Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

SIK dan PELAYANAN RUMAH SAKIT

DOSEN PENGAMPU: SRI PURWININGSIH SKM,.M.Kes

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 6

1. GENOVRA PUTRI PARONLI (SA22017)


2. FRISKI RATOYA SAMPALI (SA22016)
3. ICA NATASYA (SA22018)

PROGRAM STUDI S1 ADMINISTRASI KESEHATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BALA KESELAMATAN PALU

2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur atas berkat, rahmat serta karunia-Nya sehingga makalah


dengan berjudul ‘SIK dan Pelayanan Rumah Sakit’ dapat selesai.

Makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas semester 3 mata kuliah
Sistem Informasi Kesehetan dari Ibu Sri Purwiningsih SKM,.M.Kes. Selain itu,
penyusunan makalah ini bertujuan menambah wawasan kepada pembaca tentang
SIK dan Pelayanan Rumah Sakit.

Penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu Sri Purwiningsih


SKM,.M.Kes selaku dosen mata kuliah Sistem Informasi Kesehatan. Berkat tugas
yang diberikan ini, dapat menambah wawasan penulis berkaitan dengan topik
yang diberikan. Penulis juga mengucapkan terima kasih yang sebesarnya kepada
semua pihak yang membantu dalam proses penyusunan makalah ini.

Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan dan penulisan masih


melakukan banyak kesalahan. Oleh karena itu penulis memohon maaf atas
kesalahan dan ketidaksempurnaan yang pembaca temukan dalam makalah ini.
Penulis juga mengharap adanya kritik serta saran dari pembaca apabila
menemukan kesalahan dalam makalah ini.

Palu, 26 Agustus 2023

Penuis

ii
DAFTAR ISI

SAMPUL..................................................................................................................i

KATA PENGANTAR............................................................................................ii

DAFTAR ISI.........................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN.......................................................................................1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................1

1.2 Rumusan Masalah..................................................................................2

1.3 Tujuan Penulisan....................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN........................................................................................3

2.1 Pengertian SIK di Rumah Sakit..............................................................3

2.2 Pengelolaan SIK di Rumah Sakit...........................................................3

2.3 Pelaporan SIK di Rumah Sakit...............................................................4

2.4 penerapan SIK di layanan Rumah Sakit.................................................5

BAB III PENUTUP................................................................................................6

3.1 Kesimpulan.............................................................................................6

3.2 Saran.......................................................................................................6

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................................7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Rumah sakit sebagai suatu lembaga sosial yang memberikan pelayanan ke


sehatankepada masyarakat, memiliki sifat sebagai suatu lembaga yang tidak dituju
kan untuk mencarikeuntungan atau non profit organization. Walaupun demikian
kita tidak dapat menutup mata bahwa dibutuhkan suatu sistem informasi di dalam
intern rumah sakit. Rumah Sakit sebagai salah satu organisasi pelayanan di bidang
kesehatan telah memiliki otonomi, sehingga pihak Rumah Sakit dituntut untuk
memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya dengan manajemen yang seefektif
mungkin.

Hal ini disebabkan oleh setiap pengambilan keputusan yang tidak tepat
akan berakibat pada inefisiensi dan penurunan kinerja Rumah Sakit. Hal tersebut
dapat menjadi kendala jika informasi yang tersedia tidak mampu memberikan
informasi yang dibutuhkan dalam pengambilan keputusan. Kecanggihan teknologi
bukan merupakan suatu jaminan akan terpenuhinya informasi, melainkan sistem
yang terstruktur, handal dan mampu mengakomodasi seluruh informasi yang
dibutuhkan yang harus dapat menjawab tantangan yang dihadapi.

iv
1.2 Rumusan Masalah

1. Apa pengertian SIK di Rumah Sakit?


2. Apa pengelolaan SIK di Rumah Sakit?
3. Apa pelaporan SIK di Rumah Sakit?
4. Apa penerapan SIK di layanan Rumah Sakit?

1.3 Tujuan Penulisan

1. Mahasiswa/i dapat mengetahui pengertian SIK di rumah sakit.


2. Mahasiswa/i dapat mengetahui pengelolaan SIK di Rumah Sakit.
3. Mahasiswa/i dapat mengetahui pelaporan SIK di Rumah Sakit.
5. Mahasiswa/i dapat mengetahui penerapan SIK di layanan Rumah Sakit.

