Hoaks Rasialisme

dan Kerusuhan
Wamena
HG C
Diva Muthia Rahma (1906294786)
Fasya Haimelia Adzani (1906398042)
M. Dheif
M. Isa (1906397986)
M. Syifa Abdi (1906351386)
M. Zikri (1906351436)
Quenela Mutiara
Outline

01 Sudut pandang Islam terhadap hoax

Apakah Langkah Pemerintah Sudah

02 Efektif Dalam Menanggulangi Hoaks ?
Mengapa Hoaks Dapat Memicu
03 Kerusuhan yang Begitu Besar?
04 Apa yang Menyebabkan Rasialisme?
Mencegah Penyebaran Hoaks dan
05 Rasialisme
Cara Mempertahankan Keimanan di
06 Era Revolusi Industri 4.0
Revolusi Industri 4.0 Mengubah
07 Pola Hidup Manusia
1. Sudut pandang
Islam terhadap
hoax

by:Muhammad Zikri
 Apa itu berita hoax
Berita hoax adalah berita palsu yang diada-adakan atau diputarbalikkan dari
realitas sesungguhnya. Banyak kasus atau peristiwa yang sebenarnya tidak
terjadi namun diangkat menjadi sebuah berita dan dikemas sebaik mungkin agar
khalayak tertarik untuk membacanya. Berita hoax banyak tersebar di berbagai
media. Mulai dari broadcast message, media cetak, maupun media online.
Bahkan beberapa media online mainstream pun banyak mengakat berita-berita
hoax untuk dijadikan informasi bagi khalayak.
 Istilah hoax dalam Al-Qur’an
Istilah berita bohong (hoax) dalam Alquran bisa
diidentifikasi dari pengertian al-Ifk yang berarti
keterbalikan, tetapi yang dimaksud di sini ialah
sebuah kebohongan besar, karena kebohongan
adalah pemutarbalikan fakta.
 Ayat Al-Qur’an yang membahas tentang hoax

QS.An-Nur ayat 11
 Kisah dibalik ayat 11 QS.An-Nur

-Adanya tuduhan zina yang ditujukan kepada

Aisyah ketika ia akan pulang menuju Madinah
bersama pasukan Muslimin.
-kecaman, bagi orang orang yang membuat atau
menyebarkan berita hoax
 2. Apakah Langkah
Pemerintah Sudah Efektif
Dalam Menanggulangi
Hoaks ?

By Muhammad Dheif
Langkah Pemerintah

1. Tahun lalu, pemerintah mulai menggunakan teknologi kecerdasan buatan bernama

Cyber Drone 9 untuk melacak dan melaporkan situs-situs yang diketahui
mempublikasikan berita palsu.
2. Pemerintah menerapkan sistem pemblokiran untuk menertibkan situs dan akun di
media sosial yang menyebarkan berita palsu.
3. pemerintah menggunakan dasar hukum Undang-Undang Informasi dan Transaksi
Elektronik (UU ITE).
4. Penebar atau pembuat hoaks dapat dikenakan KUHP, Undang-Undang No.11 Tahun
2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Undang-Undang No.40 Tahun
2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis, serta tindakan ketika ujaran
kebencian telah menyebabkan terjadinya konflik sosial.
Hasil yang diperoleh dari langkah tersebut
1. Proses tersebut tidak efektif dan efisien, mengingat hoaks menyebar
dengan sangat cepat di media sosial.

Dapat disimpulkan bahwa peran pemerintah masih belum efektif dalam

menanggulangi hoaks. Banyak cara yang telah dilakukan oleh pemerintah untuk
mengatasi berita hoaks. Akan tetapi, mengingat hoaks dapat menyebar dengan
sangat cepat di media sosial, sehingga membuat rencana pemerintah tidak efektif
dan efisien dalam menanggulanginya.
3. Mengapa Hoaks Dapat Memicu
Kerusuhan yang Begitu Besar?
❖ Hoaks merupakan sebagai rangkaian informasi yang memang
sengaja disesatkan, tetapi “dijual” sebagai kebenaran

❖ Hoaks menyebar begitu cepat dan diserap

mentah-mentah oleh masyarakat
 4. Apa yang
Menyebabkan
Rasialisme?
By Fasya Haimelia
 Faktor- faktor yang
Menyebabkan Rasialisme

