Disusun Oleh:
Anisa Rahmalia NIM 010216A005
Clara Tyas Eviningrum NIM 010216A013
Dwi Hendra Pratiwi NIM 010216A021
Julio Armando Petrus Djara NIM 010216A031
A. Latar Belakang
Dalam era globalisasi sekarang ini, rumah sakit dituntut untuk
meningkatkan kinerja dan daya saing sebagai badan usaha dengan tidak
mengurangi misi sosial yang dibawanya. Rumah sakit harus merumuskan
kebijakan-kebijakan strategis antara lain efisiensi dari dalam (organisasi,
manajemen, serta SDM) serta harus mampu secara cepat dan tepat
mengambil keputusan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat agar
dapat menjadi organisasi yang responsif, inovatif, efektif, efisien dan
menguntungkan.
Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) adalah sebuah
sistem informasi yang terintegrasi yang disiapkan untuk menangani
keseluruhan proses manajemen Rumah Sakit, mulai dari pelayanan diagnosa
dan tindakan untuk pasien, medical record, apotek, gudang farmasi,
penagihan, database personalia, penggajian karyawan, proses akuntansi
sampai dengan pengendalian oleh manajemen.
Menurut permenkes RI. No 159b/MENKES/Per/1998, rumah sakit adalah
sarana upaya kesehatan yang menyelenggarakan kegiatan pelayanan
kesehatan serta dapat di manfaatkan untuk pendidikan terhadap tenaga
kesehatan dan penelitian kegiatan pelayanan kesehatan di rumah sakit
berupa pelayanan rawat jalan, rawat inap dan pelayanan gawat darurat yang
mencakup pelayanan medik dan penunjang medik.
Salah satu contoh sistem informasi di rumah sakit adalah sistem
pelayanan pasien atau billing system.
B. Tujuan
1. Menambah pengetahuan tentang Pengertian Sistem informasi di Rumah
Sakit
2. Menambah pengetahuan tentang Pengertian One Day Surgery
3. Menambah pengetahuan tentang Alur Pasien One Day Surgery
4. Menambah pengetahuan tentang Modul Pada Sistem Instalasi Bedah
AnestesI
BAB II
PEMBAHASAN
A. Kesimpulan
1. Sistem informasi di Rumah Sakit adalah suatu tatanan yang
berurusan dengan pengumpulan data, pengelolaan data , penyajian
informasi, analisis dan penyimpanan informasi serta penyampaian
informasi yang di butuhkan untuk kegiatan rumah sakit. Penerapan
informasi di rumah sakit meliputi medik, perawat, administrasi dan
penunjang.
2. One Day Surgery adalah salah satu bentuk proses pelayanan berupa
tindakan bedah /operasi terhadap kasus tertentu tanpa memerlukan
rawat inap di rumah sakit, sehinggga dapat mengurangi biaya yang
harus dibayar oleh pemakai jasa pelayanan ODS. ODS adalah upaya
diverifikasi pelayanan yang termasuk memiliki potensi untuk
mendatangkan keuntungan