v
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian SIK di Rumah Sakit

Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) ( bahasa Inggris: Hospital


information systems, HIS) adalah suatu proses pengumpulan, pengolahan, dan
penyajian data rumah sakit se-Indonesia. Sistem Informasi ini mencakup semua
Rumah Sakit umum maupun khusus, baik yang dikelola secara publik maupun
privat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.SIRS ini merupakan penyempurnaan dari SIRS
Revisi V yang disusun berdasarkan masukan dari tiap Direktorat dan Sekretariat
dilingkungan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan. Hal ini diperlukan agar
dapat menunjang pemanfaatan data yang optimal serta semakin meningkatnya
kebutuhan data saat ini dan yang akan datang.

Sistem informasi kesehatan adalah sistem pengolahan data dan informasi


kesehatan yang digunakan untuk mendukung manajemen kesehatan dalam upaya
meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

2.2 Pengelolaan SIK di Rumah Sakit

Tata kelola sistem informasi yang baik harus selaras dengan fungsi, visi,
misi dan strategi organisasi. Secara generik fungsi Rumah Sakit (menurut WHO
tahun 1957), memberikan pelayanan kesehatan lengkap kepada masyarakat baik
kuratif maupun rehabilitatif, dimana output layanannya menjangkau pelayanan
keluarga dan lingkungan, Rumah Sakit juga merupakan pusat pelatihan tenaga
kesehatan serta untuk penelitian biososial. Rumah sakit juga merupakan pusat
pelayanan rujukan medik spesialistik dan sub spesialistik dengan fungsi utama
menyediakan dan menyelenggarakan upaya kesehatan yang bersifat penyembuhan
(kuratif) dan pemulihan (rehabilitasi pasien). Dengan demikian secara umum
sistem informasi Rumah Sakit harus selaras dengan bisnis utama (core bussines)
dari Rumah Sakit itu sendiri, terutama untuk informasi riwayat kesehatan pasien

vi
atau rekam medis (tentang indentitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan
dan pelayanan lain yang diberikan kepada pasien), informasi kegiatan operasional
(termasuk informasi sumber daya manusia, material, alat kesehatan, penelitian
serta bank data.

Keberhasilan implementasi sistem informasi bukan hanya ditentukan oleh


teknologi informasi tetapi juga oleh faktor lain, seperti proses bisnis, perubahan
manajemen, tata kelola IT dan lain-lainnya. Karena itu bukan hanya teknologi
tetapi juga kerangka kerja secara komprehensif sistem informasi Rumah Sakit.

2.3 Pelaporan SIK di Rumah Sakit

Berdasarkan PERMENKES No. 1171 Tahun 2011, Pasal 1 (satu) ayat 1


(satu) Tentang Sistem Informasi Rumah Sakit, yaitu “Setiap rumah sakit wajib
melaksanakan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS). Dikarenakan pentingnya
sistem pelaporan ini, maka sudah menjadi keharusan bahwa setiap rumah sakit di
Indonesia memberikan laporan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

Dalam sebuah rumah sakit terdapat bermacam-macam laporan yang


dibutuhkan. Pihak-pihak yang wajib menerima laporan-laporan tersebut di
antaranya adalah pimpinan rumah sakit dan dinas kesehatan. Pimpinan rumah
sakit memerlukan laporan antara lain laporan evaluasi sensus harian, laporan
morbiditas pasien dan laporan kunjungan pasien. Laporan-laporan tersebut
dikumpulkan untuk dikirim kepada dinas kesehatan kota yang ditambah dengan
laporan kegiatan rumah sakit (kecuali kaporan evaluasi sensus harian).