1. Mitos- mitos dan 2. Teori Evolusi

Rasionalitas Darwin

3. Kolonialisme 4. Faktor Materi dan

Bangsa Eropa Kekuasaan
 By : Diva Muthia Rahma

5. Mencegah
Penyebaran Hoaks
dan Rasialisme
Pencegahan Penyebaran
Pencegahan Rasialisme
Hoaks
Penegakkan Hukum oleh Pemerintah Pendidikan Multikultural
“Proses pengembangan seluruh potensi
manusia yang menghargai pluralitas
Tidak terpancing judul provokatif
dan heterogenitasnya sebagai
Perhatikan web, apakah terverifikasi
konsekuensi keragaman budaya, etnis,
Periksa sumber dan bedakan
suku, dan agama.”
opini/fakta
Cek keaslian foto
Pada Surah Al-Hujurat ayat 13, Allah
Baca berita secara keseluruhan
menciptakan manusia berbangsa-
Mencari berita terkait di situs lain
bangsa dan bersuku-suku untuk saling
mengenal
Menjadi muslim yang jujur, menjauhi
perbuatan buruk
 6. Cara
Mempertahankan
Keimanan di Era
Revolusi Industri 4.0
Revolusi industri 4.0 dengan disruptive innovationnya
menempatkan pendidikan Islam di persimpangan jalan.
persimpangan itu akan membawa dampak bagi masing masing.
pendidikan islam bebas memilah dan memilih apakah ia harus
siap dengan perubahan yang baru sehingga mampu bersaing
atau justru sebaliknya yaitu bertahan dengan pola dan sistem
yang lama.
 Cara Mempertahankan Keimanan di Era
Revolusi Industri 4.0
Ada beberapa cara untuk seorang muslim mempertahankan
Keimanannya di Era Revolusi Industri 4.0 ini, beberapanya
antara lain, :

1. Berhati-hati dalam menerima informasi

2. Mencari informasi dari berbagai sumber yang berbeda
3. Jangan mudah terprovokasi dengan berita yang belum valid
4. Senantiasa mendekatkan diri pada Allah SWT
5. Mengamalkan nilai-nilai yang terkandung di Al-Qur’an
6. Dan lain-lainnnya
Alasan Mengikuti Arus Industri 4.0 Tidak Bisa Dijadikan
Penghalang
1. Seseorang justru memiliki banyak pilihan untuk menebar
hal positif.
2. Teknologi dan segala produknya justru menjadi sarana
efektif untuk berdakwah
3. Salah satu keuntungan lainnya dengan sikap positif ialah
tidak mudah termakan hoax.
 7. Revolusi
Industri 4.0
Mengubah
Pola Hidup
Manusia
 Perkembangan teknologi

- Teknologi berkembang dengan

pesat.
- Teknologi berkembang diberbagai
bidang.
- Ilmu didapatkan karena adanya
teknologi, bukan lagi teknologi
didapatkan karena ilmu. Dengan
kata lain Teknologi memengaruhi
Ilmu pengetahuan
 Contoh Perkembangan Teknologi

nomor identitas (e-KTP), nomor handphone, nomor

telepon, nomor rekening bank, nomor ATM, nomor
rekening listrik, rekening telepon, rekening air, PIN
(Personal Identification Number) ATM,
Pengaruh Negatif Teknologi
a. Kemerosotan moral di kalangan warga masyarakat, khususnya di kalangan remaja
dan pelajar. Kemajuan kehidupan ekonomi yang terlalu menekankan pada upaya
pemenuhan berbagai ke-inginan material, telah menyebabkan sebagian warga
masyarakat menjadi kaya dalam materi tetapi miskin dalam rohani.

b. Kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja semakin meningkat semakin

lemahnya kewibawaan tradisitradisi yang ada di masyarakat, seperti gotong royong
dan tolong-menolong telah melemahkan kekuatan kekuatan sentripetal yang
berperan pen-ting dalam menciptakan kesatuan sosial. Akibat lanjut bisa dilihat
bersama, kenakalan dan tindak menyimpang di kalangan remaja dan pelajar semakin
meningkat dalam berbagai bentuknya, seperti perkelahian, corat-coret, pelanggaran
lalu lintas sampai tindak kejahatan
 Pengaruh Negatif Teknologi

C. Pola interaksi antarmanusia yang berubah. Kehadiran

komputer pada kebanyakan rumah tangga golongan
menengah ke atas telah merubah pola interaksi keluarga.
Komputer yang disambungkan dengan telepon telah
membuka peluang bagi siapa saja untuk berhubungan
dengan dunia luar. Dan respon tiap orang berbeda beda
untuk mengola informasi yang mereka dapatkan sehingga
akan ada banyak sekali perbedaan pandangan.
 Thanks!
Q&A

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,

including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.