaporan tentang semua kegiatan
penyelenggaraan Rumah Sakit dalam bentuk Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit”
Thank you

Anda mungkin juga menyukai