Sistem informasi pelaporan rumah sakit yang akan dibuat berguna untuk
mendukung sistem sebelumnya yaitu berupa sistem informasi pelaporan, yaitu
sebuah sistem atau aplikasi yang mempunyai kemampuan untuk melakukan
peringkasan, pemilihan ataupun merinsi lebih lanjut data-data mentah yang telah
ada secara komputerisasi

vii
2.4 Penerapan SIK di Layanan Rumah Sakit

 Untuk dapat menggunakan aplikasi SIRS (Sistem Informasi Rumah Sakit)


ONLINE, setiap rumah sakit wajib melakukan registrasi pada
Kementerian Kesehatan.
 Registrasi digunakan untuk pencatatan data dasar rumah sakit pada
Kementerian Kesehatan untuk mendapatkan Nomor Identitas Rumah Sakit
yang berlaku secara Nasional.
 Registrasi dilakukan secara online pada situs resmi Direktorat Bina Upaya
Kesehatan.

Penerapan SIMRS dapat dimanfaatkan oleh pengguna informasi dengan


istilah End User yaitu petugas operator komputer yang bertanggung jawab pada
seluruh unit rumah sakit, dan petugas yang menggunakan output dari sistem ini
baik pihak manajemen ataupun Direksi, serta pasien rumah sakit. Data yang
dihasilkan merupakan sistem yang saling berkesinambungan sangat
menguntungkan bagi manajemen dalam pengambilan keputusan. Pengambilan
keputusan dari SIMRS dimanfaatkan untuk mengetahui keinginan dan pendapat
pengguna dari aspek yang berpengaruh pada sistem informasi, maka perlu adanya
evaluasi dari pengguna mengenai aspek performa, informasi, ekonomi, keamanan,
efisiensi serta pelayanan.

viii
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS) ( bahasa Inggris: Hospital


information systems, HIS) adalah suatu proses pengumpulan, pengolahan, dan
penyajian data rumah sakit se-Indonesia. Sistem Informasi ini mencakup semua
Rumah Sakit umum maupun khusus, baik yang dikelola secara publik maupun
privat sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.SIRS ini merupakan penyempurnaan dari SIRS
Revisi V yang disusun berdasarkan masukan dari tiap Direktorat dan Sekretariat
dilingkungan Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan.

Berdasarkan PERMENKES No. 1171 Tahun 2011, Pasal 1 (satu) ayat 1


(satu) Tentang Sistem Informasi Rumah Sakit, yaitu “Setiap rumah sakit wajib
melaksanakan Sistem Informasi Rumah Sakit (SIRS). Dikarenakan pentingnya
sistem pelaporan ini, maka sudah menjadi keharusan bahwa setiap rumah sakit di
Indonesia memberikan laporan sesuai dengan jadwal yang ditetapkan.

Tata kelola sistem informasi yang baik harus selaras dengan fungsi, visi,
misi dan strategi organisasi. Secara generik fungsi Rumah Sakit (menurut WHO
tahun 1957), memberikan pelayanan kesehatan lengkap kepada masyarakat baik
kuratif maupun rehabilitatif, dimana output layanannya menjangkau pelayanan
keluarga dan lingkungan, Rumah Sakit juga merupakan pusat pelatihan tenaga
kesehatan serta untuk penelitian biososial.

3.2 Saran

Makalah ini dibuat dengan tujuan supaya para pembaca lebih mengetahui tentang
Sistem Informasi Kesehatan di Rumah Sakit. Makalah yang dibuat ini jauh dari
sempurna maka peulis meminta saran dan kritik dari para pembaca tentang
makalah ini.

ix
DAFTAR PUSTAKA

https://stikeshb.ac.id/komponen-sistem-informasi-kesehatan-dan-penjelasannya/
#:~:text=Sistem%20informasi%20kesehatan%20adalah
%20sistem,meningkatkan%20pelayanan%20kesehatan%20kepada
%20masyarakat

https://jmiki.aptirmik.or.id/jmiki/article/download/
191/251/1974#:~:text=Penerapan%20SIMRS%20dapat%20dimanfaatkan
%20oleh,Direksi%2C%20serta%20pasien%20rumah%20sakit

https://digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-1340-BAB1.pdf

https://id.m.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_rumah_sakit

https://www.academia.edu/34888986/Sistem_informasi_rumah_sakit

https://bprs.kemkes.go.id/v1/uploads/pdffiles/peraturan/34%20PMK%20No.
%2082%20ttg%20Sistem%20Informasi%20Manajemen%20RS.pdf

Anda mungkin juga menyukai